- Flandy Limpele resmi menjalani hari pertamanya "berkantor" sebagai kepala pelatih ganda putra Malaysia.
- Pria berdarah Manado yang sempat berkiprah di India ini memilih Malaysia karena lokasinya lebih dekat dengan Indonesia.
- Flandy Limpele tak ingin menjanjikan apa pun untuk fan pada hari pertamanya melatih tim ganda putra Malaysia.
SKOR.id - Senin (27/7/2020) menjadi hari pertama Flandy Limpele bekerja sebagai kepala pelatih sektor ganda putra Malaysia.
Meski sudah tiba di Malaysia sejak dua pekan yang lalu, Flandy Limpele baru bisa bergabung ke Pelatnas setelah menuntaskan karantina terkait protokol pencegahan infeksi virus corona.
Momen yang dinanti pun tiba saat Flandy Limpele untuk pertama kali "berkantor" di Akademi Bulu tangkis Malaysia (ABM) yang terletak di kawasan Bukit Kiara, Kuala Lumpur, Malaysia.
Pada hari pertamanya, pria berdarah Manado ini lebih banyak mengobservasi dan mendengar masukan dari dua asistennya, Rosman Rozak dan Hoon Thien How.
Kehadiran Flandy Limpele pada hari pertama kerja sebagai kepala pelatih ganda putra Malaysia tentu tak luput dari perhatian media.
Pria 46 tahun itu pun mendapat sejumlah pertanyaan termasuk alasannya memilih Malaysia setelah melepas jabatannya sebagai pelatih India.
"Saya memutuskan menerima tawaran pekerjaan di Malaysia karena di sini lebih dekat dengan Indonesia," kata Flandy dikutip Skor.id dari NST.
"Faktor bahasa juga jadi pertimbangan. Saya bisa berkomunikasi lebih baik dengan pemain dan mereka bakal memahami saya."
Flandy yang menjadi otak di balik menterengnya performa ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, ini pun tak ingin buru-buru berbicara soal targetnya di Malaysia.
"Hari ini (Senin) adalah hari pertama saya. Saya akan butuh waktu untuk perlahan menyesuaikan diri," katanya.
"Semoga fan bulu tangkis Malaysia bisa bersabar saat saya berusaha memberi yang terbaik," ujar peraih medali perunggu Olimpiade Athena 2004 tersebut.
Bersama Malaysia, Flandy Limpele diberi amanat untuk menangani 21 pemain ganda putra Negeri Jiran, termasuk empat pemain berstatus independen.
Ia pun memuji dua asisten yang telah membantu menyiapkan skuad ganda putra Malaysia selama dirinya belum bisa bergabung.
"Para pemain dalam kondisi baik dan itu luar biasa. Rosman dan Thien How telah melakukan tugasnya dengan baik," tuturnya.
"Perlahan, saya akan mengenal (karakter) pemain dan memulai progam latihan saya dengan mereka."
Terakhir, Flandy Limpele tak ingin menjanjikan apa pun kepada publik terkait perkembangan ganda putra Malaysia.
"Saya tak ingin membuat janji apa pun. Saya tak ingin memberi garansi sesuatu, tidak pada hari pertama kerja saya," katanya.
"Setiap pelatih punya gaya dan pendekatan yang berbeda. Saya akan melakukan yang terbaik untuk tim. Doakan yang terbaik dan dukung saya," Flandy Limpele memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Hasil GP Andalusia Jadi Modal Valentino Rossi Terus Menekan Yamahahttps://t.co/2414YC0z13— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 28, 2020
Berita Bulu tangkis Lainnya:
Olimpiade 2020 Mundur, Tai Tzu Ying Manfaatkan Waktu untuk Beristirahat
Hari Ini 28 Tahun Lalu, Langkah Awal Alan Budikusuma Menuju Emas Olimpiade