- Sergio Farias masih mengikuti perkembangan mantan tim asuhannga Persija Jakarta.
- Bakal tampil di Piala AFC 2021, Sergio Farias mengaku kontraknya di Persija sudah berakhir.
- Sergio Farias mengatakan tidak ada seseorang dari Persija yang mengontaknya untuk kembali.
SKOR.id - Persija Jakarta telah diputuskan akan mewakili Indonesia di ajang Piala AFC 2021. Persija akan mendampingi Bali United pada kejuaraan Kontinental kasta kedua sepak bola Asia tersebut.
Nantinya Bali United akan lolos langsung ke putaran grup, sedangkan Persija harus memulai dari babak play-off yang dijadwalkan berlangsung pada Mei 2021.
Kembalinya Persija Jakarta di ajang Piala AFC 2021 nyatanya mendapat perhatian dari mantan pelatih Sergio Farias.
Meski sudah mengakhiri kerja sama dengan tim ibu kota, pelatih asal Brasil tersebut nyatanya masih mengikuti perkembangan tim.
Tak sedikit yang menebak-nebak bahwa Farias akan kembali menangani Persija seiiring kepastian tampil di Piala AFC 2021.
Dengan pengalamannya membawa tim juara di level Liga Champions Asia, Farias dinilai cocok untuk menghadirkan prestasi di level kontinental untuk Macan Kemayoran.
Namun begitu, Farias mengaku kecil kemungkinan dia akan kembali ke Persija.
"Tidak, kontrak saya berakhir bulan ini dan tidak ada seorang pun dari klub yang menghubungi saya untuk memperbarui atau memperpanjang kontrak," kata Farias.
Lebih lanjut, Farias mengaku senang mendengar kabar Persija akan bermain di Piala AFC tahun depan. "Ya, saya suka bermain di kompetisi besar," Farias menambahkan.
Untuk itu, menjadi pertanyaan besar adalah siapa yang akan mendampingi Persija di Piala AFC.
Dengan level kompetisi dan daya saing yang lebih tinggi, tentu Persija tak boleh main-main dalam melakukan persiapan.
Sudirman memang telah banyak mengetahui seluk beluk klub. Namun untuk pengalaman level internasional sebagai pelatih, dia dinilai belum cukup mumpuni.
Kendati demikian jika rujukannya adalah persoalan administrasi, Sudirman lebih dari cukup.
Ya, untuk menangani sebuah tim di ajang Piala AFC, setiap klub peserta memang diwajibkan memiliki pelatih dengan level lisensi minimal A AFC.
Sementara Sudirman sudah mengantongi lisensi kepelatihan level A AFC sejak beberapa tahun yang lalu. Berbeda jika Persija harus memulai dari fase play-off Liga Champions Asia.
Turnamen kasta tertinggi antarklub Asia tersebut mengharuskan tim peserta dilatih oleh pelatih yang sudah mengantongi lisensi kepelatihan level AFC A Pro atau setara.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Piala AFC Lainnya:
Tampil di Piala AFC, Marc Klok Jawab Masa Depannya di Persija
Piala AFC 2021: Bali United dan Persija Harus Perbaiki Kuota Musim 2023