SKOR.id - Ketika Romelu Lukaku pergi meninggalkan Manchster United dan bergabung ke Inter Milan, penyerang ini mengatakan "Inter Milan mengeluarkan saya dari kotoran."
Lalu, ada Angel di Maria yang menyatakan "Paris Saint-Germain (PSG) menyelamatkan saya" ketika sayap asal Argentina itu meninggalkan Manchester United ke PSG.
Lain lagi dengan Alexis Sanchez. Bintang asal Cile ini menyatakan dia bahkan sudah tidak betah di hari pertamanya di Manchester United.
"Saya ingin berhenti dan kembali ke Arsenal setelah hari pertama latihan saya," kata Alexis Sanchez ketika itu.
Kini, setelah drama Cristiano Ronaldo pada Desember tahun lalu yang membuat megabintang ini pergi meninggalkan Manchester United, ada Jadon Sancho yang masuk daftar pemain tersingkir di Man United.
"Saya sudah lama dijadikan kambing hitam," kata Jadon Sancho dalam sebuah unggahan akun twitter sang pemain. Dalam post tersebut, Jadon Sancho juga menyatakan dengan kalimat "Jangan percaya dengan semua apa yang dikatakan."
Pernyataan Jadon Sancho melalui media sosial tersebut tidak ubahnya seperti pesan "perang terbuka" kepada pelatihnya sendiri, Erik ten Hag.
Seperti diberitakan sebelumnya, pernyataan Jadon Sancho tersebut diunggah tidak lama setelah pelatih Erik ten Hag menyatakan bahwa Jadon Sancho tidak masuk skuad karena hasil latihannya yang tidak bagus.
Dalam laga lawan Arsenal di mana Manchester United mengalami kekalahan, Jadon Sancho memang tidak masuk skuad yang dibawa ke London untuk laga tersebut.
Sekarang dapat dibayangkan apa yang akan terjadi selanjutnya dengan bintang berusia 23 tahun tersebut di Manchester United. Apakah karier Jadon Sancho akan berakhir getir di Tim Setan Merah?
Situasi ini memang membuat karier Jadon Sancho di Manchester United terancam menjadi lebih buruk selama Tim Setan Merah di bawah asuhan Erik ten Hag.
Ironisnya, situasi sang pemain di Manchester United pun membuat dirinya tidak masuk skuad timnas Inggris.
Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, telah memanggil sejumlah pemain untuk laga kualifikasi Piala Eropa 2024 dan uji coba mengahdapi Skotlandia pada 9 dan 12 September 2023.
Total 24 pemain yang fix dipanggil masuk skuad The Three Lions untuk dua laga tersebut dan tidak ada nama Jadon Sancho.
Nama-nama tersebut setelah dua pemain yaitu Trent Alexander-Arnold dan Jack Grealish dipulangkan pada 4 September lalu karena mengalami cedera.
Belum ada tanda-tanda apakah Gareth Southgate akan memanggil lagi pemain baru untuk menggantikan kedua pemain tersebut, memanggil Jadon Sancho misalnya.
Sejumlah pemain Manchester United yang memiliki karier pahit seperti Angel Di Maria atau bahkan Christiano Ronaldo boleh jadi punya alasan kuat untuk pergi.
Namun, untuk kasus Jadon Sancho, tidak lain karena masalah sikap sang pemain. Sikap indisipliner, seperti tidak menghormati pelatih membuat Jadon Sancho "menggali kuburannya sendiri".
Pada bursa transfer musim panas ini, Chelsea sempat dikabarkan tertarik mendatangkan Jadon Sancho. Namun, karena pertimbangan mindset sang pemain, The Blues akhirnya memilih untuk membeli bintang Manchester City, Cole Palmer.
Dengan tidak dipanggilnya Jadon Sancho masuk daftar skuad Inggris saat ini, memperlihatkan bahwa pelatih Gareth Southgate masih menempatkan Jadon Sancho dalam pilihan terakhir.
Dilupakan Gareth Southgate
Menurut Mail Sport, Gareth Southgate dan staf pelatih di The Three Lions pernah membahas tentang sikap Jadon Sancho yang tidak dewasa setiap kali sang pemain tidak masuk line-up. Dan, sikap tersebut dapat memberikan efek negatif bagi atmosfer tim di kamar ganti.
Situasi itu terjadi pada Piala Eropa 2020 silam ketika Jadon Sancho merajuk karena tidak masuk skuad untuk laga pertama lawan Kroasia. Sikap Jadon Sancho yang mudah marah membuat para staf pelatih kecewa dengan sang pemain.
Jadon Sancho kemudian mendapatkan dirinya memulai lima laga Pial Eropa dari bangku cadangan.
Keputusan Gareth Southgate ketika itu karena sang pelatih menilai latihan Jadon Sancho tidak membuatnya yakin. Situasi tersebut sama dengan yang disampaikan Erik ten Hag saat ini.
Sejak itu, satu-satunya atau terakhir kalinya Jadon Sancho dipanggil masuk skuad terjadi pada laga kualifikasi Piala Dunia lawan Andorra pada 9 Oktober 2021, atau tepatnya dua tahun lalu.
Bahkan, ketika itu, Jadon Sancho datang terlambat ketika terjadi pertemuan tim yang membuatnya tidak masuk skuad timnas Inggris untuk Piala Dunia 2022 di Qatar.
Manchester United sebenarnya memiliki pertimbangan tentang sikap sang pemain sebelum membawanya dari Borussia Dortmund. Namun, pada akhirnya Tim Setan Merah mengambil risiko itu, dengan membayar 73 juta pounds pada musim panas 2021 lalu.
Sejak bergabung ke Manchester United, Jadon Sancho telah tampil dalam 82 laga dengan mencetak 12 gol dan memberikan 6 assist, statistik yang tentu jauh dari harapan untuk pemain dengan talenta seperti Jadon Sancho.