• Real Madrid akan menghadapi Eintracht Frankfurt dalam perebutan gelar Piala Super Eropa. 
• Dalam sejarahnya, duel Piala Super Eropa ini kerap menimbulkan kejutan. 
• Simak lima pertandingan Piala Super Eropa melalui tulisan berikut ini. 

SKOR.id - Pada Kamis (11/8/2022) dini hari WIB, Piala Super Eropa edisi ke-47 akan digelar di Stadion Olimpiade, Helsinki, antara pemenang Liga Champions Real Madrid melawan kampiun Liga Europa, Eintracht Frankfurt.

Duel Piala Super Eropa kerap dianggap sebagai salah satu “pemanasan” yang nyata sebelum tim peserta berjibaku di musim yang panjang di liga masing-masing.

Terlepas dari label sebagai ajang pemanasan, Piala Super Eropa adalah salah satu trofi mayor dan pertandingan ini dinantikan pecinta sepak bola karena kerap menyuguhkan duel yang menghibur.

Berikut adalah lima duel Piala Super Eropa paling mengesankan sepanjang sejarah.

1. Barcelona 5-4 Sevilla (2015)

Pada duel sesama tim Spanyol, Barcelona menghadapi Sevilla dalam laga menghibur dan disebut sebagai salah satu pertandingan paling berkesan dalam sejarah Piala Super Eropa.

Para penonton yang memenuhi tribun bahkan tidak betah duduk berlama-lama karena menyaksikan aksi para lapangan hijau, terutama di 16 menit pertama, di mana kedua tim mencetak tiga gol tendangan bebas.

Dua tendangan bebas Lionel Messi membatalkan tembakan melengkung yang dibukukan Ever Banega dari Sevilla.

Barcelona unggul 4-2 sebelum satu jam, namun jawara Liga Europa berhasil memaksakan kedua tim bermain imbang, setelah gol dari Kevin Gameiro dan Yechen Konoplyanka, dan laga dilanjutkan ke babak tambahan waktu.

Saat kedua tim bersiap melakukan adu penalti, Pedro muncul sebagai pahlawan dengan mencetak gol kemenangan untuk Barcelona di sisa lima menit pertandingan.

2. Liverpool 2-2 Chelsea (2019)

Pertandingan seru lainnya dalam perebutan Piala Super Eropa, yang harus ditentukan melalui adu penalti. Kali ini dua tim yang terlibat sama-sama dari Inggris, yaitu juara Liga Champions Liverpool menghdapi kampiun Liga Europa, Chelsea.

10 menit sebelum jeda, Chelsea besutan Frank Lampard memimpin ketika Oliver Giroud menerima umpan Christian Pulisic. Sadio Mane kemudian menyamakan kedudukan tiga menit setelah turun minum, lewat tendangand dari dalam kotak penalti.

Duet Mane dan Firmino kembali bekerja sama untuk mencetak gol lagi untuk membawa Liverpool kembali memimpin, namun mereka menyia-nyiakan keunggulan. Jorginho menyamakan skor untuk Chelsea dari titik putih dan skor menjadi 2-2.

Pertandingan dilanjutkan ke babak adu penalti, di mana sembilan penalti berhasil dilesakkan sampai Tammy Abraham menjalankan gilirannya, namun usaha sang penyerang bisa diredam Liverpool.

3. Bayern Munchen 2-2 Chelsea (2013)

Bayern melepaskan 37 tembakan, berbanding 11 dari kubu Chelsea. The Bavarians juga memiliki 19 kesempatan menjangkau target, sementara the Blues sembilan.

Meski mendominasi pertandingan, butuh tendangan penalti untuk Bayern Munchen untuk mengalahkan sepuluh pemain tim besutan Jose Mourinho.

The Blues unggul lebih dulu berkat Fernando Torres, kemudian Frank Ribery menyamakan kedudukan di awal babak kedua. Kartu merah Ramires di menit ke-85 membuat Bayern unggul jumlah pemain saat perpanjangan waktu.

Namun, justru Chelsea yang lebih dulu mencetak gol via Eden Hazard, sebelum Javi Martinez memaksa laga berlanjut ke adu penalti.

Di tahap ini, Manuel Neuer menggagalkan tendangan dari Romelu Lukaku untuk memastikan kemenangan tim Bavaria tersebut.

4. Atletico Madrid 4-2 Real Madrid (2018)

Ketangguhan Real Madrid di pentas Eropa dipatahkan oleh tetangga mereka sendiri, Atletico Madrid. Ini pertama kalinya dalam sejarah pemenang Liga Europa berhasil membawa pulang trofi Piala Super Spanyol, sejak mereka melakukannya pada 2011.

Diego Costa mencetak gol tercepat dalam kurun kurang dari 50 detik untuk membawa Atletico di depan. Karim Benzema mengonversi peluang, dan Sergio Ramos mencetak gol penalti tidak lama setelah turun minum.

5. Ajax 6-1 AC Milan (1974)

Pertandingan perdana Piala Super Eropa mempertemukan juara Piala Eropa Ajax, berhadapan dengan wakil Italia, AC Milan. Leg pertama digelar di San Siro.

Wakil Italia memenangi leg pertama berkat gol Luciano Chiaugi, dan terbang ke Amsterdam dengan keunggulan 1-0.

Ajax kemudian melibas tim tamu enam gol tanpa balas di pertemuan kedua, dengan enam pencetak gol berbeda.

Berita Real Madrid Lainnya

Prediksi Real Madrid vs Eintracht Frankfurt: Mencari Raja Eropa

Real Madrid Bawa 25 Pemain untuk Laga Piala Super Eropa lawan Eintracht Frankfurt