Skor 10: Deretan Kemenangan Terbesar di Babak 16 Besar dalam Sejarah Piala Dunia

Igor Hakim

Editor:

  • Sederet kemenangan terbesar di babak 16 besar dalam sejarah Piala Dunia.
  • Kemenangan Brasil atas Korea Selatan dan Portugal atas Swiss masuk dalam deretan ini.
  • 4-1 menjadi salah satu skor tertelak yang paling sering terjadi di fase 16 besar.

SKOR.id - Brasil dan Portugal menjadi sorotan usai menang telak pada babak 16 besar Piala Dunia 2022.

Brazil menang 4-1 atas Korea Selatan, sedangkan Portugal membantai Swiss 6-1.

Dua hasil tersebut sekaligus masuk dalam kategori kemenangan terbesar yang pernah terjadi di babak 16 besar sepanjang sejarah Piala Dunia.

Skor mencoba untuk memberikan deretan kemenangan terbesar di babak 16 besar Piala Dunia, berikut ulasannya:

Cekoslovakia 4-1 Kosta Rika (1990), Denmark 4-1 Nigeria (1998), Brasil 4-1 Chile (1998), Jerman 4-1 Inggris (2010), Brasil 4-1 Korea Selatan (2022)

Kemenangan 4-1 merupakan merupakan skor besar terbanyak yang pernah terjadi di babak 16 besar Piala Dunia.

Pada 1990 Cekoslovakia berhasil mengalahkan Kosta Rika 4-1. Saat itu Skuhravy menjadi bintang kemenangan dengan mencatatkan hat-trick.

Kemudian pada 1998 ada dua laga di babak 16 besar yang berakhir dengan skor 4-1, yakni kemenangan Denmark atas Nigeria dan Brasil atas Chile.

Skor 4-1 di babak 16 besar baru terjadi lagi di 2010. Kala itu Jerman berhasil mengalahkan rival sebenuanya, Inggris. Laga tersebut diwarnai keputusan kontroversial yang mengakibatkan gol Frank Lampard dianulir.

Selang 12 tahun kemudian skor 4-1 terjadi lagi dalam kemenangan Brasil atas Korea Selatan.

Dalam laga tersebut Tim Samba begitu digdaya hingga tidak memberikan ampun kepada Korea Selatan.

Brasil 4-0 Polandia (1986)

Kemenangan dengan skor 4-0 menjadi salah satu skor terbesar yang pernah terjadi di babak 16 besar Piala Dunia.

Pada 1986 Brasil sukses mengalahkan Polandia 4-0 di babak 16 besar. Hingga saat ini skor serupa belum pernah terulang lagi di fase ini.

Spanyol 5-1 Denmark (1986)

Kemenangan 5-1 Spanyol atas Denmark menjadi skor terbesar yang terjadi di babak 16 besar Piala Dunia 1986.

Kala itu Spanyol awalnya tertinggal terlebih dahulu namun bisa bangkit dengan lima gol. Emilio Butragueno menjadi bintang kemenangan dengan sumbangan empat gol, sedangkan Andoni Goikoetxea mencetak satu lewat penalti.

Portugal 6-1 Swiss (2022)

Keberhasilan Portugal mengalahkan Swiss 6-1 (7/12/202) membuat mereka mencatatkan rekor baru.

Ya, skor ini masuk Top 3 kemenangan terbesar yang pernah terjadi di babak 16 besar Piala Dunia. Menariknya, kemenangan ini diraih Portugal dengan tanpa Cristiano Ronaldo sebagai starter.

Mega bintang yang kini berstatus free agent itu juga tidak mencetak gol dalam pertandingan ini.

Hongaria 6-0 Hindia Belanda (1938)

Indonesia yang kala itu bernama Hindia Belanda turut ikut serta dalam pagelaran Piala Dunia 1938.

Namun ada catatan buruk kala itu, di mana Hindia Belanda menelan kekalahan telak 0-6 dari Hongaria. Skor tersebut merupakan yang tertelak kedua di babak 16 besar dalam sejarah Piala Dunia.

Italia 7-1 Amerika Serikat (1934)

Skor 7-1 yang dipetik tuan rumah Italia atas Amerika Serikat pada 1934 menjadi kemenangan terbesar di babak 16 besar dalam sejarah Piala Dunia. 

Itu merupakan edisi kedua Piala Dunia dan sepak bola Italia sedang menuju kejayaan. Gli Azzurri pun pada akhirnya dinobatkan sebagai juara.

Baca Juga Berita Piala Dunia 2022 Lainnya:

Piala Dunia 2022: Oliver Bierhoff Mundur Usai Jerman Tersingkir

Piala Dunia 2022: Dibandingkan dengan Kylian Mbappe, Bukayo Saka Bilang Begini

Source: Sky Sport Italia

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Piala Dunia Antarklub 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

World

Alasan Kapten Urawa Reds Tak Salami Pemain River Plate

Di Piala Dunia Antarklub 2025, pemain River Plate sempat tak disalami kapten Urawa Red Diamonds, Marius Hoibraten, jelang laga. Kenapa?

Thoriq Az Zuhri | 19 Jun, 01:50

Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso. (Hendy AS/Skor.id).

La Liga

Prestasi Pelatih Real Madrid yang Imbang saat Debut, Xabi?

Xabi Alonso hanya bisa meraih hasil imbang saat debut sebagai pelatih Real Madrid, ia bukan yang pertama.

Thoriq Az Zuhri | 19 Jun, 01:22

Timnas futsal Indonesia. (Foto: Media FFI/Grafis: Yusuf/Skor.id)

Futsal

Kesepakatan dengan FFI Berlanjut, Timnas Futsal Indonesia Kembali Disokong Specs

Jersey dan koleksi apparel terbaru Timnas futsal Indonesia rencananya akan dirilis pada kuartal ketiga tahun 2025.

Taufani Rahmanda | 19 Jun, 01:02

Skuad Manchester United musim 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id).

Liga Inggris

Harga Tiket Manchester United di Old Trafford Melejit, Suporter Suarakan Penolakan

Harga tiket pertandingan Manchester United di Old Trafford dikabarkan mengalami kenaikan, para suporter melakukan penolakan.

Pradipta Indra Kumara | 19 Jun, 00:34

Xabi Alonso, kini menangani Real Madrid. (Yusuf/Skor.id).

World

Real Madrid Tertahan, Xabi Alonso Mengakui Banyak Kekuarangan

Debut Xabi Alonso bersama Real Madrid hanya berakhir imbang ketika menghadapi Al Hilal.

Pradipta Indra Kumara | 18 Jun, 23:25

Ilustrasi Voli Indonesia. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Other Sports

5 Prestasi Yolla Yuliana bersama Timnas Voli Putri Indonesia

Yolla Yuliana resmi pensiun dari Timnas Voli Putri Indonesia, meninggalkan sederet prestasi selama hampir dua dekade bersama.

Thoriq Az Zuhri | 18 Jun, 23:19

Trofi baru Piala Dunia Antarklub FIFA didesain inovatif dengan sarat makna. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

World

Piala Dunia Antarklub 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Piala Dunia Antarklub 2025, yang akan diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Pradipta Indra Kumara | 18 Jun, 22:26

Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin debut di Japan Open 2024

Badminton

BWF Kabulkan Permohonan Proteksi Ranking untuk Daniel Marthin

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Daniel Marthin, bakal fokus pulihkan cedera setidaknya hingga Agustus mendatang.

Teguh Kurniawan | 18 Jun, 16:35

Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA)

National

Erick Thohir Bangga Jakarta Jadi Pusat Kegiatan FIFA di Kawasan Asia

Penetapan Jakarta sebagai pusat kegiatan regional FIFA tak hanya menjadi pencapaian sejarah bagi Indonesia, tetapi juga Asia.

Teguh Kurniawan | 18 Jun, 15:02

yolla yuliana - timnas voli indonesia

Other Sports

Hampir Dua Dekade Jadi Pilar, Yolla Yuliana Pamit dari Timnas Voli Putri Indonesia

Kapten Timnas Voli Putri Indonesia, Yolla Yuliana, umumkan pensiun dari skuad Merah Putih.

Teguh Kurniawan | 18 Jun, 14:06

Load More Articles