- Pasangan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja memiliki tahun yang cukup baik pada 2022.
- Mereka berhasil memenangi empat turnamen: Denmark Masters, Indonesia International Series, Vietnam Open, dan Indonesia International Challenge.
- Gloria, yang lebih senior, mengingatkan Dejan tidak terlena dengan prestasi sepanjang tahun lalu.
SKOR.id - Bisa dibilang, bulu tangkis Indonesia memiliki generasi emas di nomor ganda campuran.
Setidaknya, ada tiga pasangan yang konsisten mendulang prestasi, yakni Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, dan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.
Pasangan yang disebut terakhir bahkan membuat kejutan dengan menjuarai empat turnamen sekaligus pada 2022.
Dejan/Gloria sukses menjadi kampiun Denmark Masters, Indonesia International Series, Vietnam Open, dan Indonnesia International Challenge.
Gloria, yang merupakan pemain yang lebih senior, memiliki pesan khusus untuk Dejan memasuki tahun 2023.
Ia mengingatkan Dejan untuk tidak terlena dengan prestasi tahun lalu, melainkan justru terpacu untuk lebih produktif.
"Saya kasih tahu Dejan agar jangan terlalu terlena di awal. Manfaatkan saja untuk lebih semangat," ujar Gloria, dilansir dari Antara.
Setelah terdegradasi dari pelatnas pada 2022, Gloria ditarik kembali ke klub asalnya dan dipasangkan dengan Dejan.
Dejan/Gloria pun resmi terdaftar sebagai pasangan peringkat 312 BWF pada 21 Maret tahun lalu.
Selama 2022, Dejan/Gloria memainkan 10 turnamen dan memenangi empat di antaranya. Prestasi ini membuat mereka melompat ke peringkat 19 BWF di akhir tahun.
Sejak pertama kali dipasangkan dengan Dejan, Gloria mengaku diberikan tugas untuk mengarahkan juniornya tersebut dan berbagi pengalaman.
Beruntung, Gloria mendapat kemudahan karena Dejan sudah memiliki keterampilan teknik yang mumpuni dan hanya butuh bimbingan untuk mengasah mental.
"Waktu di klub lebih enjoy, ditambah dapat pasangan baru yang umurnya jauh di bawah saya," kata Gloria.
"Saya ditugasi membimbing Dejan. Bersyukur aspek non-teknisnya tidak banyak tertinggal, tinggal poles-poles sedikit saja. Dia pekerja keras dan rajin," ia menambahkan.
Memasuki tahun 2023, Gloria pun ingin punya persiapan lebih baik ketimbang tahun lalu, karena diprediksi persaingan di nomor ganda campuran akan sengit.
"Persiapannya lumayan ketar-ketir karena persiapan dari awal dan memastikan Dejan juga harus siap," kata Gloria.
"Persaingan di ganda campuran pasti sangat ketat," tuturnya memungkasi.
Berita Bulu Tangkis lainnya:
Kento Momota Bertekad Buktikan Eranya Belum Habis
Update Peringkat BWF Pekan Ke-1 Musim 2023: Indonesia Kuasai 2 Teratas Ganda Putra
Jelang Malaysia Open 2023,Rankireddy/ Shetty Percaya Diri dengan Gaya Permainan Ofensif