- Tim beregu putra Indonesia memastikan diri meraih gelar juara Badminton Asia Team Championships 2020 setelah mengalahkan Malaysia 3-1.
- Gelar juara dipastikan oleh kemenangan 21-18, 21-17 yang dipersembahkan pasangan ganda putra dadakan, Mohammad Ahsan/Fajar Alfian.
- Bagi tim beregu putra Indonesia, ini menjadi kali ketiga mereka berhasil menjuarai ajang Badminton Asia Team Championships.
SKOR.id - Tim beregu putra Indonesia menurunkan Mohammad Ahsan/Fajar Alfian pada partai keempat final Badminton Asia Team Championsips (BATC 2020).
Meski berstatus pasangan dadakan, nyatanya Mohammad Ahsan/Fajar Alfian mampu menunaikan tugasnya dengan begitu baik.
Bermain di Rizal Memorial Coliseum, Manila, Filipina, Minggu (16/2/2020), Mohammad Ahsan/Fajar Alfian hanya membutuhkan dua gim untuk mengalahkan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
Setelah menjalani duel selama 37 menit, Mohammad Ahsan/Fajar Alfian sukses memenangi laga dengan skor akhir 21-18, 21-17.
Kemenangan ini membuat tim beregu putra Indonesia berhak tampil sebagai juara BATC 2020 lantaran sukses menutup perlawanan Malaysia dengan kedudukan 3-1.
Baca Juga: BATC 2020: Anthony Ginting Buka Asa Juara Indonesia
Mohammad Ahsan/Fajar Alfian mampu membuka laga dengan meraih poin terlebih dahulu sebelum mampu dibalas dengan tiga angka beruntun oleh Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
Meski begitu, Mohammad Ahsan/Fajar Alfian mampu merespons dengan apik lewat lima angka berturut-turut yang mereka dapatkan.
Momentum itu tak disia-siakan oleh ganda putra dadakan Indonesia ini untuk memimpin. Hingga akhirnya, smash silang Fajar Alfian membuat mereka unggul 11-9 pada masa interval.
Selepas jeda, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi mencoba tampil lebih menekan dan mampu dua kali menyamakan kedudukan, 11-11 dan 14-14.
Namun tekanan yang diberikan oleh ganda putra peringkat ke-17 BWF itu belum mampu membawa mereka kembali memimpin perolehan poin.
Pada sisi lain, Ahsan/Fajar yang mulai menemukan ritme permainan mulai menjauh hingga akhirnya menutup gim pertama dengan skor 21-18.
Memasuki gim kedua, Ahsan/Fajar lagi-lagi mampu mengambil alih momentum pertandingan.
Meski Ong/Teo sempat berbalik unggul 5-4, akan tetapi pasangan Indonesia langsung berhasil merespons dan kembali memimpin perolehan angka.
Mohammad Ahsan/Fajar Alfian pun sukses unggul tiga angka pada masa interval gim kedua dengan skor 11-8.
Selepas jeda, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi kembali memberi perlawanan dengan dua kali menyamakan kedudukan menjadi 11-11 dan 12-12.
Akan tetapi, Mohammad Ahsan/Fajar Alfian yang sama-sama menduduki peringkat sepuluh besar dunia bersama pasangan masing-masing mampu menunjukkan kelasnya.
Tanpa kesulitan berarti, Ahsan/Fajar terus menambah perolehan angka hingga akhrinya menutup laga gim kedua dengan skor 21-17.
Baca Juga: BATC 2020: The Minions Sumbang Poin Kedua
"Kami mengucap syukur alhamdulillah bisa jadi penentu. Tim Indonesia bisa jadi juara beregu Asia lagi untuk kali ketiga secara beruntun," ujar Mohammad Ahsan.
"Tadi saya sempat bingung waktu di partai ketiga, apakah Jonatan Christie bisa menang atau tidak. Namun saya sudah siap dengan kondisi apapun," tutur Fajar Alfian
"Saya sempat nervous berpasangan dengan Bang Ahsan, mainnya harus bagaimana. Namun Bang Ahsan banya kasih masukan buat saya. Jadi saya enjoy saja," katanya menambahkan.
Berkat kemenangan ini, tim beregu putra Indonesia berhak tampil sebagai juara dengan keunggulan 3-1 atas Malaysia.
Laga terakhir yang mempertemukan Shesar Hiren Rhustavito kontra Leong Jun Hao pun tak perlu lagi dimainkan.
Bagi Indonesia, ini menjadi gelar beregu putra BATC ketiga yang berhasil mereka menangi dari tiga kesempatan penyelenggaraan ajang tersebut.
Sebelumnya, skuad beregu putra Merah Putih juga menjadi kampiun BATC 2016 di Hyderabad, India, dan edisi 2018 di Alor Setar, Malaysia.