- Semen Padang turut menolak rencana Liga 1 2021-2022 tanpa adanya sistem degradasi.
- Melalui Direktur Operasional Semen Padang, Effendi Syahputra, meminta PSSI menjaga marwah sepak bola Indonesia.
- Semen Padang turut bersuara sebab rencana Liga 1 2021-2022 tanpa sistem degradasi juga bisa memengaruhi tim Liga 2.
SKOR.id - Salah satu "klub tradisional" di Indonesia, Semen Padang FC ikut menentang wacana tidak ada degradasi pada Liga 1 2021-2022.
Sejumlah kontestan Liga 2 mulai menanggapi rencana kompetisi kasta teratas Indonesia, Liga 1 digelar tanpa sistem degradasi.
Secara tidak langsung, regulasi Liga 1 tanpa degradasi memang bakal sedikit merugikan peserta kompetisi kasta kedua Indonesia, Liga 2.
Pasalnya, jika Liga 1 2021-2022 tanpa degradasi, otomatis jatah klub yang promosi dari Liga 2 akan berkurang dari tiga menjadi dua.
Pasalnya jatah promosi tim Liga 2 itu hanya untuk melengkapi kuota 20 tim kontestan Liga 1 pada musim berikutnya, 2022.
Sejak PSSI mengumumkan bakal membawa wacana Liga 1 tanpa degradasi ke Kongres Tahunan PSSI, gelombang penolakan muncul dari para kontestannya.
Tidak hanya beberapa klub Liga 1 yang menolak, sejumlah klub Liga 2 juga turut menentang rencana tersebut. Salah satunya adalah Semen Padang.
Yakni melalui Direktur Operasional Semen Padang, Effendi Syahputra, berharap kompetisi tetap berjalan normal pada musim ini.
"Kami menginginkan semangat berkompetisi dengan nilai-nilai sportivitas tinggi dan menghadirkan hiburan sepak bola yang berbobot bagi masyarakat," kata Effendi, dilansir dari Instagram resmi klub.
"Untuk itu demi marwah sepak bola Indonesia, kami memohon kepada federasi (PSSI) untuk tetap memberlakukan promosi dan degradasi seperti kebiasaan yang berlaku dan sudah berjalan selama ini," ia menambahkan.
Sementara itu, Semen Padang menjadi salah satu tim yang serius menatap kompetisi musim ini dan sudah siap menghadapi Liga 2 2021.
Mereka bahkan telah mematenkan 25 pemain untuk menjadi bagian tim musim ini. Jumlah tersebut terdiri dari 15 pemain lama dan 10 nama baru.
Sebelumnya ada beberapa alasan mengapa sejumlah klub Liga 1 dan Liga 2 bersikeras mengusulkan ide kompetisi tanpa degradasi musim ini.
Di antaranya, mereka menilai bahwa jalannya kompetisi masih dalam suasana pandemi Covid-19.
Selain itu, PSSI sebagai regulator serta PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi, dan klub, masih perlu membiasakan diri terkait penerapan protokol kesehatan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Baca Juga Berita Semen Padang Lainnya:
Tolak Tawaran Tim Liga 1, Manda Cingi Ungkap Alasannya Gabung Semen Padang
Semen Padang FC Sabet Top Skor Indonesian eFootball Cup 2021 Usai Pekan Kedua