- Napoli sangat berpeluang menjadi juara Liga Italia 2022-2023.
- Hingga pekan ke-27 Napoli dengan koleksi 71 poin unggul 19 angka dari tim peringkat kedua.
- Berikut ini sepuluh jarak poin terjauh antara peraih Scudetto dengan runner-up.
SKOR.id - Peluang Napoli untuk mengamankan gelar juara Liga Italia 2022-2023 bisa dibilang sangat besar jika melihat tabel klasemen saat ini.
Napoli dengan koleksi 71 poin setelah melakoni 27 pertandingan unggul 19 angka dari tim peringkat kedua yang kini ditempati Lazio.
Peran Victor Osimhen dan Khvicha Kvaratskhelia di lini depan salah satu kunci sukses Napoli memimpin klasemen Liga Italia musim ini.
Jika terus mempertahankan tren positifnya, pasukan Luciano Spalletti bakal mempersembahkan Scudetto untuk pertama kalinya sejak 1989-1990.
Mereka juga berkesempatan masuk dalam daftar jarak poin terjauh antara juara Liga Italia dengan runner up.
Sejauh ini, Inter Milan yang memegang rekor sebagai tim yang pernah meraih gelar dengan jarak poin terjauh.
Berikut ini 10 musim ketika sebuah tim di Liga Italia mengakhiri kompetisi dengan jarak terjauh:
10. Liga Italia 1946-1947
Juara: Torino - 63 Poin, Selisih: 10 Poin atas Juventus
Torino berhasil meraih gelar Liga Italia untuk kedua kali secara beruntun di musim ini.
Mereka mengakhiri musim 1946-1947 dengan keunggulan 10 poin atas Juventus, rival sekota mereka yang ada di posisi kedua di akhir musim.
Sejak pekan ke-23 hingga ke-38, Torino tidak terkalahkan dalam 16 laga beruntun, dengan 14 di antaranya menang.
9. Liga Italia 2018-2019
Juara: Juventus - 90 Poin, Selisih: 11 Poin atas Napoli
Juventus tampil sebagai juara Liga Italia pada musim 2018-2019 ini.
Untuk kesekian kalinya, Juventus berhasil mengatasi tekanan yang ketika itu diberikan Napoli.
Kehadiran Cristiano Ronaldo salah satu yang menjadi kunci sukses setelah sang bintang menorehkan 21 gol di Liga Italia.
Meski Juventus tidak pernah menang dalam lima laga terakhir musim ini, namun itu cukup membuat mereka mengamankan gelar Liga Italia dengan jarak 11 poin dari Napoli.
8. Liga Italia 2003-2004
Juara: AC Milan - 82 Poin, Selisih: 11 Poin atas AS Roma
AC Milan juara Liga Italia 2003-2004 dengan keunggulan 11 poin di pekan terakhir. Ketika itu, putaran pertandingan masih dengan 34 pekan.
AC Milan memastikan gelar Liga Italia di pekan ke-32 saat mereka mengalahkan AS Roma di kandang, 1-0, lewat gol yang diciptakan Andriy Shevchenko.
7. Liga Italia 1988-1989
Juara: Inter Milan - 58 Poin, Selisih: 11 Poin atas Napoli
Inter Milan tampil sebagai juara Liga Italia 1988-1989 dengan keunggulan 11 poin atas Napoli di akhir musim.
Gelar di tahun ini sekaligus mengobati pencapaian Inter Milan di musim sebelumnya yang hanya finis di posisi kelima.
Inter Milan mempertahankan Giovanni Trapattoni sebagai pelatih namun mereka memperkuat skuad dengan mendatangkan bintang Jerman yaitu Andreas Brehme, lalu ada Lothar Matthus.
6. Liga Italia 2020-2021
Juara: Inter Milan - 91 Poin, Selisih: 12 Poin atas AC Milan
Inter Milan tampil sebagai juara dengan keunggulan 12 poin atas klub sekota mereka, AC Milan.
Namun, gelar ini lebih diingat sebagai gelar ketika ada klub yang berhasil mengakhiri dominasi Juventus.
Inter Milan memastikan gelar tersebut pada 2 Mei 2021 atau juara dengan kompetisi menyisakan sisa empat pertandingan.
Gelar ini menghentikan dominasi sembilan tahun (musim) Juventus menguasai Liga Italia.
5. Liga Italia 1955-1956
Juara: Fiorentina - 53 Poin, Selisih: 12 Poin atas AC Milan
Fiorentina mencatatkan sejarah pada musim 1955-1956 ini. I Viola meraih gelar Liga Italia untuk pertama kali dalam sejarah mereka.
Gelar Liga Italia pertama yang mereka raih ini dicatat dengan keunggulan 12 poin atas peringkat kedua klasemen akhir, AC Milan.
4. Liga Italia 1947-1948
Juara: Torino - 65 Poin, Selisih: 16 poin atas Juventus
Setelah meraih gelar Liga Italia pada 1946-1947, Torino kembali meraihnya pada musim berikutnya ini.
Mereka tampil sebagai juara mengakhiri perlawanan tim sekota, Juventus, yang mengakhiri musim tersebut di peringkat kedua dengan tertinggal 16 poin.
3. Liga Italia 2014-2015
Juara: Juventus - 87 Poin, Selisih: 17 Poin atas AS Roma
Di posisi ketiga dalam jarak terbesar dalam meraih scudetto adalah Juventus pada 2014-2015.
Ketika itu, Juventus mencatat 87 poin setelah meraih 26 kemenangan, 9 imbang, dan hanya mengalami 3 kekalahan.
Ini musim pertama tanpa Antonio Conte yang pergi meninggalkan Juventus untuk melatih timnas Italia. Massimiliano Allegri berhasil melanjutkan sukses Antonio Conte dengan gelar di musim ini.
2. Liga Italia 2013-2014
Juara: Juventus - 102 Poin, Selisih: 17 Poin atas AS Roma
Gelar Liga Italia 2013-2014 menjadi musim terakhir Antonio Conte di Juventus. Pencapaiannya ditandai pula dengan menembus 100 poin (102 poin).
Itu merupakan rekor poin terbanyak yang diraih Juventus. Wajar jika kemudian mereka memiliki selisih keunggulan 17 poin atas posisi kedua, AS Roma.
1. Liga Italia 2006-2007
Juara: Inter Milan - 97 Poin, Selisih: 22 Poin atas AS Roma
Jarak poin terjauh atau terbesar tim peraih gelar Liga Italia dengan posisi kedua adalah Inter Milan pada 2006-2007.
Ketika itu, Inter Milan mengakhiri musim dengan 97 poin. Mereka menciptakan jarak 22 poin dengan AS Roma yang ada di posisi kedua.
Inter Milan musim ini di bawah kepelatihan Roberto Mancini. Mereka memastikan gelar dengan kompetisi menyisakan lima putaran.
Pada musim ini, salah satu rekor yang tercipta adalah 17 kemenangan beruntun, yang merupakan rekor belum terpecahkan hingga kini.