- Tim bulu tangkis putra Indonesia bersaing dengan India dalam semifinal BATC 2020, Sabtu (15/2/2020).
- Jonatan Christie dan kawan-kawan melaju ke semifinal setelah menang atas Filipina, sementara India mengalahkan Thailand.
- CdM tim Merah Putih Achmad Budiarto mengatakan kans untuk menang melawan India, 55-45.
SKOR.id - Tim putra Indonesia bakal bersaing dengan India meraih tiket final Badminton Asia Team Championships (BATC) 2020.
Pertemuan antara kedua tim bakal berlangsung di Rizal Memorial Coliseum, Manila, Filipina, pada Sabtu (15/2/2020).
Jonatan Christie dan kawan-kawan melaju ke semifinal usai menyingkirkan tim tuan rumah dengan skor telak 3-0. Sedangkan India harus bersaing ketat dengan Thailand, sebelum akhirnya menang 3-2.
Chef de Mission (CdM) tim bulu tangkis Indonesia Achmad Budiharto mengatakan pemain menggunakan laga lawan Filipina di perempat final untuk adaptasi dengan kondisi di lapangan.
Baca Juga: BATC 2020: Jonatan Christie Pastikan Indonesia Melaju ke Semifinal
Terutama ganda putra, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang baru diturunkan saat mengalahkan wakil tuan rumah, Peter Gabriel Magnaye/Alvin Morada, 21-16, 21-12.
“Kami bersyukur bisa menang 3-0 atas Filipina. Pertandingan ini menjadi kesempatan bagi Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan untuk jajal lapangan," ujar Achmad Budiharto.
"Hendra/Ahsan kelihatannya masih belum beradaptasi, terutama dengan jalannya kok. Semoga setelah ini mereka bisa langsung in ke pertandingan,” kata Achmad Budiharto yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) PP PBSI.
Dalam kesempatan ini, Achmad Budiharto menuturkan skuad Merah Putih harus tampil maksimal pada babak empat besar nanti.
Baca Juga: BATC 2020: Menang Mudah, Hendra/Ahsan Tak Ingin Sesumbar
“Siapa pun yang akan kami hadapi di semifinal, mereka adalah lawan yang harus dihadapi dengan serius. Indonesia tidak punya pilihan, harus menurunkan pemain tunggal terbaik,” Achmad Budiharto menuturkan.
Tim India memiliki kekuatan di sektor tunggal dengan kehadiran Kidambi Srikanth dan Sai Praneeth.
Sedangkan Indonesia mengandalkan sektor ganda melalui pasangan nomor satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldo Gideon.
“Menghadapi India, di nomor ganda kami lebih unggul. Semoga saja ini melancarkan kans kami untuk melaju ke final,” ucap Achmad Budiharto.
“Kami tidak boleh takabur dan tetap hati-hati. Tetapi juga harus percaya diri. Kalau bicara kans, peluang kami 55-45 untuk menang dari India,” Achmad Budiharto menuturkan.