- Luciano Spalletti menikmati karier panjang dan sukses di sepak bola, sebagai pemain maupun pelatih, selama 30 tahun terakhir.
- Selama periode itu, pelatih Napoli ini mengoleksi jersey sepak bola pemain yang pernah dihadapi maupun dilatihnya.
- Dari semua koleksi itu, pelatih 63 tahun ini mengungkapkan siapa pemain favoritnya.
SKOR.id - Luciano Spalletti telah menikmati karier yang panjang dan sukses di sepak bola.
Spalletti menikmati karier yang layak sebagai pesepakbola profesional saat bermain di divisi sepak bola Italia yang lebih rendah untuk sejumlah klub termasuk Entella, Spezia dan Empoli.
Dia pensiun dari sepak bola pada tahun 1993 dan segera beralih ke dunia manajemen.
Sejak itu pelatih gundul ini telah melatih sejumlah tim top Italia, di antaranya AS Roma dan Inter Milan, sementara ia juga pernah melatih Udinese, Sampdoria, dan Zenit St Petersburg.
Sekarang pada usia 63 tahun, dia saat ini adalah pelatih Napoli. Dia membawa klub Serie A itu finis ketiga dan lolos ke Liga Champions pada musim 2021/22.
Selama periode tersebut, Spalletti telah mengelola begitu banyak pemain kelas dunia dari berbagai tim, kecil maupun besar, miskin maupun kaya.
Ternyata sang pelatih merupakan kolektor kaos sepak bola yang antuasias dan dia sekarang menunjukkan koleksinya yang luar biasa dalam sebuah wawancara dengan DAZN.
Dan. itu bukan guyonan, koleksinya mungkin tak terkalahkan. Lihat video di bawah ini…
"Totti per me è stato un giocatore fondamentale. Ho tutte le sue magliette, anche quella che gli portammo a casa quando si infortunò" ❤️
Linea Diletta - Spalletti è su #DAZN pic.twitter.com/4sX0PdlQQZ— DAZN Italia (@DAZN_IT) August 17, 2022
Wow. Itu adalah impian setiap kolektor baju.
Jersey sepak bola yang dikenakan oleh Wayne Rooney, Ronaldo, Didier Drogba, Kaka, Zlatan Ibrahimovic, John Terry, Neymar dan Ronaldinho semuanya dipajang di dindingnya.
Dan Spalletti juga memiliki kaus yang dikenakan oleh tiga pemain terhebat sepanjang masa: Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, dan Diego Maradona.
Dia juga memiliki sejumlah kemeja yang dikenakan oleh IL Capitano, Francesco Totti.
Spalletti melatih pemain legendaris Italia itu selama bertahun-tahun di Roma. Keduanya terkenal bermusuhan selama tahun terakhir Totti di Roma pada 2017.
Namun, Spalletti mengaku tetap mengagumi Totti meski ada perbedaan di masa lalu.
Dia berkata, per Romapress.net: “Saya memiliki semua kausnya. Dia adalah pemain penting bagi saya, penting dalam cara dia berkontribusi pada tim dan dalam hal kepribadian dan menyatukan seluruh basis penggemar."
“Saya masih memiliki jersey yang kami bawa saat dia cedera. Dia adalah tipe pemain yang tidak peduli berbicara di lapangan – dia hanya menarik tim sendiri."
“Ketika bermain di Liga Champions, jika ada seseorang yang tidak memiliki kepribadian untuk mengambil bola dan memainkannya, dia (Totti) mengambil tanggung jawab itu pada dirinya sendiri."
“Saya minta maaf tentang cara itu berakhir karena saya memiliki hubungan yang baik dengannya. Saya benar-benar jatuh cinta dengan pemain saya karena impian saya sebagai seorang anak selalu bekerja dan berbagi ruang ganti dengan pemain seperti itu.”***
Berita Luciano Spalletti Lainnya:
Napoli vs Barcelona: Luciano Spalletti Akui Xavi Hernandez Lebih Kompeten
Juventus vs Napoli: Positif Covid-19, Luciano Spalletti Batal Dampingi Partenopei