Safawi Rasid Masuk 10 Besar Asia, Pemain Muda Iran yang Nomor Satu

Bintang muda timnas Malaysia Safawi Rasid gagal jadi yang pertama.
Safawi Rasid menempati posisi sembilan di Asia dan yang jadi pemenang adalah pemain muda Iran.
Ini merupakan ajang pemilihan pemain muda terbaik se-Asia 2020 dan Safawi Rasid jadi nominee.

SKOR.id - Impian bintang lokal Johor Darul Takzim yang juga tonggak utama timnas Malaysia, Safawi Rasid menjadi nomor sat di Asia gagal.

Safawi Rasid gagal meraih Asia Young Best Player Award 2020, setelah dia hanya menempati posisi sembilan.

Penghargaan yang dikenal dengan "Asia's Choice - Fan Awards: Best Young Player in 2020" ini dimenangin oleh pemain muda Iran, Mehdi Ghayedi.

Mehdi Ghayedi memenangi penghargaan ini setelah mendapatkan penilaian akhir dengan nilai 24,4.

Sang pemenang adalah penyerang kreatif yang berusia 22 tahun pada Desember lalu.

Dia juga menikmati tahun yang luar biasa untuk klub Liga Iran, Esteghlal, menarik perhatian di seluruh benua dengan tiga gol dalam lima pertandingan di Liga Champions Asia 2020.

Setelah tampil di Piala Asia U-23 2020 di Thailand pada Januari tahun lalu, Ghayedi melakukan debut internasional dengan skuad seniornya timnas Iran.

Debutnya itu saat Iran melawan Uzbekistan pada Oktober 2020. Lalu, dia mencetak gol perdananya untuk Team Melli, julukan Iran dalam penampilan keduanya.

Dia memuat gol untuk Iran saat negerinya melawan Bosnia-Herzegovina pada November 2020.

Pada ajang ini, Ghayedi mengalahkan rekan senegaranya Mehdi Abdi Qara yang berada di posisi kedua dengan bekal 21,37 poin.

Sementara itu, pemain asal Korea Selatan, Won Du-jae, yang dinobatkan sebagai Pemain Paling Berharga Piala Asia U-23, meraih posisi ketiga setelah mengumpulkan 16,2 poin.

Safawi, yang juga merupakan pilar penting timnas Malaysia, hanya mengumpulkan 3,07 poin untuk masuk 10 besar.

Catatan ini cukup bagus bagi Safawi, karena ada 20 kandidat yang didaftarkan oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk berebut penghargaan tersebut.

Penghargaan ini diselenggarakan oleh AFC sebagai pengakuan atas para pemain muda Asia berusia 23 atau lebih muda pada 31 Desember 2020.

Penilaian berdasarkan penampilan mereka bersama klub dan tim nasional negerinya.

Poin yang diperoleh dipengaruhi oleh 60 persen suara penggemar, sedangkan 40 persen sisanya diberikan oleh panel ahli.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.