- Pada Oktober 2020 ini, usia Yunus Nusi sebagai Plt Sekjen PSSI akan genap setengah tahun.
- Yuus Nusi menjadi Plt. Sekjen terlama PSSI jika dihitung sejak 1983 pada era Nugraha Besoes.
- Statuta PSSI menyebutkan posisi Sekjen PSSI harus diisi sosok profesional yang diseleksi.
SKOR.id - Tanda-tanda PSSI mencari Sekretaris Jenderal (Sekjen) belum terlihat. Amanah Statuta PSSI untuk mencari Sekjen dengan transparan tak jelas.
Setidaknya, PSSI belum mengumumkan bahwa saat ini sedang mencari calon Sekjen. Padahal, ada instruksi bahwa Sekjen PSSI harus lewat proses seleksi.
Itu tertuang dalam Statusa PSSI 2019, Bab VIII, Pasal 60-61 tentang Sekretaris Jenderal. Bunyi Pasal 61 status tersebut adalah di bawah ini.
"Sekretaris Jenderal harus ditunjuk berdasarkan perjanjian yang diatur oleh hukum privat
dan harus memenuhi kriteria dan kualifikasi profesional yang dapat dibuktikan dengan
proses seleksi yang transparan dan akuntabel."
Dari pasal tersebut, sedikitnya ada lima syarat, yakni perjanjian, hukum privat, kriteria dan kualifikasi profesional, proses seleksi, serta transparan dan akuntabel.
Faktanya, saat ini posisi Sekjen PSSI masih ditempati Yunus Nusi, selaku pelaksana tugas (Plt), sejak diumumkan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan pada 19 April.
Dengan kata lain, pada 18 Oktober ini, usia Yunus Nusi sebagai pelaksana tugas akan genap enam bulan. Ini menjadi periode terlama ada Plt Sekjen PSSI.
Pasalnya, sejak 1983, posisi Sekjen nyaris tak pernah kosong. Pada periode 1983 hingga 2020, hanya ada dua Plt. Sekjen, yakni pada 2012 dan 2017.
Bedanya, pada 2012, Hadiyandra menjadi Plt. Sekjen PSSI selama 10 hari, sedangkan Joko Driyono selama dua bulan 23 hari, sejak 11 April hingga 6 Juli 2017.
Mengenai hal ini, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, terkesan tertutup. Ia sering tak merespon pertanyaan wartawan soal nasib kursi kosong Sekjen PSSI.
Pada 30 Juli 2020, Iriawan mengatakan kepada Antara, tak akan mencari Sekjen karena dianggap tak mudah mencari sosok yang ideal dan sesuai.
"Tidak gampang juga mencari Sekjen. Sekarang semuanya sudah berjalan," katanya. "Sekjen nantilah, kita Piala Dunia U-20 2021 dulu," ia menambahkan.
Pengamat sepak bola Indonesia berkali-kali mengkritisi soal status Plt Sekjen yang terlalu larut ini, tetapi diabaikan oleh PSSI, utama Mochamad Iriawan.
Daftar Masa Jabatan Sekjen PSSI
- Nugraha Besoes: 1983-1999
- Tri Goestoro: 1999-2003
- Nugraha Besoes: 2003-2011
- Tri Goestoro: 2011-2012
- Hadiyandra (Plt): 2012
- Halim Mahfudz: 2012-2013
- Hadiyandra: 2013
- Joko Driyono: 2013-2015
- Azwan Karim: 2015-2016
- Ade Wellington: 2016-2017
- Joko Driyono (Plt): 2017
- Ratu Tisha Destria: 2017-2020
- Yunus Nusi (Plt): 19 April 2020-?
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga Berita PSSI Lainnya:
Timnya Sudah di Jawa, CEO Barito Putera Tunggu Keputusan Tegas PSSI
Timnas U-16 Indonesia Batal Hadapi UEA, PSSI Rencanakan Ke Turki
Tuntut Kejelasan Liga 1 2020, Persiraja Layangkan Ancaman ke PT LIB dan PSSI
