- Kai Havertz sedang mengalami masa sulit di Chelsea.
- Pelatih Chelsea memberikan pembelaan untuk Kai Havertz.
- Frank Lampard mengingatkan apa yang dialami Kevin De Bruyne dan Mohamed Salah.
SKOR.id - Rekrutan anyar Chelsea, Kai Havertz, sedang mengalami masa sulit setelah bergabung awal musim ini.
Kai Havertz dinilai belum bisa memenuhi ekspektasi Chelsea setelah didatangkan dari Bayer Leverkusen.
Terlebih dengan biaya transfer sebesar 70 juta pounds (sekitar 1,3 triliun rupiah), membuat Kai Havertz mendapat beban ekspektasi yang begitu besar.
Pelatih Chelsea, Frank Lampard, membela anak asuhnya tersebut.
Frank Lampard mengungkapkan hal tersebut setelah Chelsea kalah 0-2 dari Leicester City dalam pertandingan lanjutan Liga Inggris.
Menurut Lampard, Kai bukan sosok yang harus bertanggung jawab dalam kekalahan tersebut.
Selain tak mau memberi beban kepada pemain berusia 21 tahun tersebut, Lampard juga mengingatkan kembali soal perjalanan Kevin De Bruyne dan Mohamed Salah.
De Bruyne dan Mohamed Salah juga sempat mengalami kesulitan saat bergabung dengan Chelsea sebelum kini menjadi pemain hebat.
"Kevin De Bruyne dan Mo Salah adalah pemain yang ada di sini (Chelsea) pada usia yang sama dengan Kai. Mereka pergi dan mengambil waktu dan kembali, dan sekarang mereka adalah legenda Liga Inggris yang mutlak," ujar Lampard.
"Saya tidak ingin membentuk Kai dan memberikan tekanan di pundaknya, tapi jelas pemain muda memerlukan waktu jika datang ke liga ini. Orang-orang harus memberi mereka waktu, kesabaran dan terkadang sedikit ruang bebas," ujar Lampard menambahkan.
Kai Havertz telah tampil dalam 23 pertandingan bersama Chelsea di semua kompetisi musim ini.
Pemain asal Jerman itu menyumbang 5 gol dan 6 assist sejauh ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
4 Laga Tanpa Gol, Pemain Liverpool Sebut Timnya Kurang Serakah https://t.co/RP3MLAx61F— SKOR Indonesia (@skorindonesia) January 22, 2021
Berita Liga Inggris lain:
4 Laga Tanpa Gol, Pemain Liverpool Sebut Timnya Kurang Serakah
Liverpool Kehilangan 21 Poin di Liga Inggris jika Dibandingkan Musim Lalu