- Vita Marissa memuji penampilan Teges Satriaji Cahyo Hutomo/Indah Cahya Sari Jamil dalam Austrian Open 2020.
- Pasangan tersebut terhenti pada babak delapan besar.
- Pengalaman tersebut jadi bekal mereka untuk menghadapi level senior usai lulus dari junior, tahun lalu.
SKOR.id - Pelatih pebulu tangkis muda, Vita Marissa, memuji performa Teges Satriaji Cahyo Hutomo/Indah Cahya Sari Jamil dalam Austrian Open 2020.
Ganda campuran Tanah Air tersebut dinilai sudah bermain baik dan layak mendapat pujian karena mampu mencapai babak perempat final.
"Teges/Indah punya jiwa juang dan mau (terus) belajar," ujar Vita Marissa seperti dikutip dari badmintonindonesia.org.
Mantan ganda putri andalan Indonesia itu mengatakan, hasil dalam Austrian Open 2020 akan jadi bekal Teges/Indah.
Pasalnya, tahun ini, mereka berpetualang di level senior. "Hasil ini adalah proses buat mereka agar lebih matang lagi," kata Vita Marissa.
Baca Juga: Barcelona Spain Masters 2020: Jadwal Tanding Greysia/Apriyani di Semifinal
"Apalagi, (Austrian Open 2020) ini bukan turnamen junior. Lawan-lawannya pun yang sudah malang melintang di level yang lebih tinggi."
Pujian yang mengalir dari bibir Vita Marissa tersebut didasarkan pada rekor perjalanan pasangan muda ini yang baru beberapa bulan.
"Teges/Indah baru berpasangan dua bulan dan sekarang sudah merasakan lawan yang lebih senior dan berpengalaman," ia menambahkan.
Austrian Open 2020 jadi turnamen pertama mereka sejak dipasangkan, awal tahun ini. Sejak lulus dari level junior, Teges berpasangan dengan Lanny Tria Mayasari.
Sementara itu, Indah berpasangan dengan Ghifari Anandaffa Prihardika sejak mengikuti Indonesia International Challenge 2019, Oktober lalu.
Baca Juga: Gelar 3 Balapan dalam 5 Musim, Valencia Setuju Kontrak Rotasi Dorna
"Tantangan untuk mereka ke depan, bagaimana mengatasi situasi seperti ini. Pengalaman seperti ini yang membuat proses kematangan lebih cepat," kata Vita.
Khusus untuk Austrian Open 2020, Teges/Indah terhenti di perempat final usai kalah 22-20, 11-21, 20-22 dari Tseng Min Hao/Hsieh Pei Shan (Taiwan).
Teges/Indah memberi perlawanan ketat sejak gim pertama hingga ketiga. Pertandingan yang berlangsung Jumat (21/2/2020) itu berdurasi 52 menit.
Ganda campuran masa depan Indonesia ini melaju ke perempat final setelah mengandaskan Adam Hall/Julie Macpherson (Skotlandia), 21-19, 21-14.
Pada babak 16 besar, Teges/Indah menundukkan Fabien Delreu/Vimala Heriau (Prancis) dengan dua gim langsung, 21-16, 21-13.