- Liga Inggris musim ini baru berjalan selama delapan pekan.
- Meski terhitung baru dua bulan bergulir, Liga Inggris telah melewati beberapa catatan musim lalu.
- Rerata hadiah penalti dari wasit Liga Inggris musim ini sudah mengalahkan musim sebelumnya.
SKOR.id - Wasit Liga Inggris musim 2020-2021 lebih "dermawan" soal hadiah penalti dibanding musim sebelumnya.
Padahal Liga Inggris musim 2020-2021 terhitung belum lama bergulir.
Pekan pertama Liga Inggris musim ini terjadi dua bulan lalu, 12 September 2020.
Meski begitu ada satu catatan menarik yang sudah dipecahkan dalam delapan pekan Liga Inggris musim ini. Catatan itu soal jumlah penalti dari para wasit.
Menurut data Opta, Liga Inggris musim ini memiliki rata-rata hukuman penalti 0,53 tiap pertandingan.
Artinya, pada setiap laga Liga Inggris musim ini kemungkinan lahirnya hadiah penalti mencapai 53 persen.
Dari 78 pertandingan yang telah berlangsung di Liga Inggris musim ini, ada 41 penalti yang telah diberikan oleh wasit.
Statistik tersebut jelas merupakan sebuah fakta yang cukup mengejutkan.
Sebab angka tersebut meningkat hampir dua kali lipat dari catatan sebelumnya.
0.53 – There have been 41 penalties awarded across 78 @Premierleague games in 2020-21, averaging 0.53 per game – the highest single season ratio in the competition’s history. Drama pic.twitter.com/WU1bSp1AsI— OptaJoe (@OptaJoe) November 9, 2020
Sebelumnya catatan rata-rata tertinggi Liga Inggris terjadi pada musim 2006-2007 dan 2009-2010.
Dalam dua musim tersebut, rata-rata penalti tiap pertandingan hanya mencapai 0.29.
Tentunya peningkatan tersebut didorong oleh beberapa faktor.
Salah satu faktor yang bertanggung jawab besar dalam peningkatan tersebut adalah kehadiran Video Assistant Referee atau VAR.
VAR pun masih terus memicu perdebatan yang cukup pelik, apakah implementasinya dibutuhkan atau tidak.
Jika iya, banyak yang khawatir laga sepak bola kehilangan unsur drama yang juga menarik bagi penikmatnya.
Sementara jika tidak, Liga Inggris dianggap tak mengikuti perkembangan teknologi dan mengabaikan asas keadilan pertandingan.
Dengan VAR, wasit dapat meninjau tayangan ulang atau bertanya kepada wasit pengawas VAR apabila tidak yakin dengan keputusannya.
Dari evaluasi video itulah wasit lantas bisa dengan tegas memberikan hadiah penalti dalam sebuah laga.
Sebelumnya, wasit hanya bisa bertanya kepada hakim garis perihal hal tersebut.
Namun, hal itu juga terkendala oleh posisi serta jarak hakim garis ketika insiden berlangsung.
Jelas VAR menjadi fitur yang sangat membantu bagi wasit yang bertugas.
Kondisi peningkatan penalti tersebut terlihat pada pekan kedelapan Liga Inggris beberapa waktu lalu.
Total, ada tiga laga yang dihiasi dengan tendangan penalti, yakni Leicester City menghadapi Wolverhampton Wanderers (2), Manchester City yang melawan Liverpool (2), dan West Ham United yang menjamu Fulham (1).
Leicester City pun bisa dibilang menjadi tim yang paling menguntungkan dari situasi ini.
Sebab The Foxes terhitung telah mendapatkan delapan hadiah penalti meski tak semuanya lantas berhasil menjadi gol.
Dengan peningkatan penalti yang terjadi seperti saat ini, banyak yang berharap Liga Inggris tak kehilangan pesonanya di mata para penikmat sepak bola.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Liga Inggris lainnya:
11 WAGs Tercantik Liga Inggris, Italia, dan Jerman
Hanya Harry Kane yang Bisa Salip ''Rekor Mustahil'' Alan Shearer di Liga Inggris