- Sebastian Vettel berencana menjadi seorang teknisi mesin mobil F1 di masa depan.
- Pembalap asal Jerman itu mengaku punya karakter ingin tahu banyak hal.
- Sebastian Vettel harus tampil lebih kuat demi mengamankan kontrak baru bersama Scuderia Ferrari.
SKOR.id – Sebastian Vettel berpikir untuk menekuni profesi baru jika sudah memutuskan pensiun dari Formula 1 (F1). Salah satu hal yang dipikirkan olehnya adalah menjadi teknisi.
Hingga saat ini, pembalap asal Jerman itu belum memperpanjang kontrak dengan Scuderia Ferrari Mission Winnow. Padahal, durasi kerja sama keduanya berakhir usai F1 2020.
"Sebelum memulai karier sebagai pembalap, usai lulus dari sekolah menengah atas (SMA), saya berencana kuliah program studi teknik mesin."
"Menjadi teknisi mungkin yang pertama saya pikirkan (setelah pensiun dari F1)."
Baca Juga: Menang Balapan Virtual, Alex Marquez Tak Sabar Raih Trofi MotoGP Sungguhan
Sebastian Vettel mengaku selalu ingin tahu tentang banyak hal. Utamanya yang bisa memberinya pengetahuan.
"Saya memiliki banyak minat di bidang lain. Tapi, menjadi teknisi selalu membuat saya terpesona, mengetahui dan memahami cara kerja mereka," katanya.
Dalam olahraga balap seperti F1, teknisi memang memegang peranan penting karena di tangan mereka lah mobil menjadi kompetitif atau sebaliknya.
Atas dasar itu pula, Vettel membuka diri terhadap komunikasi dengan para mekanik yang selama ini bekerja di belakang layar, yakni paddock.
Baca Juga: Ingin Berkontribusi Atasi Covid-19, Red Bull Produksi Ventilator
"Saya suka memahami hal-hal yang terjadi pada mobil, seputar pengembangan, dan bagaimana semua bisa bekerja bersamaan," ia menambahkan.
Vettel meneguhkan keputusan untuk menjadi seorang pembalap F1 sejak melakoni debut bersama BMW Sauber pada 2007.
Juara dunia F1 empat kali itu tak ingin mengkritik masa mudanya, meski tergolong terlambat dalam mengambil keputusan soal karier.
Ia percaya, segala sesuatu terjadi karena suatu alasan. "Saya tak akan memberikan nasihat pada diri sendiri. Saya beruntung dan bangga dengan pencapaian sejauh ini."
Namun, untuk F1 2020, Vettel harus bisa lebih cepat daripada rekan setimnya di Ferrari, Charles Leclerc, untuk mendapatkan kontrak anyar.
"Bahkan, ketika ada di masa sulit seperti ini, saya pikir Anda harus selalu memiliki kemampuan untuk bisa bangkit lebih kuat," kata Vettel.