• Pada Meiji Yasuda J1 League musim ini hanya ada dua pemain asal Thailand.
• Mereka adalah Theerathon Bunmathan dan Chanathip Songkrasin.
• Theerathon Bunmathan memiliki peluang untuk kembali sukses bersama Yokohama F. Marinos seperti 2019 lalu.

SKOR.id - Meiji Yosuda J1 League 2021 (J1 League) akan segera bergulir pada 26 Februari nanti. Kompetisi tertinggi sepak bola Jepang ini merupakan panggung bagi para pemain asing.

Brasil sudah tentu menjadi negara dengan pemain terbanyak di Meiji Yosuda J1 League 2021.

Sudah lama pemain dari Negeri Samba menjadi bagian dalam perjalanan perkembangan sejarah J.League.

Sedangkan pemain dari sejumlah negara lain baru merintis peruntungan mereka di Negeri Sakura. Di antara pemain tersebut adalah mereka yang berasal dari Thailand.

Hingga jelang bergulirnya Meiji Yosuda J1 League 2021 terjadi ada perbedaan jumlah dibandingkan dengan musim lalu (2020).

Jika pada 2020 lalu ada lima pemain asal Thailand, pada musim ini (2021) hanya tersisa dua pemain.

Musim lalu ada Chanathip Songkrasin dan Kawin Thamsatchanan di Hokkaido Consadole Sapporo, lalu Theerathon Bunmathan di Yokohama Marinos, sedangkan di Shimizu S-Pulse ada sosok legendaris bernama Teerasil Dangda.

Satu pemain lagi adalah Tawan Khotrsupho yang memperkuat Cerezo Osaka. Kini, dari lima pemain tersebut hanya tersisa Chanathip Songkrasin dan Theerathon Bunmathan.

Dua pemain inilah yang mewakili bendera Thailand di J1 League. Mereka akan mencoba untuk mempertahankan nama Negeri Gajah Putih di Jepang.

Mereka akan bersaing dengan sejumlah bintang Amerika Selatan, Eropa, dan tentu juga Asia.

Lalu, bagaimana kiprah karier kedua di J1 League dan bagaimana peluang keduanya pada musim ini?

Chanathip Songkrasin

Chanathip Songkrasin adalah pemain pertama asal Thailand yang tampil di kompetisi level teratas Liga Jepang (J1 League) sejak bergabung dengan Consodole Sapporo pada 2017 lalu dengan status pinjaman.

Statusnya kemudian berubah menjadi pembelian tetap pada 2019 lalu. Chanathip Sokrasin merupakan gelandang serang dan di negeri asalnya disebut-sebut dengan Lionel Messi-nya Thailand.

Pemain 27 tahun ini sudah sangat dikenal dalam sepak bola Asia Tenggara. Musim lalu, dia berhasil mempertahankan Consadole Sapporo bertahan di Meiji Yosuda J1 League.

Karakter permainan Chanathip Songrasin memang identik dengan pemain berkarakter 10 yang memiliki kreativitas, baik sebagai pengatur serangan maupun sebagai box-to-box.

Dia mampu bermain sebagai gelandang serang, sayap kiri, dan juga penyerang, seperti Messi.

Total sejak bergabung dengan Consadole Sapporo, Chanithip Songkrasin telah bermain dalam 98 pertandingan di semua ajang dengan mencetak 14 gol dan memberikan 16 assist.

Dia hanya tampil dalma 18 laga Meiji Yosuda J1 League 2020 mencetak satu gol namun berhasil memberikan lima assist.

Musim baru ini, Chanathip Songrasin kembali memiliki peluang untuk tampil sebagai starter bersama pelatih Mihailo Petrovic.

Theerathon Bunmathan

Nama ini tentu sudah semakin dikenal khususnya bagi publik sepak bola Jepang. Ya, Theerathon Bunmathan salah satu pemain yang terlibat ketika Yokohama Marinos berhasil tampil sebagai juara J1 League 2019.

Dengan gelar tersebut, dia pemain Asia Tenggara pertama yang meraih gelar J1 League.]

Usianya sudah 31 tahun namun musim lalu pemain yang juga pernah memperkuat Vissel Kobe ini tampil dalam 28 laga Meiji Yosuda J1 League 2020 dengan memberikan lima assist.

Bek kiri ini merupakan andalan pelatih Yokohama Marino, Angelos Postecoglou. Dia adalah generasi ketika sejumlah pemain asal Thailand berkarier di J.League dengan status pinjaman.

Namun, karena performanya yang mengesankan, Theerathon Bunmathan pun mendapatkan kontrak permanen dari Yokohama Marinos.

Ketika masih di Vissel Kobe dengan status pinjaman, dirinya sempat bermain dengan bintang seperti Andres Iniesta hingga Lukas Podolski.

Pada 2019 lalu di tahun Yokohama Marinos meraih gelar, Theerathon mencetak tiga gol dan memberikan empat assist.

Musim ini (2021), tantangan Theerathon tentu menjadi lebih besar. Dia akan kembali membantu timnya merebut gelar J1 League dari tangan Kawasaki Frontale.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.

POLLING: Siapa saja pemain Indonesia yang menurut Skorer paling layak bermain di J.League?https://t.co/XyDNa2p6Ld coba menemukan lima pemain teratas dari 15 nama berikut.

Baca profil mereka dan tentukan pilihanmu lewat polling di dalam artikel ini:https://t.co/8fAX05en5t— SKOR Indonesia (@skorindonesia) February 19, 2021

Berita Hokkaido Conbsadole Sapporo Lainnya:

Profil Klub Meiji Yasuda J1 League 2021: Hokkaido Consadole Sapporo

Baca Juga: Termasuk Bintang Timnas Thailand, Consadole Sapporo Umumkan 28 Pemain untuk Musim 2021