- Zinedine Zidane berdiri di antara pelatih legenda Real Madrid.
- Juru taktik asal Prancis itu mempersembahkan gelar untuk Los Blancos setiap 19 laga.
- Zidane kian kokoh di peringkat kedua pelatih yang memberi banyak gelar untuk Madrid, setelah Miguel Munoz.
SKOR.id – Real Madrid mempertahankan trofi juara Liga Spanyol dua musim beruntun. Prestasi ini membuktikan kehebatan Zinedine Zidane mengomandoi tim bertabur bintang.
Prestasi tersebut menempatkan Zidane di antara para pelatih legenda Los Blancos. Entrenador asal Prancis tersebut mendampingi tim dalam 209 laga dan mempersembahkan titel ke-11.
Ini artinya pria 48 tahun tersebut memberikan gelar setiap 19 pertandingan. Torehan yang menakjubkan.
“Gelar ini untuk semua suporter, staf dan semua yang bekerja di sekitar tim berdasarkan kepercayaan karena yakin kami punya kualitas,” ujarnya.
“Ketika sesuatu yang penting tercapai, ini karena kami percaya apa yang kami lakukan. Untuk pemain, suporter dan keluarga.”
Dengan 11 trofi, Zidane menjadi runner-up dalam klasemen pelatih yang mempersembahkan gelar terbanyak untuk Real Madrid, setelah Miguel Munoz (14).
Jika ditilik dari rasio pertandingan dan jumlah titel, Zidane jelas lebih hebat dari sang pemilik rekor. Munoz memberikan 14 trofi setelah memimpin tim dalam 605 pertandingan.
Zidane jauh melewati torehan Vicente del Bosque dan Luis Molowny dengan delapan gelar.
Ada benang merah antara semua juru taktik tersebut. Mereka pernah menjadi pemain dan pelatih Real Madrid.
Miguel Munoz pernah memperkuat lini tengah El Real pada 1948 hingga 1958. Lalu ia ditunjuk sebagai pelatih untuk menggantikan Luis Carniglia yang sakit.
Sementara del Bosque berkostum putih pada 1968-1984. Dalam periode tersebut, gelandang bertahan asal Salamanca itu sempat dipinjamkan ke Castellon dan Cordoba.
Ia menjadi caretaker pelatih saat Benito Floro didepak pada 1994, lalu kembali duduk sebagai pengganti Jorge Valdano dua tahun kemudian ketika masih membesut tim muda Madrid.
Del Bosque menggenggam status permanen pada 1999-2003, di mana Zinedine Zidane sebagai anak didiknya.
Zizou menjadi gelandang serang pada 2001-2006 dan kembali menjadi arsitek tim dalam dua periode, yakni 2016-2018 dan 2019 hingga sekarang.
“Saya hebat sebagai pelatih daripada pemain? Tidak, tidak. Itu hal berbeda. Saya empat tahun jadi pelatih dan hampir 20 tahun sebagai pemain. Jika saya lebih lama sebagai pelatih, kita lihat saja…,” ujar Zinedine Zidane.
Sedangkan Luis Molowny bermain sebagai gelandang Real Madrid pada 1946 hingga 1957. Ia membesut tim dalam empat periode berbeda, yakni 1974, 1977-1979, 1982 dan 1985-1986.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Sergio Ramos: Sentuhan Emas Zinedine Zidane di Real Madridhttps://t.co/wbOz6OMata— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 16, 2020
Berita Real Madrid Lainnya:
Karim Benzema Catat 350 Kemenangan di Real Madrid
Sergio Ramos dan Karim Benzema Gagal Tiru Penalti Unik Barcelona