- UFC 253 bakal menandai kekalahan pertama salah satu di antara Israel Adesanya atau Paulo Costa.
- Israel Adesanya dan Paulo Costa sama-sama yakin bisa memenangi UFC 253 yang digelar Minggu (27/9/2020).
- Kedua petarung akan bersaing untuk memperebutkan gelar juara kelas menengah UFC.
SKOR.id – Sabuk juara kelas menengah (77,5-84 kg) UFC akan menjadi pertaruhan saat dua petarung dengan rekor sempurna, Israel Adesanya dan Paulo Costa, bertemu.
Mereka dijadwalkan untuk saling mengalahkan dalam partai utama (main event) UFC 253 yang berlangsung di Yas Island, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), Minggu (27/9/2020).
Pertarungan yang telah dinanti-nanti oleh para pencinta seni tarung bebas (MMA) akhir pekan nanti dipastikan bakal menandai kekalahan pertama salah satu petarung.
Untuk diketahui, Israel Adesanya maupun Paulo Costa sama-sama belum pernah merasakan kalah sepanjang kariernya sebagai petarung MMA.
Yang pasti, Adesanya serta Costa tidak akan mau menjadi pihak yang harus menunduk kecewa di Abu Dhabi nanti. Dan keduanya pun sama-sama yakin bisa menang.
Dan menjelang duel, mereka menggelar psywar atau perang urat syaraf untuk menjatuhkan mental satu sama lain.
“Saya akan menyelesaikannya akhir pekan ini. Pertarungan nanti akan menjadi momen bagi saya,” ujar Israel Adesanya seperti dilansir Daily Mail.
MotoGP Catalunya 2020: Joan Mir Anggap Yamaha Rival Terberat di Barcelona https://t.co/c3ZijeIygU— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 26, 2020
“Dia (Paulo Costa) tidak bertarung dengan aman. Jadi saya akan menang dan ini bisa membawa saya ke stratosfer,” sambung atlet dengan rekor MMA 19-0, UFC 8-0 itu.
Walaupun Adesanya yakin bisa melanjutkan rekornya, menghadapi Paulo Costa tetaplah tantangan yang menakutkan dan tidak mudah bagi siapa pun.
Costa mampu mengalahkan 12 dari 13 lawannya dengan kemenangan knockout (KO) dan submission. Hanya satu laga di mana pertarung asal Brasil itu menang angka.
Salah satu petarung yang mampu dikalahkan Paulo Costa adalah Yoel Romero, yang pernah membuat Israel Adesanya harus bekerja keras untuk bisa menang.
Dengan kekuatan serta agresivitasnya, banyak pihak menganggap Costa akan menjadi lawan jauh lebih berbahaya bagi Israel Adesanya dibandingkan Romero.
Karenanya, Paulo Costa dinilai akan memaksa Adesanya bertarung secara terbuka. Dan menurutnya, sang juara bertahan tidak mampu untuk itu.
“Saya punya kekuatan besar, jadi saya bisa menyelesaikan pertarungan ini kapan pun. Anda tahu dia (Adesanya) palsu, aktor yang bagus tapi petarung yang buruk,” kata Costa.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita UFC Lainnya:
UFC 253: Fakta-fakta Menarik Menuju Pertarungan Israel Adesanya vs Paulo Costa
Colby Covington Dianggap Rasis karena Menolak Black Lives Matter