Serang Bus Persekat, Dua Suporter PSCS Cilacap Dilarang Masuk Stadion Selama 5 Tahun

Rais Adnan

Editor: Rais Adnan

PSCS Cilacap - M Yusuf - Skor.id
PSCS Cilacap kini berjuang di Liga Nusantara 2024-2025. (Yusuf/Skor.id)

SKOR.id - Komite Disiplin (Komdis) PSSI kembali merilis hasil sidang yang mereka lakukan pada 23, 24, 25, 26, dan 29 Januari 2024. Dari keputusan-keputusan yang diambil, salah satu yang menarik adalah adanya dua orang suporter PSCS Cilacap yang disanksi.

Kedua suporter itu adalah Priya Rizki dan Bilal Abdul Rozak. Mereka disanksi lantaran melakukan penyerangan kepada bus tim Persekat Tegal. Kejadiannya adalah dalam pertandingan Liga 2 2023-2024 yang mempertemukan PSCS Cilacap vs Persekat Tegal, 22 Januari 2024.

“Sanksi larangan memasuki stadion di seluruh Indonesia selama 5 tahun sejak keputusan diterbitkan,” bunyi keputusan hukuman Komdis PSSI terhadap kedua suporter tersebut, seperti dilansir dari situs resmi PSSI.

Selain itu, Komdis PSSI juga memberikan sanksi kepada individu maupun klub di Liga 2 musim ini. Begitu juga yang berkiprah di kompetisi usia dini Elite Pro Academy (EPA). Simak hasil sidang Komdis PSSI selengkapnya di bawah ini:

*Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 23 Januari 2024

1. Tim Borneo FC Samarinda U20
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: PSS Sleman U20 vs Borneo FC Samarinda U20
- Tanggal Kejadian: 20 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: dalam pertandingan tersebut ada 5 orang pemain mendapatkan kartu kuning
- Hukuman: sanksi denda Rp5.000.000

2. Sdr. Rizwan Haikal (Pemain Persita Tangerang U20)
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: Dewa United FC U20 vs Persita Tangerang U20
- Tanggal Kejadian: 20 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: menghalangi pemain lawan mencetak gol serta mendapatkan kartu merah langsung
- Hukuman: sanksi tambahan larangan bermain sebanyak 1 pertandingan; denda Rp5.000.000

3. Sdr. Bil'asqan Hi Tenang (Pemain Persita Tangerang U20)
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: Dewa United FC U20 vs Persita Tangerang U20
- Tanggal Kejadian: 20 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: menginjak kepala pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung
- Hukuman: sanksi tambahan larangan bermain sebanyak 4 pertandingan; denda Rp5.000.000

4. Sdr. Rendi Sanjaya (Pemain Persita Tangerang U20)
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: Dewa United FC U20 vs Persita Tangerang U20
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: menghalangi pemain lawan mencetak gol serta mendapatkan kartu merah langsung
- Hukuman: sanksi tambahan larangan bermain sebanyak 1 pertandingan; denda Rp5.000.000

5. Sdr. Amara Aditia (Pemain Persib Bandung U20)
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: Persib Bandung U20 vs Rans Nusantara FC U20
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: menghalangi pemain lawan mencetak gol serta mendapatkan kartu merah langsung
- Hukuman: sanksi tambahan larangan bermain sebanyak 1 pertandingan; denda Rp5.000.000

6. Sdr. Jonathan Arya Prawira (Pemain Arema FC U20)
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: Persis Solo U20 vs Arema FC U20
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: menggunakan tubuhnya secara berlebihan sehingga melukai leher pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung
- Hukuman: sanksi larangan bermain sebanyak 4 pertandingan; denda Rp5.000.000

7. Sdr. Dzira Arfin Kusuma (Pemain PSS Sleman U20)
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: PSS Sleman U20 vs Borneo FC Samarinda U20
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: memukul pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung
- Hukuman: sanksi larangan bermain sebanyak 3 pertandingan; denda Rp5.000.000

8. Tim Borneo FC Samarinda U20
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: PSS Sleman U20 vs Borneo FC Samarinda U20
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: dalam pertandingan tersebut ada 5 orang pemain mendapatkan kartu kuning
- Hukuman: sanksi denda Rp5.000.000

9. Tim Persikabo 1973 U18
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: tidak didampingi oleh dokter Tim atau fisioterapis pada saat pertandingan
- Tanggal Kejadian: 12 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: tidak didampingi oleh dokter Tim atau fisioterapis pada saat pertandingan
- Hukuman: denda Rp10.000.000

10. Sdr. Frans Sinatra Huwae (Pelatih Kepala PS Barito Putera U16)
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: PSIS Semarang U16 vs PS Barito Putera U16
- Tanggal Kejadian: 20 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: menggunakan jersey ofisial yang berbeda dan melakukan protes berlebihan kepada perangkat pertandingan
- Hukuman: sanksi Teguran Keras

11. Tim Persikabo 1973 U16
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: Persikabo 1973 U16 vs Persija Jakarta U16
- Tanggal Kejadian: 20 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: tidak didampingi oleh dokter Tim atau fisioterapis pada saat pertandingan
- Hukuman: sanksi denda Rp.10.000.000

12. Sdr. I Kadek Satria Putra Pratama (Pemain Bali United FC U16)
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: Bali United FC U16 vs PSM Makassar U16
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: memukul pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung
- Hukuman: sanksi larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; denda Rp5.000.000

13. Klub Bali United FC U16
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: Bali United FC U16 vs PSM Makassar U16
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: masuknya penonton ke dalam lapangan pertandingan
- Hukuman: sanksi denda Rp5.000.000

*Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, tanggal 24 Januari 2024 

1. Sdr. Alfaleri Valentino (Pemain PSM Makassar U16)
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: Bali United FC U16 vs PSM Makassar U16
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: memukul pemain lawan serta luput dari perhatian perangkat pertandingan
- Hukuman: sanksi larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; denda Rp5.000.000

2. Klub Bali United FC U16
- Nama Kompetisi: EPA Liga 1 2023-2024
- Pertandingan: Bali United FC U16 vs PSM Makassar U16
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: menyelenggarakan pertandingan di kawasan Purnama Gianyar tanpa ijin tertulis dari pihak keamanan serta terjadi keributan pasca pertandingan berakhir
- Hukuman: sanksi larangan menyelenggarakan pertandingan dengan penonton di Purnama Gianyar saat menjadi tuan rumah, sejak keputusan diterbitkan sampai dengan Kompetisi EPA Liga 1 2023-2024 berakhir; denda Rp5.000.000

 

*Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 25 Januari 2024

1. Klub Perserang Serang
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: Perserang Serang vs PSKC Kota Cimahi
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: adanya beberapa penonton keluar dari tribun dan memasuki lintasan lari stadion
- Hukuman: sanksi denda Rp25.000.000

2. Klub Perserang Serang
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: Perserang Serang vs PSKC Kota Cimahi
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: terjadi pelemparan botol air mineral ke arah bench tim lawan yang dilakukan oleh penonton Perserang Serang
- Hukuman: sanksi denda Rp10.000.000

3. Sdr. Yoseph Ostanika. M (Pemain PSMS Medan)
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: PSMS Medan melawan Semen Padang
- Tanggal Kejadian: 22 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: menanduk pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung
- Hukuman: sanksi tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; denda Rp5.000.000

4. Klub PSMS Medan
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: PSMS Medan vs Semen Padang
- Tanggal Kejadian: 22 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: terjadi pelemparan kemasan minuman dan plastik berisi air yang dilakukan oleh penonton PSMS Medan
- Hukuman: sanksi denda Rp10.000.000

5. Klub PSMS Medan
- Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: PSMS Medan vs Semen Padang
- Tanggal Kejadian: 22 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: masuknya penonton ke dalam lapangan permainan tanpa menggunakan pakaian
- Hukuman: sanksi denda Rp15.000.000

6. Tim Persijap Jepara
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: Persipa vs Persijap Jepara
- Tanggal Kejadian: 22 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: dalam pertandingan tersebut ada 5 orang pemain mendapatkan kartu kuning
- Hukuman: sanksi denda Rp25.000.000

7. Tim Persekat
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: PSCS Cilacap vs Persekat
- Tanggal Kejadian: 22 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: dalam pertandingan tersebut ada 6 orang pemain mendapatkan kartu kuning
- Hukuman: sanksi denda Rp25.000.000
 

*Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 26 Januari 2024

1. Klub PSCS Cilacap
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: PSCS Cilacap vs Persekat
- Tanggal Kejadian: 22 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: terdapat banyak penonton PSCS Cilacap memasuki lapangan permainan dan menuju tunnel untuk mencoba melakukan kerusuhan
- Hukuman: sanksi penutupan sebagian stadion (seluruh Tribun Utara) sebanyak 1 pertandingan saat menjadi tuan rumah sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat; denda Rp12.500.000

2. Panitia Pelaksana Pertandingan PSCS Cilacap
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: PSCS Cilacap vs Persekat
- Tanggal Kejadian: 22 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: pada hari H pertandingan pukul 01.00 dini hari terjadi penyalaan kembang api di area hotel tempat Tim Persekat menginap yang dilakukan oleh oknum suporter PSCS Cilacap serta terjadi penyerangan terhadap bus Tim Persekat
- Hukuman: sanksi denda Rp10.000.000

3. Sdr. Hexa Try Kusuma (Ballboy Pertandingan)
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: PSCS Cilacap vs Persekat
- Tanggal Kejadian: 22 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: melakukan provokasi kepada pemain lawan
- Hukuman: larangan bertugas sebagai Ballboy pertandingan sebanyak 2 pertandingan, sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat; denda Rp37.500.000

4. Sdr. Priya Rizki (Suporter PSCS Cilacap)
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: PSCS Cilacap vs Persekat
- Tanggal Kejadian: 22 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: melakukan penyerangan kepada bus Tim Persekat
- Hukuman: sanksi larangan memasuki stadion di seluruh Indonesia selama 5 tahun sejak keputusan diterbitkan

5. Sdr. Bilal Abdul Rozak (Suporter PSCS Cilacap)
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: PSCS Cilacap vs Persekat
- Tanggal Kejadian: 22 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: melakukan penyerangan kepada bus Tim Persekat
- Hukuman: sanksi larangan memasuki stadion di seluruh Indonesia selama 5 tahun sejak keputusan diterbitkan
 

*Hasil Sidang Komite Disiplin PSSI, 29 Januari 2024

1. Sdr. Abdul Gofur (Panitia Pelaksana Pertandingan Perserang Serang)
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: Perserang Serang vs PSKC Kota Cimahi
- Tanggal Kejadian: 21 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: melakukan pemukulan terhadap pemain Tim PSKC Kota Cimahi
- Hukuman: sanksi larangan beraktivitas di lingkungan sepakbola sebanyak 6 (enam) pertandingan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat.

2. Klub Persipa
- Nama Kompetisi: Liga 2 2023-2024
- Pertandingan: Persipa vs Persijap Jepara
- Tanggal Kejadian: 22 Januari 2024
- Jenis Pelanggaran: terjadi keributan antar suporter Persipa di Tribun Utara dan Tribun Timur
- Hukuman: sanksi penutupan sebagian stadion (Tribun Timur) sebanyak 1 pertandingan saat menjadi tuan rumah; denda Rp12.500.000



 

Source: pssi.org

RELATED STORIES

Liga 2 2023-2024: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub

Liga 2 2023-2024: Jadwal, Hasil, Klasemen, dan Profil Klub

Jadwal, hasil, dan klasemen Liga 2 2023-2024 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi, plus profil tim peserta.

Kalteng Putra Lapor Polisi, APPI Siap Beri Perlindungan Hukum ke 29 Pemain

Asosiasi Pesepak bola Profesional Indonesia (APPI) mengambil sikap terkait polemik penunggakan gaji Kalteng Putra.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

 Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pebulu tangkis ganda putra Indonesia. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Badminton

Indonesia Masters 2025: Penuh Drama, Fajar/Rian Berhasil Lolos ke 16 Besar

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menjalani pertandingan penuh drama pada babak pertama Indonesia Masters 2025.

Arin Nabila | 22 Jan, 08:59

Laga Paris Saint-Germain vs Manchester City. (Hendy Andika/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming PSG vs Man City di Liga Champions 2024-2025

Prediksi dan link live streaming Paris Saint-Germain vs Manchester City di Liga Inggris 2024-2025 yang akan digelar pada Kamis (23/1/2025) pukul 03.00 WIB.

Irfan Sudrajat | 22 Jan, 08:19

Honor of Kings Invitational Season 3. (Level Infinite)

Esports

Global Ban Bakal Hadir di HOK Invitational Season 3

Honor of Kings Invitational S3 akan dimulai pada 21 Februari 2025 dan berakhir pada 1 Maret di Manila, Filipina.

Gangga Basudewa | 22 Jan, 07:47

Laga Arsenal vs Dinamo Zagreb di Liga Champions 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming Arsenal vs Dinamo Zagreb di Liga Champions 2024-2025

Prediksi pertandingan dan link live streaming Arsenal vs Dinamo Zagreb di Liga Champions 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 22 Jan, 02:45

Laga AC Milan vs Girona di Liga Champions 2024-2025. (Hendy Andika/Skor.id).

World

Prediksi dan Link Live Streaming AC Milan vs Girona di Liga Champions 2024-2025

Prediksi pertandingan dan link live streaming AC Milan vs Girona pada matchday 7 Liga Champions 2024-2025.

Pradipta Indra Kumara | 22 Jan, 01:49

Liga Champions 2024-2025 menggunakan format baru. (Hendy Andika/Skor.id)

World

Hasil Matchday 7 Liga Champions, Barcelona Kesulitan Kalahkan Benfica, Liverpool Masih Sempurna

Hasil matcday 7 Liga Champions yang digelar Rabu (22/1/2025) dini hari WIB, Barcelona tekuk Benfica, Liverpool jaga kesempurnaan.

Pradipta Indra Kumara | 22 Jan, 00:35

Liga Nusantara 2024-2025 atau Liga 3 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

National

Rekap Hasil Liga Nusantara 2024-2025: Persekabpas Lolos 6 Besar, Waanal Brothers Mengintai

Tiga pertandingan pekan ke-13 Grup B Liga Nusantara 2024-2025 telah rampung pada Selasa (21/1/2025).

Teguh Kurniawan | 21 Jan, 19:54

Karakter animasi Aryna Sabalenka memiliki kemiripan dengan pakaian Nike-nya, tetapi tidak dengan rambutnya. (M. Yusuf/Skor.id)

Culture

Rambut Jadi Pirang, Aryna Sabalenka ‘Protes’ Animasinya di Australian Open

Rambut Aryna Sabalenka yang berwarna coklat menjadi pirang di versi animasi AO Animated Tennis Australia.

Tri Cahyo Nugroho | 21 Jan, 16:59

Sepatu khas petenis wanita AS, Coco Gauff, New Balance Coco CG2, terinspirasi sepatu bola basket, olahraga kegemaran ayahnya. (M. Yusuf/Skor.id)

Culture

Hobi Ayah Menginspirasi Sepatu Khas Kedua Coco Gauff

Terinspirasi dari olahraga pilihan ayah Gauff, yaitu bola basket, sneaker khusus Gauff tetap menjadi yang pertama di pasar tenis.

Tri Cahyo Nugroho | 21 Jan, 16:53

alfredo vera - madura

Liga 1

Alfredo Vera Resmi Jadi Pelatih Ketiga Madura United di Liga 1 2024-2025

Madura United memperkenalkan pelatih baru untuk mengarungi sisa musim Liga 1 2024-2025, sosoknya familier.

Teguh Kurniawan | 21 Jan, 15:11

Load More Articles