- Barcelona tengah diselidiki atas kasus Barcagate dengan mantan presiden Josep Bartomeu dijadikan salah satu tersangka.
- Pelatih Ronald Koeman memilih fokus dengan Barcelona di tengah kekisruhan klubnya.
- Polisi menuduh para petinggi dan mantan petinggi Barcelona melakukan manajemen yang tidak adil serta korupsi.
SKOR.id - Barcelona tengah mengalami nasib buruk seusai petinggi dan mantan preiden Josep Maria Bartomeu ditangkap terkait kasus Barcagate dan Ronald Koeman bersikap.
Selain Josep Maria Bartomeu, terdapat beberapa pihak lainnya yang ditangkap dalam kasus ini.
Mereka adalah CEO Oscar Grau, pengacara Roman Gomez Ponti, serta mantan direktur Jaume Masferrer pada Senin (1/3/2021) waktu setempat.
Melihat kasus tersebut pelatih Barcelona, Ronald Koeman, mengatakan jika hal tersebut tidak bagus untuk klub.
Akan tetapi, Koeman memilih fokus bersama Barcelona untuk setiap pertandingan.
"Ini bukan hal yang bagus untuk klub," kata Ronald Koeman.
"Kami harus menunggu dan melihat apa yang terjadi," tutur pelatih asal Belanda itu menegaskan.
"Saya tidak di sini saat itu, saya tidak tahu apa yang terjadi. Kami tidak bisa melakukan apa-apa, kami harus fokus pada sepak bola."
Kasus ini sendiri terjadi lebih dari setahun atau tepatnya pada Februati 2020.
Dua tuduhan penyidikan polisi terkait penangkapan para petinggi dan mantan petinggi Barcelona adalah manajemen yang tidak adil dan korupsi.
Selain itu, Josep Maria Bartomeu juga menyewa perusahaan tertentu untuk menyerang dan merusak citra lawannya dalam perebutan kursi presiden Blaugrana.
Dalam skandal tersebut, Josep Maria Bartomeu dan anak buahnya dituduh menghabiskan 1 juta euro (sekitar Rp17,2 miliar) untuk menyewa agensi 13 Ventures.
Selanjutnya, Ronald Koeman bakal memimpin Barcelona saat menghadapi Sevilla di leg kedua semi final Copa del Rey, Kamis (4/3/2021) dini hari WIB.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Dirumorkan Gabung Manchester United, Penerus Cristiano Ronaldo Pasang Harga https://t.co/SUHdNDwmQ9— SKOR Indonesia (@skorindonesia) March 1, 2021
Berita Barcelona lainnya:
Tinggalkan Barcelona, 'Senjata' Neymar Makin Komplet
Mantan Presiden Barcelona Ditangkap, Apa Sebenarnya Kasus Barcagate Itu?