- Salman Alfarid kembali dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia.
- Salman Alfarid mengaku ingin bekerja keras agar mendapatkan dalam skuad timnas U-19 Indonesia.
- Pada pemusatan latihan pertama timnas U-19 Indonesia nama Salman Alfarid tercoret.
SKOR.id - Bek muda Persija Jakarta, Salman Alfarid, kembali masuk dipanggil dalam pemusatan latihan virtual timnas U-19 Indonesia.
PSSI memanggil total 33 pemain timnas U-19 Indonesia, salah satunya adalah Salman Alfarid.
Salman menyambut baik pemanggilan dirinya untuk mengikuti pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia.
"Alhamdulillah yang pastinya sangat bersyukur dan sangat senang bisa kembali lagi ke timnas," kata Salman saat dihubungi SKOR.id, Kamis (5/11/2020).
Sebelumnya Salman Alfarid sudah dipanggil pada pemusatan latihan pertama timnas U-19 Indonesia asuhan pelatih Shin Tae-yong pada Januari lalu.
Namun pemain yang bisa mengisi posisi bek sayap dan bek tengah itu tercoret dan tak masuk dalam daftar pemain untuk pemusatan latihan di Thailand.
Dalam kesempatan ini Salman berusaha agar kembali mendapatkan tempat dalam skuad timnas U-19 Indonesia dan bisa bertahan hingga pemusatan latihan selanjutnya.
"Yang pasti saya juga bakal kerja keras agar tidak menyia-nyiakan kesempatan ini," ujar Salman.
Pemusatan latihan virtual timnas U-19 Indonesia digelar mulai 5 sampai 13 November mendatang. Para pemain berlatih dari rumah masing-masing.
Seperti diketahui, sebelumnya skuad Garuda Muda menjalani pemusatan latihan di Kroasia selama hampir dua bulan.
Timnas U-19 Indonesia mengakhiri pemusatan latihan di Kroasia pada 26 Oktober 2020. Selanjutnya PSSI berencana membawa mereka berlatih di Belanda dan Jepang.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Timnas U-19 Indonesia Lainnya:
Kepada Media Korea Selatan, Shin Tae-yong Ceritakan Proses Mengubah Timnas U-19 Indonesia
Dua Pemainnya Masuk Daftar TC Timnas U-19 Indonesia, Ini Respons Semen Padang
Pemain Keturunan Timnas U-19 Indonesia Buat Persaingan Berat, Ini Kata Mohammad Kanu