Tyson Fury Diprediksi Lepas Gelar WBC demi Lawan Anthony Joshua atau Oleksandr Usyk

Promotor Anthony Joshua, Eddie Hearn, yakin Tyson Fury bakal menanggalkan sabuk kelas berat WBC.
Pilihan ini dilakukan demi menghindari pertarungan wajib melawan Dillian Whyte.
Fury rupanya ingin sesegera mungkin berhadapan dengan pemenang Anthony Joshua vs Oleksandr Usyk jilid 2.

SKOR.id - Juara dunia tinju kelas berat WBC, Tyson Fury sudah ngebet untuk menghadapi pemenang laga kedua antara Anthony Joshua vs Oleksandr Usyk jilid 2.

Namun yang jadi masalah, Fury masih terhalang dengan kewajiban menghadapi Dillian Whyte. Ya, Whyte merupakan juara interim WBC sehingga Fury punya obligasi bertarung dengan pria tersebut.

Kabarnya, duel antara Fury melawan Whyte akan segera digelar di Arab Saudi. Namun, promotor Matchroom Boxing yang menaungi Joshua maupun Whyte, Eddie Hearn yakin, Fury ogah berhadapan dengan Whyte.

Bahkan, sosok yang juga berasal dari Inggris tersebut yakin Fury akan menanggalkan sabuk WBC agar bisa sesegera mungkin menghadapi pemenang Joshua melawan Usyk.

Sebagai catatan, belakangan juga terdengar kabar Fury naik ring pada 26 Maret dalam sebuah pertandingan non-gelar. Ini semakin menguatkan indikasi kalau ia akan melepas sabuk WBC-nya.

Meski demikian, Hearn mengatakan, ini hanya sebatas prediksinya. Sebab, seluruh keputusan tentunya ada di tangan Fury.

"Tyson Fury bisa melakukan apa pun yang ia mau. Jika ia ingin mengosongkan sabuk, saya kira dia bisa bertarung dulu pada 26 Maret 2022," kata Eddie Hearn.

Usyk dan Joshua kemungkinan bakal melakukan tarung ulang pada April 2022.

Pada pertandingan pertama mereka, September 2021, Usyk secara mengejutkan mampu menang angka mutlak atas Joshua.

Ini membuat Joshua kehilangan sabuk kelas berat WBA, IBF, IBO, dan WBO.