- Performa timnas U-20 Indonesia selama menjalani tujuh laga uji coba pada TC di Turki menyisakan sejumlah catatan.
- Ada beberapa evaluasi yang harus diperhatikan jajaran pelatih timnas U-20 Indonesia, utamanya berkaitan dengan sektor pertahanan.
- Berikut ini Skor.id menyajikan catatan statistik timnas U-20 Indonesia selama menjalani tujuh laga uji coba di Turki.
SKOR.id – Tujuh pertandingan uji coba yang telah dijalani timnas U-20 Indonesia selama menjalani pemusatan latihan di Turki menyisakan sejumlah catatan menarik.
Catatan ini berkaitan dengan performa dan statistik yang dibukukan oleh timnas U-20 Indonesia saat menjalani tujuh pertandingan coba melawan tim dari berbagai level.
Sebelumnya, training center (TC) skuad Garuda Muda di Turki telah ditutup dengan duel uji coba melawan klub asal kasta tertinggi Liga Arab Saudi, Al-Adalah FC.
Di Emirhan Stadium Side, Turki, Minggu (13/11/2022), tim asuhan Shin Tae-yong harus mengakhiri TC di Turki dengan kekalahan karena takluk 0-2 dari Al-Adalah FC.
Itu menjadi kekalahan kedua dalam rangkaian laga latih tanding timnas U-20 Indonesia di Turki, setelah sebelumnya sempat takluk 1-2 dari tuan rumah Turki U-20.
Untuk diketahui, setelah TC di Turki berakhir, pasukan Garuda Muda melanjutkan pemusatan latihannya di Spanyol, yang juga bakal diwarnai berbagai laga uji coba.
Berikut ini Skor.id menyajikan catatan menarik dari performa timnas U-20 Indonesia selama menjalani tujuh laga uji coba pada pemusatan latihan di Turki:
1. Hasil Pertandingan
Dari tujuh pertandingan, timnas U-20 Indonesia meraih lebih banyak kemenangan. Tercatat, Garuda Muda menang tiga kali. Dua laga lainnya imbang dan ada dua kekalahan.
Tiga kemenangan diraih ketika menghadapi Cakallikli Spor (2-1), Moldova U-20 (3-1), dan Antalyaspor (3-2). Untuk imbang, terjadi lawan Moldova U-20 (0-0) dan Baerum SK (3-3).
Sementara itu dua pertandingan yang berujung kekalahan dialami saat Marselino Ferdinan dan kolega menghadapi Turki U-20 (1-2) dan Al-Adalah FC (0-2).
2. Produktivitas Gol
Timnas U-20 Indonesia mencetak total 12 gol dari tujuh laga tersebut. Catatan gol terbanyak terjadi ketika melawan Moldova U-20, Antalyaspor U-20, dan Baerum SK.
Sebab, pada tiga laga itu, skuad Garuda Muda masing-masing mencetak tiga gol. Artinya, sebanyak 75 persen torehan gol selama di Turki tercipta pada tiga duel tersebut.
Terlepas dari hal itu, ada satu evaluasi lagi yang juga tak kalah penting, yakni momen ketika timnas U-20 Indonesia menghadapi kebuntuan dan gagal mencetak gol.
Situasi itu setidaknya sudah dua kali terjadi, yakni pada laga uji coba melawan Moldova U-20 (0-0) dan Al-Adalah FC (0-2), yakni saat sama-sama tak bisa mencatatkan gol.
3. Evaluasi Pertahanan
Catatan kebobolan tim asuhan Shin Tae-yong juga patut mendapat perhatian. Pasalnya, dari tujuh laga, sudah ada 11 gol yang bersarang di gawang timnas U-20 Indonesia.
Artinya, masalah di sektor pertahanan patut mendapat evaluasi tersendiri. Tingginya jumlah kebobolan yang dialami skuad Garuda Muda menunjukkan betapa rapuhnya sektor ini.
Hal itu yang juga disampaikan Shin Tae-yong seusai anak asuhnya digebuk kontestan Saudi Pro League, Al-Adalah FC, pada laga uji coba pamungkas di Turki.
"Untuk pertandingan oke, lumayan puas. Namun untuk kemasukan gol, kita harus perbaiki. Lebih baik lagi, lebih fokus lagi," kata pelatih asal Korea Selatan itu.
4. Marselino Ferdinan Paling Tajam
Gelandang timnas U-20 Indonesia, Marselino Ferdinan, menjadi pemain yang paling moncer dalam urusan menjebol gawang lawan selama pemusatan latihan di Turki.
Pasalnya, dari tujuh pertandingan, pemain Persebaya Surabaya itu berhasil mencatatkan tiga gol dan membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak timnas U-20 Indonesia.
Terdapat dua yang dicetak ketika menghadapi uji coba melawan Antalyaspor U-20. Sedangkan satu gol lainnya tercipta ke gawang Moldova U-20.
Selain Marselino Ferdinan, tidak ada pemain yang mampu mencetak lebih dari satu gol selama berada di Turki, meski mereka merupakan seorang penyerang.
5. Pencetak Gol Merata
Selain Marselino Ferdinan, terdapat delapan nama lain yang mampu menyumbangkan gol untuk timnas U-20 Indonesia, meski tidak lebih dari satu gol.
Yakni Ginanjar Wahyu, Ricky Pratama, Dony Tri Pamungkas, Rabbani Tasnim, Muhammad Ferarri, Ronaldo Kwateh, Zanadin Fariz, dan Muhammad Dzaky Asraf.
Sementara itu terdapat satu gol Garuda Muda yang lahir dari aksi bunuh diri pemain lawan, yakni pada pertandingan menghadapi Baerum SK.
6. Tiga Striker Belum Pecah Kebuntuan
Jajaran penyerang timnas U-20 Indonesia masih belum bisa menjaringkan bola ke gawang lawan. Setidaknya, ada tiga striker yang masih belum memecah kebuntuan.
Mereka adalah Arsa Ahmad, Rahmat Beri Santoso, dan Hokky Caraka. Nama yang disebut terakhir sebetulnya jadi salah satu mesin gol timnas U-20 Indonesia.
Sebab, pada babak Kualifikasi Piala Asia U-20 2023, striker muda PSS Sleman itu mampu menjaringkan tiga gol dan membawa skuad Garuda Muda lolos ke putaran final.
Baca Juga Berita Timnas U-20 Indonesia Lainnya:
Rekap Hasil Uji Coba Timnas U-20 Indonesia Selama TC di Turki
Fokus Tim Pelatih setelah Timnas U-20 Indonesia Selesai TC di Turki dan Lanjut ke Spanyol
Muhammad Ferarri Beberkan Penyebab Kekalahan Timnas U-20 Indonesia dari Al-Adalah FC