- Yevhen Bokhashvili merasa heran dengan banyaknya pemain asing di Liga 1 yang dinaturalisasi dengan mudah.
- Menurut Yevhen Bokhashvili, pengurus sepak bola di Indonesia suka cara instan karenanya ada naturalisasi.
- Banyaknya pemain naturalisasi disebut Yevhen Bokhashvili tidak bagus untuk masa depan sepak bola Indonesia.
SKOR.id - Striker asing milik PSS Sleman, Yevhen Bokhashvili, mengomentari kebijakan naturalisasi pemain asing dalam sepak bola Indonesia.
Pemain yang memperkuat Elang Jawa sejak Liga 1 2019 itu pun menyebut kebijakan naturalisasi sebagai cara instan menghasilkan timnas yang berkualitas.
Berita Naturalisasi Lainnya: Pemain Naturalisasi Indonesia Capai 33 Nama, Sayang Mayoritas Jauh dari Asa
Kendati begitu, ia mengaku heran dengan peraturan pemerintah Indonesia yang disebutnya relatif mudah untuk memberi kewarganegaraan untuk orang asing.
Pasalnya, hal itu sangat jarang terjadi di tanah kelahirannya, Ukraina, yang menerapkan prosedur ketat bagi orang asing dapat tinggal di negara tersebut.
Namun, di Indonesia ada banyak pemain asing yang mendapat status warga negara Indonesia, bahkan mereka yang tidak memiliki garis keturunan Indonesia.
"Ada banyak pemain asing yang telah menjalani proses naturalisasi, bahkan dianggap sebagai pemain lokal di Indonesia," kata Bokhashvili kepada Football Ukraina.
"Pengurus sepak bola di sini (Indonesia) suka melakukan eksperimen untuk menghasilkan pemain berkualitas secara instan," ia menambahkan.
Menurut Yevhen, kondisi itu pun bak pisau bermata dua untuk sepak bola Indonesia. Bisa menguntungkan tetapi bisa pula sangat merugikan.
Dengan pemain naturalisasi, ada banyak pilihan untuk timnas Indonesia, tetapi dampak negatifnya kesempatan untuk pemain lokal Indonesia jadi berkurang.
Lebih parah lagi, menurut pemain berusia 27 tahun itu, klub-klub di Indonesia justru memanfaatkan kebijakan tersebut untuk mengakali regulasi pemain asing.
Mereka lebih tertarik menempuh opsi tersebut ketimbang menciptakan bibit-bibit pemain potensial yang andal untuk masa depan.
"Jika pemain telah menghabiskan waktu selama lima tahun di Indonesia dan level permainannya cukup bagus, dia akan mendapat tawaran," kata Bokhashsvili.
Berita PSS Lainnya: Yevhen Bokhashvili Bocorkan Nominal Gaji Pemain Asing Persib Bandung
Menurut Bokhashvili, kondisi seperti ini tidak bagus jika dilakukan secara terus menerus oleh klub-klub di Indonesia dan federasi sepak bola (PSSI).
Bahkan, tidak menutup kemungkinan dirinya bakal ditawari kesempatan yang sama jika sudah memenuhi syarat dan tampil konsisten.
Kendati demikian, ia ingin lebih fokus meraih prestasi terbaik bersama PSS dan bawa tim berjulukan Elang Jawa itu meraih prestasi terbaik.
