- Presiden Federasi Tenis Prancis, Gilles Moretton, mengatakan bahwa nasib Roland Garros 2021 tengah menggantung.
- Nasib kompetisi dengan nama resmi French Open 2021 akan tergantung dari lockdown Covid-19 yang akan kembali diberlakukan pemerintah Prancis.
- Skenario terburuk yang bisa terjadi adalah pembatalan Roland Garros 2021.
SKOR.id - French Open 2021 mungkin baru akan digelar pada 24 Mei hingga 7 Juni mendatang. Namun, nasibnya mulai digantung sejak sekarang.
Presiden Federasi Tenis Prancis, Gilles Moretton, mengatakan bahwa kondisi turnamen grand slam tanah liat paling bergengsi di dunia tersebut tengah di persimpangan yang berat.
Sebenarnya Roland Garros, sebutan French Open, masih berpeluang untuk dipertandingkan karena vaksin Covid-19 telah didistribusikan secara masif di berbagai belahan dunia.
Selain itu, secara perlahan juga beberapa negara termasuk Prancis sempat mengumumkan telah membaik pasca dihantam pandemi selama sekitar setahun.
Namun, baru-baru ini Presiden Prancis Emmanuel Macron mengumumkan Negeri Eiffel dalam kondisi darurat Covid-19 untuk kesekian kalinya.
"Untuk saat ini kami terus mempersiapkan turnamen sesuai dengan jadwal," kata Gilles Moretton dilansir dari CGTN.
"Namun, jika kami diberitahu akan adanya lockdown selama dua bulan maka kami harus mengambil langkah yang jelas."
"Skenario terburuk tentu saja adalah pembatalan. Namun, saya bersumpah tidak pernah membayangkan hal tersebut terjadi."
Moretton memastikan bahwa para panitia French Open 2021 telah mempersiapkan berbagai skenario untuk mengatasi kondisi apapun yang nanti akan dihadapi menjelang turnamen.
"Kami telah mempelajari banyak opsi untuk Roland Garros 2021. Semua opsi telah kami siapkan. Kami juga selalu bertemu dengan para pemain. Kita lihat saja nanti," ucapnya menjelaskan.
Presiden Macron berencana menerapkan lockdown nasional untuk ketiga kalinya setelah Paskah pekan ini.
Keputusan ini diambil setelah para dokter lokal mengumumkan bahwa berbagai rumah sakit lokal telah kekurangan tempat perawatan akibat membludaknya pasien baru Covid-19.
Selama lockdown, hanya pertokoan yang menjual bahan pokok saja yang diizinkan beroperasi. Kegiatan belajar mengajar di sekolah pun akan kembali ditutup setidaknya selama tiga pekan.
"Kita tidak boleh menyangkal (kondisi darurat Covid-19)," Presiden Macron menegaskan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Hasil #SingaporeMajor2021 Lower Bracket: @invgaming Tumbangkan @ThunderAwakengg https://t.co/Mtg2MT6PXH— SKOR Indonesia (@skorindonesia) April 3, 2021
Berita Tenis Lainnya:
Tembus Final Miami Open 2021, Ashleigh Barty Makin Kokoh di Nomor Satu
Andy Murray Pilah-pilih 3 Profesi untuk Digeluti Pascapensiun