- Salah satu pemain Team Aster, Zhang "LaNm" Zhicheng, akhirnya melayangkan komplain terhadap pihak penyelenggara The Internationnal 10 melalui akun Weibo-nya.
- Dimana inti dari komplain tersebut adalah LaNm telah mengkritik PGL karena tidak menyediakan tindakan pencegahan keselamatan yang memadai dan fasilitas dasar di bootcamp tim di Bucharest, Rumania
- Namun selang sehari pernyataan tersebut kemudian dihapus oleh pihak LaNm dan akhirnya manajemen Team Aster melakukan klarifikasi.
SKOR.id - Usai Tiga pemain dari Team Aster dikabarkan positif Covid-19 setelah melaksanakan bootcamp di Bucharest.
Salah satu pemain Team Aster, Zhang "LaNm" Zhicheng, akhirnya melayangkan komplain terhadap pihak penyelenggara The International 10 melalui akun Weibo-nya.
Dimana inti dari komplain tersebut adalah LaNm telah mengkritik PGL karena tidak menyediakan tindakan pencegahan keselamatan yang memadai dan fasilitas dasar di bootcamp tim di Bucharest, Rumania
Namun selang sehari pernyataan tersebut kemudian dihapus oleh pihak LaNm dan akhirnya manajemen Team Aster melakukan klarifikasi.
Team Aster kini malah melakukan permintaan maaf kepada PGL selaku penyelenggara karena adanya miskomunikasi atas pernyataan salah satu pemainnya sebelumnya.
Team Aster juga menggarisbawahi bahwa mereka menandatangani kontrak dengan PGL sebelum tiba di Rumania, yang melibatkan yang terakhir hanya memberikan bantuan akomodasi dan fasilitas pelatihan.
Sehingga menurut kontrak dengan PGL tersebut mereka tidak bertanggung jawab atas tidak adanya tindakan pencegahan selama bootcamp.
Hal ini memang tidak lepas dari kasus awal yaitu terinfeksinya tiga pemain dan dua staff dari Team Aster menjelang The International 10.
Tiga pemain tersebut adalah Du "Monet" Peng, Lin "Xxs" Jing, dan Ye "Borax" Zhibiao.
Sementara LaNm sendiri termasuk dari salah satu dari dua pemain yang tidak terinfeksi yang akhirnya menumpahkan kekesalannya di akun Weibo miliknya.
Team Aster apologized for any damage that LaNm's personal Weibo posts may have caused to PGL's reputation, and stated that strict disciplinary actions have been taken against all staff members & players who were involved in this incident. [2/2] #TI10— Tiffani 'Oling' Lim (@babyolingg) September 30, 2021
Kini masalah kesalahpahaman tersebut sudah berakhir dengan adanya permintaan maaf dari pihak Team Aster dan berjanji akan menghukum pihaknya yang telah merugikan PGL selaku penyelenggara.
Kemungkinan jika dalam beberapa hari ke depan belum ada kemajuan maka Team Aster akan melanjutkan pertandingan dengan tiga pemainnya yang positif bermain dari tempat isolasi.
Tercatat hingga kini sudah empat orang pemain yang akan berlaga di The International 10 telah terjangkit Covid-19, tiga pemain dari Team Aster dan satu pemain dari Invictus Gaming.
SEA Championship 2021 telah sampai di babak penyisihan grup dimana 8 tim berhasil lolos dan akan melanjutkan persaingan mereka.https://t.co/LSX02pB0uE— SKOR.id (@skorindonesia) September 29, 2021
Berita Esport lainnya:
Tinggal Menghitung Hari, The International 10 Diganggu Covid-19
Melihat Peluang T1 dan Dua Pemain Indonesia di The International 10