Wijnaldum Sebut Kepergian ke PSG karena Pendukung Liverpool "Bermuka Dua"

Georginio Wijnaldum blak-blakan soal penggemar Liverpool.
Ia merasa perlakuan fans the Reds di stadion dan media sosial terhadapnya berbeda.
Pemain anyar PSG ini mengklaim sering disalahkan penggemar saat Liverpool kalah.

SKOR.id - Georginio Wijnaldum mengeluhkan sikap penggemar Liverpool. Ia mengaku kerap dijadikan kambing hitam oleh Kopites saat tim tidak meraih hasil yang diinginkan.

Liverpool gagal memetik hasil memuaskan di musim 2020-2021. Pasukan Jurgen Klopp hanya finis di urutan tiga klasemen, mengumpulkan 69 poin.

Di pengujung musim, Georginio Wijnaldum menolak perpanjangan kontrak dan memutuskan pergi ke Paris Saint-Germain setelah lima musim di klub ketika ia memenangkan Liga Champions, Liga Inggris, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub.

Meski demikian, keputusan Wijnaldum untuk akhirnya hengkang ternyata sedikit banyak dipengaruhi oleh suporter.

"Ada momen ketika saya merasa tidak dicintai dan diapresiasi. Bukan rekan setim, bukan pula dari orang-orang di Melwood. Dari mereka, saya tahu mereka semua mencintai saya dan saya mencintai mereka. Ini bukan dari sisi itu, tapi sisi lainnya," ucap Wijnaldum, dikutip The Guardian.

"Saya juga harus katakan di media sosial. Ketika hasil buruk, saya adalah adalah pemain yang mereka salahkan, mengatakan bahwa saya ingin pergi. Saya memberikan semuanya karena, sepanjang tahun, Liverpool sangat berarti bagi saya dan karena cara fans di stadion memperlakukan saya."

Georginio Wijnaldum bermain di 38 pertandingan, 34 di antaranya sebagai starter, saat Liverool gagal mempertahankan gelar.

Meski begitu, ia merasa tidak dihargai atas kerja kerasnya di lapangan.

"Saya merasa fans di stadion dan di media sosial berbeda. Fans di stadion selalu mendukung saya. Bahkan ketika mereka kembali [setelah lockdown], tahu saya akan pergi, mereka tetap mendukung saya dan, di akhir, mereka memberikan saya perpisahan yang indah," Wijnaldum menambahkan.

"Di media sosial, jika saya kalah, saya adalah orang yang disalahkan. Ada momen ketika saya merasa: 'Wow, andai mereka tahu apa yang saya lakukan untuk tetap fit dan main di setiap pertandingan'."

"Saya tidak selalu main bagus tapi setelah pertandingan saya bisa bercermin dan berkata: 'Saya sudah berlatih keras untuk lebih baik'," tandas Georginio Wijnaldum.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Jadwal Tanding Atlet Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020, Minggu (25/7/2021): Kans Medali Tambahan dari Angkat Besi https://t.co/kyrbrWx5GZ— SKOR.id (@skorindonesia) July 24, 2021