- Bek sayap Persib, Ardi Idrus, menceritakan kisahnya bisa direkrut Persib Bandung pada 2018.
- Hanya lewat seleksi selama lima hari, Ardi Idrus dikontrak panjang hingga 2021 oleh Persib.
- Ini menjadi anomali sebab biasanya Persib selalu datangkan pemain bintang bukan dari Liga 2.
SKOR.id - Biasanya, untuk bisa berseragam Persib Bandung, seorang pesepak bola punya pengalaman beredar di Liga 1 dan memiliki nama besar.
Tapi, itu tidak berlaku buat Ardi Idrus. Bek sayap Maung Bandung, julukan Persib, ini memecahkan mitos tersebut karena datang dari Liga 2.
Berita Persib Lainnya: Petinggi Persib Minta PSSI dan PT LIB Menunggu Selama Dua Minggu
"Modal saya hanya kemampuan fisik yang bagus, karena tidak ada yang tahu siapa saya saat pertama datang ke Persib," kata Ardi.
"Gerogi dan nervous juga lihat Atep dan Eka (Ramdani) yang selama ini saya lihat di TV. Tapi omongan (Mario) Gomez butuh bek, membuat saya bisa sedikit tenang," ucap Ardi.
Nasib baik pun berpihak. Bakat besarnya membuat Gomez, pelatih Persib dalam Liga 1 2018, langsung tergoda. Lima hari ikut seleksi, Ardi dinyatakan lolos.
"Bahkan oleh manajemen tim saya diikat kontrak panjang. Durasinya tiga tahun dan kadaluwarsa pada 2021," ungkap Ardi dalam obrolan dengam Hamka Hamzah.
Keputusan berani manajemen Persib mengikat kontrak panjang pemain hijau dan tidak terkenal, dijawab tuntas pria kelahiran Ternate, 22 Januari 1973 ini.
Debutnya dalam Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada 8 April 2018 berakhir manis. Ardi bermain penuh dan membawa Persib uggul 2-0.
"Tidak fair kalau saya yang beropini bagaimana penampilan saya saat itu. Biar orang lain yang menilai," Ardi menjelaskan.
"Yang jelas sejak itu sampai sekarang saya tidak tergantikan di tim Persib," mantan pemain PSS Sleman ini menambahkan.
Sejak itu pula, pemain bernomor punggung 3 ini jadi idola publik sepak bola Bandung. Tanpa Ardi, permainan Persib kurang greng.
Karena Ardi punya fighting spirit yang tinggi, tidak mudah dilewati, dan mental baja yang selalu mewarnai pertempurannya, publik bandung menyukainya.
"Saya selalu ingat pesan (Mario) Gomez dan Robert (Rene Alberts), lawan tim manapun kita harus berusaha meraih kemenangan," Ardi bercerita.
Itu yang membuat motivasinya selalu menyala. Setiap tampil selalu impresif di kandang dan tandang. Hingga pelatih timnas Simon McMeneny kepincut.
Kursi timnas pun diciciinya. Ardi jadi bagian timnas untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia Grup G di Malaysia, meski belum berkesempatan merumput.
"Memang belum rezeki saya tampil membela merah-putih. Tapi saya akan berusaha tampil lebih baik lagi jika diberi kesempatan lagi membela timnas," ucap Ardi.
Berita Persib Lainnya: I Made Wirawan Punya Dua Impian untuk Persib Sebelum Pensiun
Tapi target yang terdekat adalah menggotong Maung Bandung jadi juara Liga 1. Meski masa depan kompetisi kasta tertinggi di Indonesia belum jelas.
"Waktu dengan (Mario) Gomez, Persib berpeluang juara. Kini dengan Robert (Rene Alberts) kita pasti berusaha meraih gelar juara," Ardi memungkasi.