SKOR.id - Ketua Umu PSSI, Erick Thohir menyiapkan Surabaya sebagai pelaksana FIFA Matchday tapi tak bicara banyak soal Argentina.

Pada FIFA Matchday edisi Juni 2023, PSSI telah menyiapkan pertandingan persahabatan internasional untuk timnas Indonesia.

Hal itu dibenarkan oleh Erick Thohir. "Ya, kita punya kalender FIFA Matchday pada Juni," ujarnya.

"Saya sudah sampaikan, kita sangat serius mempersiapkan untuk FIFA Matchday. Salah satunya memang Palestina yang sudah didiskusikan panjang waktu itu."

Soal lokasi pertandingan FIFA Matchday ini, Erick Thohir juga mengatakan persiapan dari PSSI. Salah satunya akan menunjuk Surabaya sebagai tuan rumah.

Kota Pahlawan punya arena yang sangat representatif yaitu Stadion Gelora Bung Tomo. Selain itu, antusiasme penonton di Surabaya juga tinggi.

"Kami siapkan untuk (FIFA Matchday) bertanding di Surabaya. Saya juga berusaha untuk mendatangkan tim-tim besar ke Indonesia," kata Erick Thohir.

"Tetapi, saya belum mau bicara spekulasi Argentina atau yang lain sebelum menandatangani perjanjian hitam di atas putih," tuturnya menambahkan.

"Jadi kalau pembicaran yang berkembang (ada jurnalis) Argentina sendiri katanya menuju Cina dan Indonesia, ya Alhamdulillah."

Hanya saja, Menteri BUMN ini tegas tak mau bicara apapun soal kedatangan Argentina ke Indonesia. "Saya tidak ingin jadi pemimpin yang menjanjikan sesuatu tanpa kepastian," ucapnya.

"Ya jadi kalau saya sudah tanda tangan, sudah proses, maka baru diumumkan. Kalau sekarang, itu terlalu dini dan nanti kalau kecewa maka tak baik."

"Saya tidak mau menjadi bagian yang mengecewakan suporter sepak bola (Indonesia)," kata Erick Thohir.

Lantas, apakah PSSI sudah ada pembicaraan dengan Federasi Sepak Bola Argentina (AFA)? Jawaban Erick Thohir tegas dan hal itu terkait jaringan federasi.

"Ya, kebetulan ketua PSSI-nya punya jaringan internasionalnya bagus, mudah-mudahan bukan kaleng-kaleng," tutur Erick Thohir.

"Jadi kalau saya bicara dengan jaringan internasional, tidak mungkin pembicaraan yang tidak benar," ucapnya menambahkan.

Ditegaskan Erick Thohir, dia ingin membuktikan bahwa omongannya sebagai pimpinan PSSI bisa dipercaya.

"Ini proses panjang yang kami sudah lakukan, tapi kembali bersabar kalau belum ada hitam di atas putih saya tidak mau mengumumkan," katanya.

"Jika ada spekulasi, biarkan saja. Itu dinamika dari sepak bola yang senang berspekulasi," ucap Erick Thohir tegas.