WONDERKID: Faiz Maulana, Striker Lincah Pembobol Gawang Leeds United U-18 Tiga Kali

Adif Setiyoko

Editor:

  • Program Garuda Select memunculkan nama-nama pemain muda potensial dan salah satunya ialah Muhammad Faiz Maulana.
  • Faiz Maulana merupakan penyerang andalan Garuda Select yang juga berstatus sebagai pencetak gol terbanyak.
  • Sejumlah kemampuan milik Faiz Maulana membuatnya menjadi andalan Garuda Select dan berpotensi menjadi striker mematikan di masa depan.

SKOR.id – Sejumlah nama talenta muda potensial terus bermunculan dari program Garuda Select II, salah satunya di sektor lini serang atas nama Faiz Maulana.

Pada program angkatan ketiga ini, pemilik nama lengkap Muhammad Faiz Maulana layak dikedepankan.

Penyerang berusia 16 tahun ini menjadi sosok penting di sektor lini serang. Bahkan, tim pelatih memilihnya sebagai pemain terbaik di posisi itu.

Keputusan tim pelatih Garuda Select memang bukan tanpa alasan. Sebab, Faiz, sapaan akrabnya, sukses mengumpulkan total 10 gol selama berlatih intensif di Inggris.

Dari semua gol tersebut, tiga di antaranya bersarang ke gawang Leeds United U-18. Pada laga itu, ia mencetak hattrick.

Lalu saat laga melawan Huddersfield Town U-18, penyerang kelahiran 15 Juli 2004 itu sukses mencatatkan quattrick alias empat gol dalam satu pertandingan.

Sebagai striker, Faiz Maulana memang memiliki sejumlah kemampuan dan kelebihan khusus. Kelebihan ini pula yang menunjang tugasnya untuk mengoyak gawang lawan.

Asisten pelatih program Garuda Select, Danny Holmes sempat mengungkapkan alasan yang membuat Faiz Maulana menjadi sosok potensial untuk menjadi penyerang hebat.

Sebab, kemampuan yang dimiliki Faiz Maulana ini memudahkannya untuk menciptakan peluang dalam area kotak penalti.

“Faiz sungguh luar biasa. Dia mencetak banyak gol, yang tentu menjadi dasar penilaian bagi seorang penyerang,” kata Danny.

“Dia mampu melewati beberapa bek tanpa kesulitan, memiliki kaki yang cepat, dan keseimbangan yang baik untuk mengecoh bek lawan,” ucapnya menjelaskan.

Danny juga pernah mengatakan, pemain Bina Taruna ini mengalami sejumlah perkembangan pesat selama enam bulan berlatih di Negeri Ratu Elizabeth.

Menurut Danny, Faiz mulai memahami peran seorang penyerang yang tak hanya bertugas untuk mencetak gol.

Namun, kini Faiz mulai menyadari bahwa penyerang juga harus ikut membantu rekan-rekannya ketika bertahan.

“Faiz juga telah menyadari bahwa dia harus tetap bekerja keras dalam pertandingan ketika tim kehilangan penguasaan bola,” ujar Danny.

“Hal itu tidak dipahaminya di awal-awal kedatangan ke Inggris, tapi kemudian dia bisa lebih memahami bahwa penting untuk ikut berperan dalam meningkatkan permainan tim.”

Perkembangan Pesat Faiz Maulana

Setelah berlatih secara intensif bersama program Garuda Select III, Faiz juga merasakan banyak perkembangan pesat.

Menurut Faiz, ada banyak ilmu dan pengalaman yang berharga dari program Garuda Select untuk menunjang permainannya di atas lapangan.

Pencetak gol terbanyak Liga TopSkor U-16 2019/2020 itu mengakui, mentalnya kini semakin terasah.

Peningkatan mental itu membuat Faiz semakin percaya diri saat bertanding melawan pemain-pemain yang memiliki postur tubuh lebih besar.

“Satu hal yang menurut saya ada peningkatan adalah soal mental. Saya jadi lebih percaya diri saat bertanding,” ujar Faiz Maulana.

“Saya tak lagi takut untuk berduel dengan pemain-pemain bertahan yang memiliki postur lebih besar dari saya,” tuturnya.

Faiz juga mengakui, dia melihat perbedaan mental bermain ketika menghadapi tim-tim besar seperti akademi Manchester City.

Menurut dia, permainan yang diperagakan pemain Man City U-18 sangat tenang. Koordinasi antarlini juga terjalin dengan kompak.

Jika berbicara soal kemampuan teknis, Faiz memang menyadari bahwa pemain-pemain lawan sudah berada di atas rata-rata.

Keunggulan semacam itu yang sempat membuatnya kesulitan untuk membongkar sektor pertahanan lawan.

Hasilnya, tak mengejutkan apabila Faiz Maulana dan kawan-kawan dihajar tim lawan empat gol tanpa balas.

Kekalahan itu juga sempat membuat rekor kemenangan beruntun yang dirah tim asuhan Des Walker harus kandas.

“Tidak mudah untuk menembus pertahanan mereka. Bisa dilihat dari pertandingan melawan Man City seperti apa,” kata Faiz Maulana.

“Cara bermain yang mereka tampilkan akan selalu saya ingat dan menjadi patokan cara saya untuk bermain,” ujarnya melanjutkan.

Selain itu, Faiz juga merasakan perkembangan pesat dalam aspek kebugaran. Yang tak kalah penting juga, ia kini sudah memahami sikap-sikap profesional dalam sepak bola.

“Kebugaran saya juga berkembang pesat. Selain itu, selama di Inggris saya juga belajar banyak tentang sikap profesional sebagai seorang pemain,” ujar Faiz Maulana.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Skor.id (@skorindonesia)

Baca juga Berita Wonderkid lainnya:

WONDERKID: Jurrien Timber, Remaja Belanda yang Sukses Bikin Iri Kembarannya

WONDERKID: Dustin Bramantio, Bek Tangguh dan Petarung Alami yang Bermimpi Main di Eropa

WONDERKID: Anthony Elanga Ingin seperti Henry dan Eto'o

Source: programgarudaselect.com

RELATED STORIES

 Kembali ke Eropa, Wonderkid Timnas Malaysia Langsung Tampil Memukau

Kembali ke Eropa, Wonderkid Timnas Malaysia Langsung Tampil Memukau

Wonderkid timnas Malaysia, Luqman Hakim Shamsudin menunjukkan penampilan yang menggembirakan bersama klubnya di Eropa

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Dewa United Banten-IBL

Basketball

Dewa United Juara IBL 2025, Presiden Klub Ungkap Ambisi Back to Back

Dewa United Banten keluar sebagai juara IBL 2025 usai menjungkalkan Pelita Jaya Basketball 2-1 di seri final.

Teguh Kurniawan | 20 Jul, 16:42

Cover Olahraga Padel.

Other Sports

SIP Padel League 2025, Jadi Ajang Mencari Bibit Atlet Masa Depan

Sebanyak 32 komunitas padel dari Jabodetabek resmi ambil bagian dalam gelaran BRImo SIP Padel League 2025 di Jakarta.

Nizar Galang | 20 Jul, 15:05

Hasil Pro Futsal League 2024-2025, kompetisi futsal putra kasta tertinggi di Indonesia. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Futsal

Hajar Fafage Banua, Black Steel Tantang Bintang Timur di Final Pro Futsal League 2024-2025

Rekap hasil pertandingan leg kedua fase Final Four babak Playoffs Pro Futsal League 2024-2025 pada Minggu (20/7/2025).

Taufani Rahmanda | 20 Jul, 15:03

sea v league 2025 putra

Other Sports

SEA V.League 2025 Sektor Putra: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen SEA V.League 2025 sektor putra, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Teguh Kurniawan | 20 Jul, 14:55

Berlari tidak melibatkan peralatan mewah apa pun. (Hendy AS/Skor.id)

Other Sports

Diikuti Lebih dari 46 Ribu Pelari, Pocari Sweat Run Indonesia 2025 Hadirkan Pengalaman Berbeda

Penyelenggaraan offline Pocari Sweat Run Indonesia 2025 digelar di Kota Bandung pada 19-20 Juli 2025.

Taufani Rahmanda | 20 Jul, 14:18

ragnar - fcv dender by dayat

National

Sudah Pulih, Ragnar Oratmangoen Absen di Laga Uji Coba Terakhir FCV Dender

Ragnar Oratmangoen masih belum dimainkan pada laga uji coba terakhir FCV Dender jelang musim 2025-2026.

Rais Adnan | 20 Jul, 11:58

Pelatih Persebaya, Eduardo Perez. (Grafis: Deni Sulaiman/Skor.id)

Liga 1

Usai Tundukkan PSS, Persebaya Makin Percaya Diri Tatap Super League 2025-2026

Pelatih Persebaya, Eduardo Perez, optimistis timnya bisa bersaing di papan atas Super League 2025-2026.

Rais Adnan | 20 Jul, 09:54

Akademi Persib Cimahi juara Gothia Cup 2025. (Foto: Dok. SKF Indonesia/Grafis: Skor.id)

National

Tak Terkalahkan, Akademi Persib Cimahi U-13 Juara Gothia Cup 2025

Akademi Persib Cimahi berhasil menjuarai Gothia Cup 2025 untuk kategori putra U-13.

Rais Adnan | 20 Jul, 09:06

National

Dihadiri Renan Silva dan Estella Loupatty, Mills Lanjutkan Ekspansi Ambisius

Mills meresmikan toko terbaru di Jakarta, sekaligus masuk kegiatan Mills Running 10K, Sabtu (19/7/2025).

Sumargo Pangestu | 20 Jul, 06:15

Timnas U-23 Indonesia vs Malaysia pada Grup A Piala AFF U-23 2025 atau ASEAN U-23 Championship 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 21 Juli 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Timnas Indonesia

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas U-23 Indonesia vs Malaysia di Piala AFF U-23 2025

Timnas U-23 Indonesia menjalani laga penentu kelolosan ke semifinal ASEAN U-23 Championship 2025, Senin (21/7/2025) malam.

Taufani Rahmanda | 20 Jul, 04:38

Load More Articles