Skor 6: Pencetak Gol Terkini Timnas Indonesia ke Gawang Vietnam di Stadion Nasional My Dinh

Teguh Kurniawan

Editor:

  • Timnas Indonesia akan mengunjungi kandang Vietnam, Stadion Nasional My Dinh, pada leg kedua semifinal Piala AFF 2022.
  • Skuad Garuda dituntut mencetak gol pada laga yang akan berlangsung Senin (9/1/2023) itu demi membuka asa lolos ke final.
  • Berikut enam pencetak gol terakhir timnas Indonesia ke gawang Vietnam saat berlaga di Stadion Nasional My Dinh.

SKOR.id - Timnas Indonesia bakal menentukan nasib di Piala AFF 2022 saat menyambangi Vietnam pada semifinal kedua.

Laga Vietnam vs Indonesia itu akan berlangsung di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Senin (9/1/2023) mulai pukul 19.30 WIB.

Timnas Indonesia butuh kemenangan - atau setidaknya seri dengan gol - untuk lolos, setelah bermain 0-0 pada leg pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat lalu.

Bicara Stadion Nasional My Dinh, kandang kebanggaan timnas Vietnam itu bukanlah tempat asing bagi para pemain Garuda.

Mereka telah berkali-kali tampil di stadion berkapasitas 40.192 tempat duduk itu, terakhir pada semifinal Piala AFF 2016.

Masih diasuh Alfred Riedl, kala itu, timnas Indonesia mampu memaksakan hasil 2-2 untuk lolos ke partai puncak.

Laga tersebut juga membuktikan bahwa Vietnam bisa kebobolan di kandang, meskipun di Piala AFF 2022 gawang mereka masih bersih.

Sambil berharap tim asuhan Shin Tae-yong mampu mencuri gol dan kemenangan pada laga besok, mari lihat kembali deretan pemain Indonesia yang sukses mencetak gol versus Vietnam di Stadion Nasional My Dinh.

Kami ambil tiga kunjungan terakhir, di mana ada enam pemain berbeda yang mampu merobek jala The Golden Star Warriors.

Zulham Zamrun

Kita mundur sejenak ke Piala AFF 2014, ketika timnas Indonesia menyambangi markas Vietnam di fase grup.

Tuan rumah unggul lebih dulu lewat aksi Que Ngoc Hai pada menit ke-11, tapi Zulham Zamrun mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-22.

Menerima umpan lambung dari sisi kanan, penyerang asal Ternate itu dengan sigap melepaskan tembakan menyusur tanah ke pojok gawang Vietnam.

Samsul Arif

Masih pada laga yang sama, Vietnam kembali unggul pada babak kedua lewat tembakan keras Le Cong Vinh ke gawang Kurnia Meiga.

Namun, enam menit jelang laga usai, Samsul Arif berhasil mencuri gol penyeimbang.

Tendangan spekulasinya tak bisa diamankan secara sempurna oleh kiper Vietnam, dan meluncur ke gawang melalui sela kaki.

Pertandingan ini berakhir 2-2, namun Indonesia akhirnya gagal lolos ke semifinal setelah finis di peringkat ketiga Grup A.

Boaz Solossa

Kunjungan berikutnya ke Stadion Nasional My Dinh terjadi dua tahun kemudian, tepatnya 8 November 2016 dalam laga uji coba. Ini adalah persiapan jelang Piala AFF 2016.

Timnas Indonesia berhasil membuka keunggulan lewat Boaz Solossa pada menit ke-33, berawal dari serangan balik cepat.

Penyerang kelahiran Sorong itu memaksimalkan bola muntah untuk mencabik gawang Vietnam.

Namun, tandukan Lee Cong Vinh beberapa saat jelang turun minum membuat skor sama kuat.

Irfan Bachdim

Pasukan Garuda langsung memimpin kembali usai jeda, ketika penalti Irfan Bachdim di menit ke-52 tak bisa digagalkan kiper Vietnam.

Itu merupakan satu dari total 12 gol yang akan dikoleksi pemain berdarah Belanda tersebut selama memperkuat timnas Indonesia.

Sayang, Vietnam akhirnya mampu comeback lewat gol-gol Nguyen Cong Phuong (71') dan Nguyen Van Toan (83'). Tuan rumah menang 3-2.

Stefano Lilipaly

Beberapa bulan berselang, timnas Indonesia menjejakkan kaki kembali di Stadion My Dinh untuk laga yang lebih krusial: semifinal Piala AFF 2016.

Mereka cukup butuh hasil imbang setelah menang 2-1 di Stadion Pakansari, Bogor, pada leg pertama.

Ditekan habis-habisan oleh para pemain Vietnam, pasukan Garuda justru mampu mencuri gol lewat aksi Stefano Lilipaly di menit ke-54.

Bola cungkilan Boaz Solossa tak bisa diamankan oleh kiper tuan rumah, dan Lilipaly bereaksi cepat melepas sontekan di garis gawang.

Manahati Lestusen

Drama di Stadion Nasional My Dinh belum usai. Vietnam yang awalnya tampak bakal tersingkir, tiba-tiba memborong dua gol pada pengujung laga.

Adalah Vu Van Thanh (83') dan Vu Minh Tuan (93') yang menyelamatkan muka tuan rumah.

Namun, para pemain Indonesia tak menyerah. Sadar bahwa Vietnam bermain dengan 10 orang, usai kartu merah yang diterima sang kiper, mereka terus menekan.

Pada babak tambahan waktu, Que Ngoc Hai, bek yang dipercaya menjadi kiper dadakan, melanggar Ferdinand Sinaga di kotak terlarang.

Manahati Lestusen, yang dipercaya sebagai algojo, sukses melesakkan bola untuk memaksakan skor 2-2. Timnas Indonesia pun melaju ke final secara dramtis.

Baca Juga Berita Piala AFF 2022 Lainnya:

Profil Yusuke Araki, Wasit Laga Vietnam vs Indonesia yang Pernah Memimpin Liga Inggris

Prediksi dan Link Live Streaming Vietnam vs Indonesia di Piala AFF 2022

Source: Soccerway

RELATED STORIES

VIDEO: Cuplikan Kemenangan Vietnam atas Indonesia di Leg Kedua Semifinal Piala AFF 2022

VIDEO: Cuplikan Kemenangan Vietnam atas Indonesia di Leg Kedua Semifinal Piala AFF 2022

Video cuplikan kemenangan Vietnam atas Timnas Indonesia di semi final leg kedua Piala AFF 2022.

Hasil Piala AFF 2022 Tak Jadi Ukuran, Anggota Exco PSSI Dukung Shin Tae-yong Lanjut Latih Timnas Indonesia

Anggota Exco PSSI, Yoyok Sukawi, terang-terangan mendukung pelatih Shin Tae-yong tetap menangani timnas Indonesia.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

rizky ridho persija

Liga 1

Ambisi Rizky Ridho Bermain di Klub Luar Negeri Masih Menyala

Rizky Ridho menuturkan Persija sangat mendukung keinginannya tersebut dalam kontrak terbaru.

Rais Adnan | 17 Nov, 10:01

Thom Haye, Persib. (Foto: Dok. Persib/Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Liga 1

Thom Haye Soal Bojan Hodak: Kadang Emosional, tapi…

Thom Haye memberikan pendapatnya tentang pelatih Persib, Bojan Hodak.

Rais Adnan | 17 Nov, 09:15

Pendiri dan CEO Facebook, Mark Zuckerberg, sangat menyukai filosofi olahraga Jiu-Jitsu. (Hendy AS/Skor.id)

Fashion

Tiba-Tiba Jam Tangan ala Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg kini terpantau selalu memakai jam tangan, ia baru melakukannya dalam satu tahun terakhir.

Thoriq Az Zuhri | 17 Nov, 02:14

Skuda Timnas Jerman. (Grafis: Yudhy Kurniawan/Skor.id)

World

Baku Hantam Jerman dan Slovakia Demi 1 Tiket ke Piala Dunia 2026

Satu tiket ke Piala Dunia 2026 akan didapatkan oleh pemenang laga Timnas Jerman vs Slovakia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa malam nanti.

Thoriq Az Zuhri | 17 Nov, 01:50

Ilustrasi Cover Mobile Legends. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Prestasi Terbaik Semua Tim Peserta M7 World Championship

Tim peserta turnamen Mobile Legends tingkat dunia, M7 World Championship, kini sudah lengkap. Ini prestasi terbaik mereka di skena esports dunia.

Thoriq Az Zuhri | 16 Nov, 23:06

Jonatan Christie (kanan) dan Sabar Karyaman/Moh Reza Pahlevi

Badminton

Update Terkini Wakil Indonesia di Australia Open 2025

Turnamen bulu tangkis Australia Open 2025 sedang dihelat, berikut ini adalah update wakil Indonesia di ajang ini.

Thoriq Az Zuhri | 16 Nov, 22:44

Penyerang Norwegia, Erling Haaland. (Jovi Arnanda/Skor.id).

World

Italia Kalah, Portugal dan Norwegia Lolos Piala Dunia 2026

Timnas Portugal berhasil memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2026 sedangkan Timnas Italia kalah di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa.

Thoriq Az Zuhri | 16 Nov, 21:51

Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Yusuf/Skor.id)

World

Daftar Negara yang Sudah Lolos Piala Dunia 2026

Piala Dunia 2026 akan diikuti oleh 48 negara, berikut ini adalah daftar negara yang sudah lolos ke Piala Dunia 2026.

Thoriq Az Zuhri | 16 Nov, 21:38

M7 World Championship, Jakarta. (Moonton)

Esports

Daftar Tim yang Sudah Lolos M7 World Championship

Turnamen dunia Mobile Legends: Bang Bang, M7 World Championship, akan segera digelar, ini adalah tim yang sudah memastikan diri lolos.

Thoriq Az Zuhri | 16 Nov, 21:36

Para pemenang MilkLife Soccer Challenge Malang Seri 1 2025-2026. (MilkLife)

National

Pertama Kali Digelar, MilkLife Soccer Challenge Malang Dapat Antusias Luar Biasa

Partisipasi peserta sangat tinggi yaitu 1.918 pelajar yang berasal dari 120 SD dan MI di Kota Apel dan sekitarnya.

Gangga Basudewa | 16 Nov, 14:40

Load More Articles