- Boris Becker dideportasi ke Jerman setelah menjalani hukuman penjara.
- Pemilik enam titel Grand Slam divonis penjara 30 bulan karena terbukti melanggar Undang-Undang Kepailitan.
- Boris Becker ditawari pekerjaan di Asosiasi Tenis Jerman ketika kembali ke negaranya.
SKOR.id - Asosiasi Tenis Jerman, menyambut Boris Becker, dengan tangan terbuka meski sempat berstatus sebagai narapidana. Ia pun ditawari pekerjaan.
Pemilik enam titel Grand Slam divonis penjara 30 bulan, April lalu di Inggris, usai terbukti bersalah atas empat dakwaan di bawah Undang-Undang Kepailitan. Ia dituding menyembunyikan aset meski sudah mendeklarasikan kebangkrutan.
Setelah menjalani hukuman, ia punya kans dibebaskan lebih cepat lewat jalur deportasi. Menurut peraturan, Warga Negara Asing yang dipenjara bisa keluar dan dideportasi hingga sebelum titik pembebasan paling awal dari hukuman mereka.
Mantan juru bicara Becker mengungkapkan kepada The Sun, “Kami gembira jika Boris dianggap layak untuk pembebasan dini dan kami dapat bepergian ke Jerman, meski Inggris sudah jadi rumahnya selama bertahun-tahun. Saya yakin ini sangat berarti baginya dan keluarga bisa berkumpul saat Natal.”
Saat kembali ke Jerman, mantan petenis nomor satu dunia itu tak perlu takut menganggur. Asosiasi Tenis Jerman mengizinkannya memilih peran apa pun. Apalagi periode 2017-2020, ia pernah menjadi pemimpin organisasi tersebut.
“Pintu selalu terbuka untuk Boris Becker. Ketika dia menjalani hukuman, tidak ada yang bisa mencegahnya dari mengambil peran lagi,” ujar Dirk Hordoff, Wakil Presiden Asosiasi Tenis Jerman, kepada Sport Bild.
“Saya bisa membayangkan untuk Boris, memimpin tenis pria, kepresidenan atau apa pun. Terus terang, Boris bisa memilih pekerjaan apa pun.”
Juara Wimbledon tiga kali tersebut berusaha jadi sosok berguna di dalam penjara. Becker tetap berolahraga, bahkan membuka kelas yoga dan meditasi untuk 45 narapidana.
Perawakannya pun makin langsing dengan berkurangnya bobot hingga delapan kg usai mengikuti program olahraga di sana.
Berita Boris Becker Lainnya
Baca Juga: Boris Becker Dideportasi dari Inggris dan Bisa Natalan di Jerman
Baca Juga: Boris Becker Keluhkan Makanan dan Kebersihan di Penjara