- Barcelona hampir pasti memasukkan bek sayap mereka, Nelson Semedo, dalam daftar jual musim panas ini.
- Banderol 45 juta euro disematkan Blaugrana kepada pemain Portugal kelahiran 26 tahun itu.
- Semedo belum merespons tawaran perpanjangan kontrak Barca karena ingin jaminan tempat utama musim depan.
SKOR.id - Bek sayap Barcelona, Nelson Semedo, hampir pasti meninggalkan Camp Nou. Tim Catalan itu sudah mematok banderol 45 juta euro (sekitar Rp757 miliar) untuk para peminat pemain 26 tahun tersebut.
Sebenarnya, prioritas Blaugrana adalah mempertahankan Semedo, namun ditolak Jorge Mendes, agen sang pemain.
Di sisi lain, penjualan Semedo dipercaya bisa memberikan keuntungan finansial yang dibutuhkan untuk melakukan perombakan skuad.
Menurut laporan Diario Sport awal pekan ini, pemain asal Portugal ini masih tak mengacuhkan tawaran perpanjangan kontrak Barca.
Ia lebih suka mempertimbangkan hengkang dari Camp Nou jika ia tidak mendapat jaminan menit bermain di tim utama.
Baca Berita Barcelona lain: Barcelona dan Tottenham Siap Barter Arthur Melo-Tanguy Ndombele
Semedo didatangkan Barca dari Benfica pada musim panas 2017 dengan mahar 35 juta euro (Sekitar Rp589 miliar). Namun ia tidak tampil secara reguler di tim, dengan Sergi Roberto lebih sering terpilih mengisi posisi bek sayap.
Pemain yang menempatkan sisi kanan pertahanan ini sudah diisukan hengkang dari Camp Nou sejak musim panas lalu. Atletico Madrid termasuk di antara klub yang meminati servis Semedo.
Semedo masih terikat kontrak dengan the Catalans sampai 2022 dan klub berharap bisa memperpanjang kesepakatan tersebut hingga dua tahun lagi.
Namun, agen Semedo percaya kliennya bisa menemukan klub baru yang dapat menjamin tempat reguler untuk musim depan.
Melansir laporan the Telegraph bulan ini, kesulitan finansial yang dialami sebagian besar klub akibat krisisi virus corona, akan memaksa perubahan tradisi dalam bursa transfer.
Bukan tidak mungkin, transfer Semedo juga beralih menjadi kesepakatan pertukaran, dengan Manchester City sebagai klub tujuan dan Joao Cancelo menyeberang ke arah sebaliknya.
Baca Berita Barcelona lain: Menerka 3 Langkah Tersembunyi Barcelona soal Jual Nama Camp Nou
Seperti diketahui, kompetisi mayor Eropa ditangguhkan sejak pertengahan Maret lalu karena penyebaran virus corona yang sangat cepat.
Tidak adanya gelaran pertandingan jelas berdampak pada keuangan klub sehingga berbuntut pada aktivitas bursa transfer yang diprediksi lesu.
Hingga saat ini belum dapat dipastikan kapan kompetisi sepak bola di Eropa akan dilanjutkan. Salah satu opsi untuk meneruskan liga adalah dengan menggelar laga secara tertutup.
Liga Belanda menjadi yang pertama memutuskan menghentikan kompetisi, tanpa adanya juara, promosi dan degradasi.
Itu artinya, Ajax Amsterdam sebagai pemuncak klasemen dengan keunggulan selisih gol dari AZ Alkmaar harus puas tak mendapat status juara musim 2019/20.
Lihat postingan ini di Instagram