Sebagai Penjamin, Presiden Persija Sebut Sudirman di Luar Ekspektasi

Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca tak menyangka Sudirman berhasil di kesempatan pertamanya menjadi pelatih tim senior.
Sudirman berhasil membawa Persija membawa pulang trofi Piala Menpora 2021 ke Jakarta.
Mohamad Prapanca menceritakan bahwa dirinya adalah penjamin Sudirman sebagai pelatih Persija di Piala Menpora 2021.

SKOR.id - Kisah heroik diukir pelatih Persija Jakarta, Sudirman saat Macan Kemayoran ambil bagian di turnamen pramusim Piala Menpora 2021.

Sempat dicibir tak layak menangani tim sebesar Persija, pria yang dikenal dengan sebutan Jenderal tersebut justru berhasil membalikkan ekpektasi.

Keraguan terhadap Sudirman, kian menjadi kala Persija takluk 0-2 dari PSM Makassar yang diperkuat 100 persen pemain lokal di laga perdana penyisihan grup Piala Menpora 2021.

Namun, Sudirman justru berhasil membungkam segala kritikan yang kian deras ditujukan kepadanya, dengan membawa pulang trofi Piala Menpora 2021 ke Jakarta.

Apresiasi besar pun dilontarkan Presiden Persija, Mohamad Prapanca untuk mantan pelatih Persija U-20 itu.

Ia sendiri tak menyangka, minim pengalaman melatih tim senior, Sudirman malah sukses di kesempatan pertamanya.

"Tentunya ini yang saya sampaikan di luar ekspektasi. Begitu banyak media sosial memberitakan coach Sudirman tidak layak untuk memimpin Persija," kata Prapanca.

"Akan tetapi, terakhir saya berbicara dengan coach Dirman, saya selalu ada di belakangnya apapun yang terjadi," ia menambahkan.

Sang presiden menjelaskan, dirinya lah yang meminta manajemen untuk mempercayai tim dilatih Sudirman di Piala Menpora 2021.

"Saya sebagai penjaminnya karena sudah memajukan ke manajemen coach Dirman bisa memegang Persija di Piala Menpora," ucap Prapanca.

"Saya percaya kalau orang dikasih kesempatan, bisa membuktikan diri bahwa dia akan memiliki prestasi."

"Kalau kesempatan itu selalu ditutup, mana bisa dia membuktikan prestasi," ia memungkasi.

Persija sukses menjuarai Piala Menpora 2021 usai mengalahkan Persib Bandung di final dengan agregat 4-1 dan menjadi trofi mayor pertama Sudirman sebagai pelatih kepala.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.