- Meski lanjutan IBL 2020 tidak diikuti pemain asing, Prawira Bandung tak akan mengubah sistem permainan.
- Hanya, pelatih Prawira Bandung Andre Yuwadi akan melakukan beberapa penyesuaian.
- Dengan materi pemain lokal yang mumpuni, Prawira Bandung cukup diunggulkan meraih gelar meski prestasi jeblok di fase reguler.
SKOR.id - Prawira Bandung sudah memulai latihan dengan kontak fisik di lapangan menuju lanjutan Indonesian Basketball League (IBL) Pertamax 2020, 13-27 Oktober 2020.
Ya, Prawira Bandung terus mematangkan sistem permainan yang akan dipakai.
Aturan lanjutan IBL 2020 yang tanpa pemain asing tak membuat tim pelatih Prawira Bandung mengubah sistem permainan.
Pelatih Prawira Bandung, Andre Yuwadi, menyatakan bahwa sistem permainan yang diterapkannya tak jauh beda dengan saat masih diperkuat tiga pemain asing.
Sosok yang dipercaya menggantikan Giedrius Zibenas ini menyatakan bahwa ia hanya perlu melakukan beberapa penyesuaian.
"Secara garis besar, sistemnya tidak berubah. Hanya, memang perlu ada beberapa adjusment yang harus saya lakukan," ucap Andre Yuwadi.
Dengan kompetisi yang digelar tanpa pemain asing, banyak pihak yang memposisikan Prawira sebagai tim unggulan meraih gelar juara.
Ini mengacu kepada meratanya materi pemain lokal yang dimiliki klub asal Kota Kembang tersebut.
Skuad lokal Prawira memang cukup mumpuni karena memiliki sederet pemain berkualitas.
Sebut saja Diftha Pratama, Januar Kuntara, Surliyadin, Raymond Shariputra, Muhammad Dhiya Ul'Haq, dan lain-lain.
"Kalau bicara soal komposisi pemain lokal, memang banyak yang bilang kami diunggulkan. Tetapi saya tak mau terlalu memikirkan hal ini," kata Andre Yuwadi.
"Yang terpenting secara tim kami harus siap dan kompak. Kami wajib fokus secara serius, sebab situasinya sudah off selama berbulan-bulan," ucap mantan pelatih Stadium Jakarta tersebut.
Adapun, pada lanjutan IBL 2020 nanti, Prawira terlebih dulu akan menjalani babak round robin.
Pada babak ini, lima tim peringkat terbawah di fase reguler bakal memperebutkan empat tempat ke perempat final.
Sebelum IBL dihentikan, prestasi Prawira memang jeblok. Mereka menempati posisi kedelapan dengan empat kemenangan dan sembilan kekalahan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita IBL Lainnya: