SKOR.id - CEO Bigetron Esports, Edwin Chia, menyebut anak asuh yang bermain di tim PUBG Mobile, Bigetron Red Villains, Satar, sebagai anak emasnya.
Sosok yang akrab disapa BTR Starlest itu mengutarakan terkait Satar sebagai anak emasnya tersebut dalam akun Instagram resminya.
Hal tersebut terjadi setelah Satar mampu kembali meraih medali perak di ajang SEA Games 2023 yang berlangsung di Kamboja.
"Announcement: BTR Satar menjadi anak emas pertama saya," bunyi pernyataan dalam akun Instagram resmi bos Bigetron Esports itu.
BTR Starlest pun kemudian memuji Satar dalam caption foto yang diunggah oleh Edwin Chia dalam akun Instagramnya.
"KAMU LUAR BIASA @btr_satargids pemain Esports pertama mempunyai 3 medali di SEA Games," tulis sosok yang akrab disapa Koh ED itu dalam captionnya.
Pada SEA Games 2023, Satar berhasil meraih dua medali yang membuat dirinya menjadi salah satu pemain esports yang sukses di SEA Games.
Medali emas SEA Games 2023 berhasil didapatkan dari nomor PUBG Mobile Skuad, sementara medali perak diraih dari nomor PUBG Mobile Solo.
Prestasi Satar di PUBG Mobile Solo juga mengulangi prestasi yang didapatkan oleh sang pemain pada SEA Games 2021 lalu di Vietnam.
Pada SEA Games 2021 yang berlangsung tahun lalu tersebut, Satar juga berhasil meraih medali perak saat dirinya masih memperkuat Genesis Dogma GIDS.
Selain menganggap Satar sebagai anak emasnya, Bigteron Red Villains memang langsung berbenah menyambut musim baru dari PMPL Indonesia.
Bigetron Red Villains mendatangkan rekan satu tim Satar di tim INA 2 yang mendapatkan medali emas di SEA Games 2023, Lapar dari VOIN Esports.
Selain Lapar, Bigetron Red Villains juga mendatangkan satu tambahan pelatih ke dalam staff manajemen kepelatihan mereka untuk musim depan.
Capt didatangkan juga dari VOIN Esports dan akan menjadi bagian dari tim kepelatihan Bigetron Red Villains dan akan bahu membahu bersama Jeffry Hariwijaya yang berada di deretan pelatih BTR Red Villains.