- Skorpedia kali ini membahas mengenai fungsi dan kriteria posisi pemain di lini tengah.
- Lapangan tengah disebut-sebut sebagai kunci paling penting dari kekuatan permainan sebuah tim.
- Di lapangan tengah ada lima posisi utama yang dijelaskan dalam Skorpedia kal ini.
SKOR.id - Setelah mengulas tentang fungsi dan kriteria pemain di lini pertahanan, Skorpedia kali ini bergeser ke posisi selanjutnya, yaitu mereka yang bermain di lini tengah.
Dalam sepak bola, posisi pemain tengah memang mengalami sejumlah perubahan. Ada posisi yang diadaptasi dari lini belakang dan lini serang.
Namun, ada lima posisi yang merupakan dasar dari lini tengah. Posisi tersebut adalah gelandang bertahan, gelandang box-to-box, gelandang melebar, gelandang serang, dan pemain sayap murni.
Hi Skorer, jangan lupa untuk segera download app Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa meraih banyak hadiah menarik.
Kelima posisi itulah yang menjadi dasar dari lini tengah dalam sepak bola. Lalu, apa fungsi dari masing-masing pemain di posisi tersebut?
Apa pula kriteria yang harus dimiliki pemain jika ingin berperan sebagai gelandang bertahan contohnya.
Berikut Skor.id mengulas tentang peran dari lima posisi tersebut dan kriterianya:
1. Gelandang Bertahan
Gelandang bertahan memiliki fungsi yang sangat penting dalam sepak bola.
Dia adalah pemain dengan naluri dan kemampuan bertahan yang sangat baik, tapi tidak berada di lini pertahanan. Posisinya berada di depan pertahanan atau di lapangan tengah timnya.
Dengan kata lain, gelandang bertahan adalah pemain yang menjadi filter pertama yang akan dihadapi pemain menyerang lawan.
Gelandang bertahan, dengan segala kemampuan dan upayanya, adalah menghentikan dan merebut bola di kaki pemain lawan dari lini tengah.
Gelandang bertahan akan lebih baik jika dirinya memiliki visi apa rencana serangan dari pemain lawan.
Pada masa kini, salah satu gelandang bertahan terbaik adalah gelandang Chelsea, N'Golo Kante.
Kriteria Gelandang Bertahan
- Selalu berada di depan pertahanan.
- Merebut atau memenangkan bola dengan tackles dan intercept.
- Menjaga area yang ditinggalkan saat rekan setim menyerang.
- Menjaga pergerakan penyerang lawan.
- Memiliki kondisi fisik yang fit.
2. Gelandang Box-to-Box
Pemain dengan posisi ini memiliki fleksibilitas yang sangat tinggi dalam bertahan dan menyerang.
Dia adalah pemain yang mampu dengan lincah dan cekatan bergerak dari satu daerah (lini tengah) ke daerah lainnya (lini depan).
Kemampuan gelandang box-to-box sangat istimewa karena menjadi alternatif bagi sebuah tim dalam melakukan serangan.
Pemain seperti ini juga memiliki kecepatan dan fisik yang kuat. Tidak jarang, gelandang box-to-box melepaskan tembakan dari jarak jauh.
Contoh gelandang box-to box yang hebat adalah Paul Pogba atau sebelumnya ada Yaya Toure.
Kriteria Gelandang Box-to-Box
- Memulai pergerakan dari lini tengah.
- Mampu bermain menyerang dan bertahan.
- Menjaga penguasaan bola.
- Tackle hingga memblok tembakan lawan.
- Melakukan tekanan yang membongar pertahanan lawan dan mencoba mencetak gol.
3. Gelandang Melebar
Posisi ini dapat ditemui di pola atau skema empat gelandang. Pemain ini memiliki fungsi sebagai alternati di zona lini tengah lawan hingga lini serang.
Gelandang melebar (wide midfielder) biasanya akan selalu berada di sisi dalam lapangan tengah.
Dia akan mengcover ketika full-back atau pemain sayap naik melakukan tekanan. Gelandang tipikal ini juga menjadi bagian penting dalam membangun serangan timnya.
Dia akan bekerja sama merancang serangan baik dengan pemain sayap, gelandang serang, atau penyerang.
Kriteria Gelandang Melebar
- Orientasinya bergerak hingga ke sisi lapangan.
- Membantu dan bekerja sama dengan full-back dalam menjaga daerah.
- Memberikan tekanan di lapangan tengah lawan.
- Memberikan umpan silang dari posisi kedalaman.
- Memiliki kombinasi kecepatan dan stamina yang baik.
4. Gelandang Serang
Dalam bahasa lain dalam sepak bola, pemain seperti ini bisa disebut juga dengan playmaker.
Pemain seperti ini memiliki kreativitas yang tinggi baik dari skill individu maupun dalam visi permainan.
Gelandang serang adalah kunci dari permainan tim ketika melakukan serangan. Dia bertugas menciptakan peluang mencetak gol bagi rekannya di lini depan, khususnya penyerang.
Namun, gelandang serang juga pemain yang memiliki inisiatif yang tinggi dalam melakukan tekanan, membawa bola sendiri ke jantung pertahanan, hingga mencetak gol. Lionel Messi dapat dikategorikan sebagai gelandang serang.
Kriteria Gelandang Serang
- Mengatur permainan dari posisinya di belakang penyerang.
- Menciptakan peluang mencetak gol bagi penyerang.
- Memiliki teknik dan kreativitas yang tinggi.
- Mampu memanfaatkan ruang untuk tembakan dari jarak jauh.
- Biasanya identik dengan kostum nomor 10.
5. Sayap
Pemain sayap memiliki fungsi yang sama dengan bek sayap (wing-back). Hanya, orientasi pemain sayap tidak disertai dengan bertahan.
Fokus pemain ini adalah melakukan serangan dari posisi sayap dengan semua kemampuan yang dimilikinya, baik menggiring bola, memberikan umpan, bahkan hingga mencetak gol.
Neymar, Marcus Rashford, Raheem Sterling, bisa dikategorikan sebagai pemain sayap meski juga mereka bisa disebut dengan penyerang sayap.
Pemain sayap dapat ditempui dalam pola 4-4-2 atau yang menggunakan dua pemain di posisi sisi lapangan: bek dan sayap.
Kriteria Sayap
- Melakukan serangan melebar.
- Memberikan tekanan kepada bek lawan.
- Mampu memberikan umpan silang ke pertahanan lawan.
- Merupakan pemain tercepat dalam pertandingan.
Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, dan Helo.
Mengenang Trio MSN Barcelona, Lionel Messi Jadi yang Terakhir Hengkang https://t.co/QN1hF1nLMl— SKOR.id (@skorindonesia) August 5, 2021
Berita Bola Internasional lainnya:
10 Momen Terbaik Lionel Messi di Liga Champions, Manchester United 2 Kali Jadi Korban
Lionel Messi Gratis, Keputusan Man City Rekrut Jack Grealish Dicerca Netizen
Lionel Messi Pergi dari Barcelona, Cristiano Ronaldo Diminta Balik ke Real Madrid