- Dua pelatih asal Brasil dan Bosnia Herzegovina pernah menjadi juru taktik asing Borneo FC.
- Sampai Desember 2022, ada sembilan pelatih asing pernah menangani Borneo FC.
- Borneo FC salah satu klub Liga 1 yang hobi gonta-ganti pelatih termasuk arsitek asing.
SKOR.id - Borneo FC Samarinda masih memuncaki klasemen sementara Liga 1 2022-2023.
Klub dengan julukan Pesut Etam ini memimpin sampai kompetisi kasta teratas Liga Indonesia musim ini dihentikan efek Tragedi Kanjuruhan.
Uniknya, Borneo FC yang naik turun dari posisi papan atas tabel Liga 1 musim ini, sudah melakukan pergantian pelatih.
Milomir Seslija diistirahatkan secara mendadak manajemen Borneo FC per 25 September 2022.
Dua minggu berselang, Andre Gaspar ditunjuk sebagai arsitek anyar Borneo FC.
Pelatih asal Brasil ini jadi yang kesembilan berstatus arsitek asing klub yang memulai pakai nama Borneo FC pada 2014 ini.
Skor.id menyajikan rangkuman singkat sembilan pelatih asing Borneo FC sampai akhir 2022, saat artikel ini dibuat:
Arcan Iurie
Pelatih asal Moldova ini adalah arsitek asing pertama Borneo FC pada 2015.
Kala itu, Borneo FC berstatus juara Divisi Utama dan menjadi tim promosi Indonesia Super League.
Sayang, ISL 2015 gagal jalan karena FIFA menurunkan sanksi ke Indonesia. Kebersamaan Borneo FC den Arcan Iurie pun tak lama.
Dragan Djukanovic
Berasal dari Montenegro, Dragan Đjukanovic memulai karier pertama di Indonesia bersama Borneo FC pada 2016.
Kala itu, klub ini masih bernama Pusamania Borneo FC dan bertanding di ISC A 2016.
Kebersamaan Dragan bersama Borneo FC sampai awal Liga 1 musim 2017. Pelatih ini didepak 13 Juli 2017 oleh Borneo FC.
Dejan Antonić
Mantan pemain asing Liga Indonesia asal Serbia ini melatih Borneo FC mulai musim 2018 tepatnya per 28 Maret.
Kerja sama Dejan dan Borneo FC tak lanjut setelah kontrak sang pelatih selesai akhir Desember 2018.
Fabio Lopez
Lelaki asal Italia ini jadi salah satu pelatih asing Borneo FC dengan durasi kerja pendek.
Bahkan, Fabio Lopez tak merasakan atmosfet Liga 1 2019 setelah didepak saat pramusim.
Pada 5 Januari 2019 resmi dipilih sebagai pelatih Borneo FC, pelatih berdarah Spanyol ini didepak 23 April pada tahun sama.
Mario Gomez
Sukses melatih Persib meski tak juara di Liga 1 2018, Mario Gomez akhirnya dipilih Borneo FC meneruskan pekerjaan Fabio Lopez.
Pelatih asal Argentina ini membawa Borneo FC finis di posisi tujuh Liga 1 2019.
Namun awal 2020, Mario Gomez pindah ke Arema FC. Sayang, pandemi Covid-19 membuat Liga 1 2020 limbung dan Mario Gomez resign dari Arema FC.
Dia kemudian kembali ke Borneo FC setelah pergi dari Arema FC. Fase kedua Mario menangani Borneo FC di Liga 1 2021-2022.
Edson Tavares
Setelah setengah musim menangani Persija di Liga 1 2019, pelatih asal Brasil ini gabung Borneo FC.
Namun, Edson Tavares tak lama bersama Borneo FC pada Agustus 2020 didepak saat kelanjutan Liga 1 2020 buram efek pandemi Covid-19.
Risto Vidakovic
Di Liga 1 2021–2022, Mario Gomez kembali menangani Borneo FC tetapi hanya sampai 16 September 2022 karena dia memilih mundur.
Sempat diisi Ahmad Amiruddin sebagai pelatih interim, Borneo FC lalu menunjuk arsitek asal Bosnia Herzegovina, Risto Vidakovic mulai 3 Oktober 2022.
Namun, Risto tak lama setelah resign pada 20 Januari 2022.
Milomir Seslija
Pelatih Bosnia Herzegovina kedua Borneo FC adalah Milomir Šešlija di Liga 1 2022-2023.
Namun, mantan arsitek Arema FC itu didepak dan Borneo FC kemudian menunjuk pelatih asing lain asal Brasil, Andre Gaspar.
Andre Gaspar
Pemilik nama asli André Luíz Alves Santos ini resmi menukangi Borneo FC sebagai suksesor Milomir Seslija.
Reputasi Andre Gaspar cukup mentereng di Korea Selatan dan di Liga 1 2022-2023 adalah musim debutnya di Indonesia.
Baca Juga Skor 9 lainnya:
Skor 9: Liga 3 Level Provinsi Musim 2022 yang Harus Stop Efek Tragedi Kanjuruhan
Skor 9: Kiprah Timnas Futsal Indonesia di Piala Asia Futsal Sebelum Edisi 2022