- Timnas U-19 Indonesia kalah dari Bosnia-Herzegovina pada laga uji coba Jumat (25/9/2020).
- Dua pemain timnas U-19 Indonesia yang tampil sejak menit awal mendapat rating tertinggi.
- Rating pemain timnas U-19 Indonesia lainnya yang tampil sebagai starter tak lebih baik dari pengganti.
SKOR.id - Timnas U-19 Indonesia kembali menelan kekalahan pada laga uji coba. Kali ini, skuad Garuda Muda tumbang dari timnas U-19 Bosnia dan Herzegovina.
Dalam duel yang dihalet dii Stadion Igraliste NK Polet, Sveti Martin na Muri, Jumat (25/9/2020), timnas U-19 Indonesia tumbang 0-1 dari Bosnia-Herzegovina.
Pada pertandingan ini, pelatih Shin Tae-yong melakukan rotasi besar. Itu terlihat dari daftar 11 pemain yang ditampilkan sejak menit pertama.
Ada empat pemain belum pernah tampil plus pemain-pemain yang kerap jadi cadangan atau pengganti dalam lima pertandingan sebelumnya.
Dalam daftar sebelas pemain pertama, hanya ada nama David Maulana yang sebelumnya menjadi langganan untuk mengisi sektor lini tengah.
Kapten timnas U-19 Indonesia itu juga dinobatkan Statoskop sebagai man of the match. Statistik penampilan David paling menonjol dari pemain lainnya.
Pemain asal Barito Putera itu sukses mencatatkan rating sebesar 7,5. Angka itu menjadi yang tertinggi di antara skuad Garuda Muda lainnya.
Untuk posisi kedua, Erlangga Setyo, yang juga baru tampil meraih indeks 7,2. Terlepas dari satu gol yang bersarang, pemain asal Persib itu tampil menawan sepanjang laga.
Beberapa penyelamatan krusial berhasil dilakukan pemain berusia 17 tahun tersebut selama pertandingan, baik sebelum gol maupun sesudah kebobolan.
Ini menjadi awal baik bagi kiper bertinggi 192 senti meter tersebut. Artinya, Muhammad Adi Satryo bakal memiliki pesaing ketat di bawah mistar gawang.
Pemain-pemain lain yang indesk statistiknya cukup baik mayoritas adalah pemain pengganti. Witan Sulaeman, misalnya, menjadi pemain terbaik ketiga dengan rating 7,0.
Untuk sektor pertahanan, Rizky Ridho (7,0), Bagas Kaffa (6,8), dan Komang Teguh (6,7), juga lebih baik dari pemain yang turun sebagai starter.
Beberapa pemain yang turun sejak menit awal bahkan memiliki catatan yang kurang impresif, jika tak bisa dibilang buruk.
Misalnya, Sandi Arta yang dimaninkan untuk mengisi sektor kiri penyerangan tak mampu berbuat banyak. Ia hanya mampu meraih rating sebesar 5,6.
Sementara Komang Tri yang mendapat kepercayaan untuk mengawal jantung pertahanan timnas U-19 juga mengalami nasib serupa.
Akibat satu gol bunuh diri yang ia lakukan pada babak pertama, rating yang didapat Komang Tri hanya mencapai 5,8.
Skor Indeks ini turut menguatkan anggapan adanya jurang kualitas antara pemain inti timnas U-19 Indonesia dengan pemain yang jarang diturunkan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga Berita Timnas U-19 Lainnya:
Man of the Match Timnas U-19 vs Bosnia-Herzegovina: David Maulana
Rotasi Tak Merata, Ada Kesenjangan Mentalitas di Timnas U-19