SKOR.id – Tahun 2023 lalu, Jude Bellingham bergabung dengan Kim Kardashian, Lenny Kravitz, dan Lewis Hamilton di barisan depan pada peragaan busana pria musim semi/panas Louis Vuitton.
Mengenakan kemeja brokat bermotif bunga serba-hitam dan celana panjang, penyerang Real Madrid itu menambahkan syal sutra putih dan koleksi standar pekan mode: sepasang kaca mata hitam.
Awal tahun ini, saat terbang ke Jerman untuk Euro 2024, pemain 21 tahun itu mempercantik jasnya dengan tas ransel Keepall Bandouliere 45 klasik Louis Vuitton, yang sudah menjadi ciri khas LV sejak 1930.
Semua petunjuknya ada di sana. Hingga kemudian, Louis Vuitton belum lama ini mengumumkan Bellingham sebagai official Friend of the House (Sahabat Rumah Mode resmi), yang mengukuhkan kemitraan antara keduanya.
Bellingham secara eksklusif mengatakan kepada British GQ: “Senang sekali bisa bergabung dengan keluarga Louis Vuitton. Sejak muda, saya selalu tertarik dengan rumah mode ini.”
“Saya sangat senang bisa terus membangun hubungan dengan Pharrell (Williams) yang karyanya sangat saya kagumi,” ujar Bellingham.
Kerja sama ini telah mempertemukan salah satu pesepak bola terbaik di dunia dan salah satu merek mode paling berpengaruh.
Namun, kerja sama ini juga menjalin hubungan antara Bellingham dan Direktur Kreatif Pakaian Pria Louis Vuitton, Pharrell Williams.
Sejak naik ke posisi tertinggi LV pada 2023, Williams telah mengatur beberapa momen paling digembar-gemborkan dalam dunia mode.
Contohnya seperti pertunjukan debutnya yang menggembirakan dan luar biasa yang mengambil alih Pont Neuf di Paris.
Juga kebangkitannya atas koleksi klasik rumah mode seperti tas Speedy, yang kini dapat dijual dengan harga 1 juta dolar AS (Rp15,4 miliar) berkat tambahan berlian dan emas pada perangkat kerasnya.
Tentang penunjukan Bellingham, Williams berkata: "Saya senang menyambut Jude di rumah mode ini,” ujarnya.
“Kepribadiannya yang karismatik dan apa yang telah dicapainya dalam perjalanannya yang inspiratif akan sangat menambah komunitas LVers kami," Williams menambahkan.
Komunitas terhormat merek tersebut terdiri dari artis pop Sun Yitian, rapper Pusha T, dan petenis putra nomor satu dunia Carlos Alcaraz.
Dalam kampanye yang dirilis bersamaan dengan kerja sama tersebut, Bellingham difoto dengan latar belakang abu-abu pekat, mengenakan setelan jas berkancing ganda LV dan jaket bermotif timbul.
Dalam bidikan lain, pesepak bola tersebut menciptakan kembali selebrasi golnya dengan tangan terbuka yang kini menjadi ikon (momen yang sama yang baru-baru ini ditampilkan di sampul FC 25 EA Sports), dibayang-bayangi kerumunan yang riuh.
Itu adalah gambar yang mengacu pada warisan Bellingham. Di lapangan, bermain untuk Real Madrid atau Tim Nasional Inggris, Bellingham bermain dengan sangat baik.
Ia merupakan tulang punggung tim kelas dunia, yang status GOAT-nya sudah mulai menguat dalam usianya yang baru 21 tahun.
Kecemerlangannya terus berlanjut di luar stadion. Bellingham adalah pangeran gaya yang sebenarnya.
Dia baru-baru ini dinobatkan sebagai Pemain Paling Bergaya di Euro 2024 oleh pembaca GQ.
Dan, seperti yang ditunjukkan Louis Vuitton dalam komunikasi resmi, dia adalah sosok yang dermawan. Kegiatan amal Bellingham sebagian besar berpusat di sekitar sekolah.
Bellingham telah menyumbang dan menggalang dana untuk peralatan sekolah bagi taman kanak-kanak dan sekolah dasar Miche Bora di Mombasa sejak ia berusia 15 tahun.
Selanjutnya bakal ada lebih banyak lagi momen Jude Bellingham mengenakan LV, menghadiri pertunjukan, dan menjadi bintang utama kampanye merek tersebut.