SKOR.id – Birmingham City FC, tim yang berkompetisi di EFL Championship—liga Divisi II sepak bola Inggris—mengumumkan bahwa Tom Brady telah menjadi pemilik minoritas klub tersebut.
“Tom Brady, tujuh kali juara Super Bowl dan pengusaha, telah bermitra dengan Knighthead Capital Management untuk menjadi pemilik minoritas Birmingham City Ltd,” demikian pernyataan “Blues” di akun media sosial mereka.
Pertanyaan yang muncul kemudian adalah, apa yang diharapkan Birmingham City FC dari Tom Brady, yang mungkin hanya memahami sedikit soal sepak bola?
Menjadi quarterback olahraga American football dan melegenda karena 23 musim aktif NFL, Tom Brady akan menjadi ketua dewan penasihat baru, yang bekerja langsung dengan dewan klub dan anggota tim kepemimpinan di Birmingham City FC.
Birmingham City berharap Tom Brady mampu menerapkan pengalamannya yang luas dan wawasan kepemimpinannya di berbagai komponen klub. Termasuk bekerja bersama departemen ilmu olahraga untuk memberi saran tentang sistem dan program kesehatan, nutrisi, kebugaran, dan pemulihan.
Selain itu, Brady akan bekerja sama dengan dewan klub dan tim manajemen dalam upaya pemasaran global dan mengidentifikasi peluang kemitraan bisnis baru untuk Birmingham City FC.
Thomas Edward Patrick Brady Jr. yang kini berusia 46 tahun, pensiun dari NFL pada 2022 setelah menjadi legenda di klubnya New England Patriots (2000–2019) dan kemudian pindah ke Tampa Bay Buccaneers (2020–2022) di tiga musim terakhirnya.
Pada 2022, ia menandatangani kontrak dengan Fox Sports untuk menjadi komentator dan analis NFL selama 10 tahun dengan nilai fantastis, 370 juta dolar AS (sekira Rp5,6 triliun).
Tom Brady sendiri mengunggah sebuah video yang mengumumkan dirinya bakal menjadi salah satu pemilik Birmingham City FC.
“Jadi begini kesepakatannya, saya resmi bergabung dengan Birmingham City Football Club. Anda mungkin bertanya apa yang saya ketahui tentang sepak bola Inggris?” kata Brady dalam videonya.
“Baiklah, anggap saja saya masih harus banyak belajar. Tapi saya tahu beberapa hal tentang kemenangan, dan menurut saya itu diterjemahkan dengan cukup baik.
“Saya tahu bahwa kesuksesan dimulai dengan pekerjaan yang dilakukan ketika dunia tidak melihat. Saya tahu, sebuah tim bukanlah apa-apa tanpa kota yang muncul dan mendukungnya. “Jadi, sampai jumpa lagi di St Andrew’s. Kini saatnya berangkat kerja.”
Birmingham City FC sempat merasakan kerasnya persaingan di kasta tertinggi Liga Inggris pada musim 2002-2003 sampai 2005-2006, 2007-2008, 2009-2010, dan 2010-2011.
Sejak 2011-2012, mereka turun di Championship hingga sekarang. Pada klasemen akhir Champioship musim 2022-2023 lalu, Birmingham City hanya berada di peringkat ke-17 dari 24 klub.
