- Bob Arum membeberkan berbagai alasan di balik batalnya duel penutup trilogi Tyson Fury vs Deontay Wilder.
- Masalah jadwal bentrok dengan liga football hingga nihilnya slot siaran menjadi alasan utama pembatalan.
- Kini, Tyson Fury akan disiapkan untuk duel dengan Anthony Joshua yang direncanakan berlangsung pada April atau Mei 2021.
SKOR.id - Bob Arum selaku promotor Tyson Fury di Amerika Serikat mempertegas rumor yang beredar terkait batalnya duel penutup trilogi antara kliennya dengan Deontay Wilder.
Dalam wawancara dengan talkSPORT, Bob Arum mengatakan bahwa pihaknya dan Deontay Wilder tidak menemukan tanggal yang tepat untuk menggelar duel pada Desember 2020.
Selain masalah venue yang digunakan untuk liga American Football (NFL), pembatalan juga disebabkan oleh pandemi Covid-19 yang masih mengkhawatirkan di Amerika Serikat (AS).
"Tidak ada tanggal yang cocok (untuk duel Tyson Fury dan Deontay Wilder) di bulan Desember," ujar Bob Arum.
"Akibat situasi pandemi Covid-19, maka agenda duel kami harus bentrok dengan jadwal liga american football tingkat universitas dan profesional (NFL)."
Menurut Bob Arum, pihaknya tak bisa menggeser jadwal dua ajang itu mengingat american football adalah olahraga yang lebih populer ketimbang tinju di AS.
Bagi Arum jadwal liga american football di AS sama saja dengan berupaya menggeser jadwal Liga Primer Inggris (sepak bola).
Meski Arum bisa saja mencari venue lain di AS, tetapi jadwal yang bentrok dengan lafa american football bakal berimbas pada jumlah penonton tayangan tinju yang dipromotorinya.
"Pada 19 Desember, tanggal yang kami harapkan untuk duel Fury vs Wilder, tidak mendapat slot siaran. Kami diberi tahu langsung oleh ESPN dan Fox Sports," Arum menambahkan.
"Hal tersebut dikarenakan pada tanggal 19 Desember ada lima liga american football tingkat universitas dan dua pertandingan NFL."
"Jika hingga tanggal 19 Desember duel tidak digelar, maka tidak ada lagi tanggal yang kosong untuk duel Wilder vs Fury pada bulan itu," sang promotor menjelaskan.
Namun, Arum menegaskan bahwa pembatalan tersebut tidak serta merta membuat kliennya menghentikan latihan.
Justru Tyson Fury makin semangat untuk menghadapi lawan selanjutnya, termasuk Anthony Joshua yang diperkirakan akan menjadi lawannya pada musim semi tahun depan.
"Fury sudah berlatih keras selama pandemi. Duel terakhirnya terjadi pada bulan Februari dan dia diwajibkan bertarung pada Desember nanti dalam duel wajib."
"Jika Fury menang dan Joshua pun demikian, maka kami akan membicarakan kemungkinan duel keduanya digelar musim semi tahun depan."
"Kami akan siap menampilkan duel akbar pada bulan April atau Mei (2021) yang mempertemukan Fury kontra Joshuam" Bob Arum menjelaskan.
Menariknya, meskipun pihak Tyson Fury menegaskan bahwa duel jilid III versus Deontay Wilder batal digelar pada Desember 2020, pihak rival justru berkata sebaliknya.
Pihak Deontay Wilder masih meyakini bahwa opsi duel penutup trilogi kontra Tyson Fury pada akhir tahun ini masih mungkin diwujudkan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
F1 GP Eifel 2020: Problem pada Power Unit Jauhkan Valtteri Bottas dari Peluang Gelar Juara Dunia https://t.co/wz75F00EBJ— SKOR Indonesia (@skorindonesia) October 11, 2020
Berita Tinju Lainnya:
Batal Lawan Deontay Wilder, Tyson Fury Dikabarkan Bakal Hadapi Anthony Joshua