- Liliyana Natsir dinobatkan sebagai pebulu tangkis tersukses era 2010-an versi penggemar.
- BWF mengatakan Liliyana Natsir memiliki kharisma hingga dihormati, baik di dalam maupun luar lapangan.
- Salah satu prestasi yang paling berkesan dari Liliyana Natsir adalah medali emas Olimpiade Rio 2016.
SKOR.id - Liliyana Natsir dinobatkan sebagai pebulu tangkis putri terbaik dalam 10 tahun terakhir pilihan penggemar, Minggu (20/9/2020).
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) mengadakan poling untuk memilih 20 pebulu tangkis putri terbaik dunia pada era 2010-an via Twitter.
Sebanyak 4.269 akun Twitter yang ikut meramaikan poling tersebut memilih Liliyana Natsir, sekaligus mengalahkan sederet nama lain.
Liliyana Natsir mengalahkan Carolina Marin (Spanyol) dan Ayaka Takahashi (Jepang) pada penyisihan. Kemudian, Tai Tzu Ying (Taiwan), di putaran final.
BWF mengatakan, salah satu alasan Liliyana Natsir layak disebut pebulu tangkis putri terbaik era 2010-an karena gaya bermainnya di lapangan.
"Dia dihormati di lapangan karena punya taktik dan permainan net yang luar biasa. Dia juga jadi pemain paling produktif di ganda campuran sepenjang sejarah."
Liliyana Natsir yang pernah bermain rangkap, ganda putri dan ganda campuran, memutuskan pensiun pada 2019.
Pemain yang acap disapa Cik Butet tersebut menutup karier profesionalnya dengan menjadi runner-up Indonesi Masters 2019.
Liliyana pensiun dengan berbagai gelar di tingkat nasional maupun internasional. Total, sudah 17 tahun berkarier dalam dunia bulu tangkis.
Salah satu pencapaian yang diingat publik adalah ketika Liliyana Natsir berhasil mempersembahkan medali emas Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil.
Liliyana yang berpasangan dengan Tontowi Ahmad, mempersembahkan medali emas pertama Olimpiade dari untuk ganda campuran.
Apalagi, momen kemenangan pasangan yang biasa disapa Owi/Butet itu terjadi saat Indonesia merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-71.
Sejauh ini, Liliyana Natsir adalah pebulu tangkis putri tersukses dalam Kejuaraan Dunia dengan empat gelar bersama pasangan yang berbeda.
Saat berduet dengan Nova Widianto, Butet juara pada edisi 2005 dan 2007. Sedangkan bersama Tontowi Ahmad, 2013 dan 2017.
Usai memutuskan pensiun dari dunia bulu tangkis, Liliyana Natsir menjalani bisnis properti yang telah dirintis sejak masih aktif menjadi atlet.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
MotoGP Catalunya 2020: Ini Target Duo Petronas Yamaha SRT https://t.co/Igahh7L888— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 24, 2020
Berita Bulu Tangkis Lainnya:
Semarak 17 Agustus, 4 Tahun Lalu Indonesia Raya Berkumandang di Olimpiade
Kilas Balik Perjuangan Tim Bulu Tangkis Indonesia di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro