- Para pesepak bola muda di PPLP Maluku hanya menjalani sepuluh pertandingan resmi dalam setahun.
- Hal itu jauh dari standar minimum yang ditetapkan FIFA, yaitu mencapai 30 pertandingan resmi dalam setahun.
- Oleh sebab itu, Direktur Pengembangan Usia Muda PSSI, Mundari Karya, mendorong tim sepak bola PPLP Maluku mengikuti kompetisi divisi III.
SKOR.id - Direktur Pengembangan Usia Muda PSSI, Mundari Karya, mendorong tim sepak bola PPLP Maluku ikut kompetisi Divisi III Asprov PSSI Maluku.
Hal itu untuk menambah jam terbang para pesepak bola muda di PPLP Maluku agar tak tertinggal jauh dari standar minimal yang telah ditetapkan FIFA.
Menurut regulasi FIFA, para pesepak bola muda sebaiknya dapat melakoni 30 pertandingan di kompetisi resmi dalam setahun.
Adapun jumlah laga yang telah dilakoni para pemain PPLP Maluku hanya mencapai sepuluh pertandingan resmi dalam setahun.
"Saat ini, para pemain di PPLP Maluku, paling hanya melakoni sepuluh pertandingan resmi setahun lewat Kejurnas PPLP maupun POPNAS," ujar Mundari Karya, Kamis (29/4/2021).
"Tentunya ini masih sangat minim dan jauh dari yang digariskan FIFA," kata Mundari seusai menyaksikan sesi latihan PPLP Maluku di Stadion Mandala Ramaja, Ambon.
Oleh sebab itu, Mundari mengusulkan skuad asuhan Rifai Lestaluhu mengikuti kompetisi resmi Asprov PSSI setempat.
Mundari yakin, semakin banyak laga yang dilakoni tim PPLP Maluku, Ahmad Jaikota dan kolega pun dapat menikmati atmosfer pertandingan yang sesungguhnya di kompetisi resmi.
Mundari menjelaskan, usulannya tersebut telah mendapat dukungan dari Ketua Asprov PSSI Maluku, Sofyan Lestaluhu.
"Pihak Asprov memberikan dua opsi, ikut dengan membawa bendara PPLP Maluku, atau seluruh pemain yang ada tampil di bawah bendera klub yang sudah terdaftar," kata Mundari.
"Tentunya hal ini tinggal menunggu persetujuan dari Dispora setempat," ucapnya menjelaskan.
Sementara itu, Kabid Pemanduan dan Pengembangan Bakat, Asdep Pembibitan, dan Iptek Olahraga, Waluyono, berharap langkah Asprov PSSI Maluku dapat menjadi contoh bagi daerah lainnya.
Menurut Waluyono langkah Asprov PSSI Maluku untuk mengembangkan tim sepak bola PPLP sudah sesuai dengan Inpres Nomor 3 Tahun 2019 tentang percepatan pembangunan sepak bola nasional.
"Dengan begitu, peningkatan performa para pesepak bola muda yang ada di PPLP bisa lebih cepat terlihat," kata Waluyono.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita Asprov PSSI Lainnya:
Ahmad Riyadh Kembali Terpilih Menjadi Ketua Asprov PSSI Jatim di Depan Menpora
Asprov PSSI Jatim Bergerak, Siapkan Calon Pemain Indonesia U-16 dan U-19
Asprov PSSI DKI Jaring Pemain Potensial untuk Indonesia U-16, Pekan Depan