- Prinsipal Mercedes, Toto Wolff, mengaku belajar dari kegagalan yang dialami Manchester United.
- Mercedes dan Manchester United memiliki kesamaan terkait dominasi mereka di kejuaraan masing-masing.
- Di bawah pimpinan Wolff, Mercedes berhasil mengunci tujuh gelar juara dunia F1 secara beruntun.
SKOR.id - Kondisi terpuruk yang tengah dialami Manchester United pada awal musim 2022-2023 jadi pelajaran bagi Toto Wolff dan Mercedes-AMG Petronas.
Manchester United merupakan klub sepak bola Inggris tersukses di kompetisi domestik. Tapi, dalam satu dekade terakhir, tak lagi meraih trofi Liga Inggris.
Bahkan, kekalahan telak 0-4 dari Brentford membuat klub berjuluk Setan Merah itu kini menjadi bahan olok-olokan pencinta sepak bola di seluruh dunia.
Dinasti yang dibangun Sir Alex Ferguson sebanding dengan kesuksesan Mercedes di bawah pimpinan Wolff yang berhasil memenangi tujuh gelar juara dunia F1.
Gelar tersebut diraih berturut-turut pada 2014-2020 atau sebelum dipatahkan oleh Max Verstappen dari Red Bull yang mengakhiri rekor itu pada 2021.
Dalam wawancara dengan Financial Times yang kemudian dilansir Crash, Toto Wolff bercerita tentang bagaimana dia mempelajari kegagalan Setan Merah.
"Saya mempelajari mengapa tim-tim hebat tidak (selalu) dapat mengulangi gelar yang hebat," tutur pria asal Austria tersebut.
"Tidak ada tim olahraga apa pun yang pernah memenangi delapan kejuaraan dunia berturut-turut dan ada banyak alasan untuk itu yang intinya adalah manusia."
"(Namun) manusia menjadi terlena. Anda tidak berenergi dengan cara seperti sebelumnya. Kamu mungkin tidak (lagi) ambisius," ujar Toto Wolff.
Eks pembalap itu berharap dominasi Mercedes dalam F1 kembali terjadi. Meski musim ini, Lewis Hamilton dan George Russell gagal konsisten.
Situasi tersebut sempat membuat Toto Wolff frustasi dan kerap mendapat pertanyaan tentang timnya yang sudah tak sedominan dulu.
"Saya sering mendapat pertanyaan: 'Seberapa sulit itu?'" tutur Toto Wolff.
"Saya mengalami begitu banyak periode. Begitu banyak episode dalam hidup yang saya anggap sulit, bahwa ini tidak lagi pada skala yang sama," imbuhnya.
Baca Berita F1 Lainnya:
Toto Wolff Belum Move On dari GP Abu Dhabi 2021
Toto Wolff Tepis Rumor Sergio Perez Gantikan Lewis Hamilton