- Tim esport Dota 2 asal Cina, Team Aster, harus mengarantina empat pemainnya.
- Hal itu dikarenakan empat pemain tersebut baru saja melakukan perjalanan kembali dari Kiev, Ukraina.
- Penyebab lainnya adalah salah seorang penumpang dari pesawat yang mereka tumpangi terindikasi positif terinfeksi virus corona.
SKOR.id - Empat pemain tim esport Dota 2, Team Aster, harus menjalani karantina usai melakukan perjalanan dengan seseorang yang terinfeksi virus corona.
Ya, virus corona memiliki dampak tersendiri bagi tim esport Dota 2 asal Cina, Team Aster.
Pasalnya, Team Aster harus mengarantina empat pemainnya akibat kekhawatiran virus tersebut.
Hal itu disebabkan keempat pemain yang baru pulang dari Kiev, Ukraina, tersebut satu pesawat dengan seseorang yang terindikasi positif terinfeksi virus corona.
Setibanya di Cina, keempat pemain Kee “ChYuan” Ng, Lin “Xxs” Jing, Ye “BoBoKa” Zhibiao, dan sang kapten Pan "Fade" Yi, langsung dipisahkan dengan staf dan pemain lain Team Aster.
Baca Juga: Selain Jaga Diri, Persik Suarakan Jaga Ego untuk Lawan Corona
Baca Juga: Link Live Streaming PMPL Indonesia 2020 Hari Pertama Pekan Keempat
Sementara satu pemain lain Team Aster, Song “Sccc” Chun, tak menjalani karantina setelah melakukan perjalanan dengan rute yang berbeda dari keempat rekannya.
Empat pemain Team Aster menggunakan penerbangan koneksi dari Ukraina ke Finlandia dan berakhir di Cina.
Sementara, Sccc menggunakan penerbangan koneksi dari Ukraina melalui Jerman dan berakhir di Cina.
Fade sempat mengunggah keadaan bersama ketiga rekannya sesaat setelah turun dari pesawat.
"Seseorang yang duduk tiga baris dari bangku pesawat kami ternyata positif mengidap Covid-19," ujar Fade dikutip dari Dot Esports.
"Benar-benar hari yang sial, Sccc mengambil penerbangan yang berbeda dan dia selamat, dia orang yang beruntung," ucapnya.
Baca Juga: Usai All England 2020, Tim Bulu Tangkis Taiwan Dinyatakan Negatif Covid-19
