- Hampir semua game memiliki karakter wanita.
- Meski memiliki paras cantik namun tak semua karakter wanita memiliki sifat yang lemah lembut.
- Seperti 5 karakter wanita berparas cantik ini yang memiliki sifat "berbahaya".
SKOR.id - Kebanyakan karakter wanita dalam game memiliki karakter yang cantik lemah lembut.
Namun ternyata tak sedikit game yang menghadirkan karakter wanita dengan sifat yang "berbahaya".
Dengan parasnya yang cantik banyak pemain yang tertipu dengan sifat-sifatnya yang lain.
Berikut adalah 5 karakter wanita cantik yang berbahaya di berbagai video game:
1. Nina Williams (Tekken)
Nina Williams adalah salah satu wanita yang cantik dan berbahaya di game Tekken.
Ia merupakan seorang assassin yang memiliki kemampuan untuk beladiri hapkido dan koppojutsu.
Dengan berbagai skill yang ia miliki, Nina menjadi petarung wanita yang berbahaya dan ditakuti.
2. Sonya Blade (Mortal Kombat)
Sejak game ini dirilis, nama Sonya Blade sudah menjadi incaran banyak pemain.
Memiliki latar militer tak heran jika Sonya mampu bertarung dengan lincah.
Selain itu ia juga memiliki jurus ciuman yang mematikan.
3. Lara Croft (Tomb Raider)
Sama seperti karakter wanita di atas, Lara juga piawai dalam bela diri.
Selain bela diri, ia juga memiliki kelebihan untuk memecahkan masalah dengan mengagumkan.
Meski seorang wanita namun Lara tak akan segan-segan untuk membunuh musuhnya saat kondisi terpojok.
4. Chun-Li (Street Fighter)
Karakter selanjutnya adalah Chun-Li yang berada di game Street Fighter.
Petarung asal Cina ini telah memikat banyak penggemar sejak awal kehadirannya.
Selain karena bakatnya yang pandai untuk bela diri, penampilannya juga menjadi pusat perhatian.
5. Ada Wong (Resident Evil)
Karakter terakhir adalah Ada Wong yang terlihat sangat misterius.
Sebagai seorang pemburu, skill yang ia miliki cukup berbahaya dan banyak ditakuti.
Ia juga menjalani pelatihan mata-mata untuk mendukung semua keahliannya.
Berita Esports lainnya:
Baru Dirilis, Game Elden Ring Tembus 5 Juta Unduhan di Steam
Activision Blizzard Resmi Tunda Penjualan Game di Rusia dan Kini Galang Dana untuk Kemanusiaan