- Berikut ini lima kiper Persija Jakarta yang punya peran penting di era Liga Indonesia, setidaknya hingga Juli 2022.
- Dua penjaga gawang ini berhasil membawa Persija menjadi juara di Liga Indonesia, yakni pada 2001 dan 2018.
- Dari lima kiper penting Persija di era Liga Indonesia ini, dua di antaranya berstatus pemain asing.
SKOR.id - Persija Jakarta menjadi salah satu klub di Tanah Air yang terus eksis hingga memasuki era Liga Indonesia.
Klub berjuluk Macan Kemayoran ini bahkan cukup berprestasi, sebab telah dua kali menjadi juara yaitu 2001 dan 2018.
Eksistensi Persija tidak lepas dari pemain-pemain top yang ada di tim, tanpa terkecuali pada posisi penjaga gawang.
Pada kesempatan ini Skor.id mengulas lima kiper penting Persija di era Liga Indonesia hingga saat ini, Juli 2022. Berikut uraiannya:
Mbeng Jean Mambalou
Pemain asal Kamerun ini pertama kali datang ke Indonesia untuk memperkuat Macan Kemayoran pada musim 1997-1998.
Saat itu, usianya baru menginjak 19 tahun. Namun, kepiawaiannya menghalau bola menjadi faktor penting di pertahanan Persija.
Puncaknya, pemain yang empat musim mengabdi itu sukses mengantarkan Persija juara Liga Indonesia 2000-2001.
Mben Jean juga membuat tim Ibu Kota jadi kontestan dengan pertahanan terbaik kala itu, yakni hanya kemasukan 18 gol semusim.
Hendro Kartiko
Kiper asal Banyuwangi ini tercatat membela Persija pada tiga periode yakni di musim 2005-2006, 2008-2009, dan 2010-2011.
Kehadirannya penting sebab selalu menjadi andalan dan membuat Macan Kemayoran jadi salah satu tim yang tangguh.
Pada musim pertamanya, ia tampil 28 kali dan mengantarkan tim menjadi runner-up. Periode kedua posisi ketujuh (33 kali main), dan yang terakhir finis peringkat ketiga (28).
Evgeny Kmarukh
Meski hanya semusim membela Persija, musim 2007-2008, Evgeny Kmarukh meninggalkan kesan mendalam, utamanya bagi suporter.
Dengan label kiper timnas Moldova saat itu, kemempuannya begitu luar biasa dalam menjaga gawang Macan Kemayoran.
Ia punya reflek yang sangat bagus, begitu sulit ditaklukan lawan, terutama dalam situasi duel bola-bola udara. Gaya bermainnya yang menggebu-gebu juga jadi nilai plus.
Hal itu membuat the Jakmania jatuh hati padanya dan "aksi" yang paling terkenal darinya yakni saat melawan Persik Kediri, kejadian dengan Cristian Gonzales.
Zahlul Fadil
Zahlul Fadil mungkin tak setenar nama-nama lain di daftar ini, tapi dia mengukir tinta emas yang tak akan pernah bisa disamai oleh kiper Persija lainnya.
Jebolan Persijatim ini merupakan kiper utama Macan Kemayoran di era Liga Indonesia dan terus bertahan di masa sulit klub (sudah jadi bagian tim sejak era Perserikatan).
Saat hadirnya Mbeng Jean, ia sempat bertahan sebagai kiper pelapis, sebelum akhirnya hengkang dan berlanjut dengan pindah haluan ke futsal.
Andritany Ardhiyasa
Penjaga gawang asli Jakarta ini sudah menjadi bagian dari tim sejak 2010 dan saat ini berstatus sebagai kiper utama sekaligus kapten tim.
Andritany Ardhiyasa merupakan bagian dari Macan Kemayoran saat menjadi juara Liga Indonesia atau Liga 1 2018.
Kerja sama kiper berusia 30 tahun ini dengan Persija juga berbuah trofi lainnya yakni menjuarai Piala Presiden 2018 dan Piala Menpora 2021.
Kehadirannya saat ini pun sangat penting di tim, sebab menjadi sosok pemimpin sekaligus mentor kiper-kiper bertalenta yang dimiliki klub.
Baca Juga Berita Persija Lainnya:
Tiba di Jakarta, Hanno Behrens Langsung Bertemu Suporter Persija
Thomas Doll Senang Persija Banyak Main Malam di Liga 1 2022-2023